INFO NASIONAL – Suasana Kompleks Pasar Cita Pusat Kota Bitung pada Kamis, 5 Oktober 2023 malam terlihat ramai. Aneka stand kuliner dan oleh-oleh khas Bitung memeriahkan acara Opening Ceremony Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) 2023. Ada aneka keripik yang terbuat dari ikan tuna, dan juga kaos sablon bertuliskan Festival Pesona Selat Lembeh 2023. Belum lagi, aneka makanan dan minuman nan lezat berjejer memanjakan mata.
“Dibandingkan tahun lalu, tahun ini festival lebih ramai,” kata Haris salah satu pengunjung yang berasal dari Airmadidi, Minahasa Utara, namun sudah 4 tahun bekerja di Bitung. Haris mengaku rutin mengikuti festival Selat Lembeh karena tertarik dengan wisata kuliner dan pertunjukan yang disajikan. “Artisnya keren-keren,” kata dia kepada Tempo di Bitung, Sulawesi Utara.
Festival Pesona Selat Lembeh, kata Haris, merupakan salah satu festival terbesar di Sulawesi Utara. Tahun ini, dia pun mengapresiasi karena salah satu tempat acara digelar di tengah kota. “Sebelumnya di TNI AL, namun sekarang di tengah kota Bitung, lokasi cukup besar, otomatis UMKM juga cukup andil untuk meningkatkan ekonomi mereka,” kata dia.
Dia pun berharap festival ini ke depannya dapat digelar lebih lama, misalnya dua minggu dan artis ibukota maupun artis wilayah timur diperbanyak lagi. “Kalau artis wilayah timur, masyarakatnya lebih familiar. Dan bisa sekaligus melestarikan seni dan budaya dari Indonesia Timur,” ujar dia.
Festival Pesona Selat Lembeh 2023 merupakan salah satu festival yang masuk dalam agenda 110 Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf). Menurut Adyatma Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemeparekraf Nia Niscaya, terpilihnya kembali FPSL dalam agenda Karisma menandakan konsistensi Kota Bitung dalam menyelenggarakan event.
“Terpilihnya FPSL menunjukkan konsistensi dan komitmen Kota Bitung dalam menyelenggarakan FPSL yang berkelanjutan,” kata Nia saat menjadi salah satu yang memberi sambutan di Opening Ceremony FPSL 2023.
“Semoga tahun depan bisa masuk lagi. Pesan Mas Mentri Kemenparekraf Sandiaga Uno, terus dipertahankan dan ditingkatkan kualitas FPSL. Kedua, mohon promosikan lebih massif sehingga makin banyak yang hadir,” ujar dia.
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey yang juga hadir dalam pembukaan acara ini juga berharap FPSL konsisten masuk dalam KEN. Diapun mengapresiasi Kota Bitung yang bisa menjadi salah satu kota pariwisata di wilayahnya.
“Acaranya dikemas dengan baik. Koreografer dari Kota Bitung semua. Meriah, banyak anak muda yang terlibat langsung, Semoga kegiatan ini disupport terus oleh Kemenparekraf,” kata dia.
Wali Kota Bitung Maurits Mantiri menuturkan, FPSL kali ini melibatkan anak-anak muda asli Kota Bitung untuk penyelenggaraannya. “Sebelumnya, ada event organizer dari luar Kota Bitung yang mengerjakannya. Kali ini anak-anak muda Kota Bitung yang mengerjakannya. Mereka berhasil membuat koreografer yang bagus dalam pertunjukan.”
Wali Kota pun siap untuk memfasilitasi anak-anak muda yang membutuhkan tambahan ilmu. Dia pun berharap Kota Bitung dapat terus menciptakan aneka kegiatan event sendiri.
Wakil Wali Kota Bitung yang juga Ketua Pelaksana FPSL 2023, Hengky Honandar menuturkan festival ini digelar untuk memaksimalkan potensi pariwisata di Bitung. “Di antaranya ada lomba masak, tanam mangrove, kunjungan kapal pesiar, pertunjukan hiburan, dan masih banyak lagi.”
Hengky berharap, kegiatan ini dapat terus mendapat dukungan dari para sponsor sehingga dapat membangkitkan Kota Bitung dan menjadikan FPSL sebagai event nasional dan masuk kembali ke event Karisma. “Selain itu, diharapkan roda ekonomi Kota Bitung menjadi meningkat,” ujar dia.
Sekretaris Daerah Kota Bitung yang juga Ketua harian FPSL 2023 Ing Rudy Theno melihat, animo masyarakat semakin tahun semakin meninggi untuk memeriahkan FPSL. “Kita lihat animo masyarakat cukup tinggi, semoga UMKM Kota Bitung dapat berkontribusi dan FPSL dapat memberikan multiplier effect kepada UMKM di Kota Bitung.” Dia menambahkan, “Ini semua untuk kesejahteraan Kota Bitung.” Adapun puncak acara, kata Sekda, akan berlangsung pada 10 Oktober 2023 dengan menghadirkan di antaranya band taraf nasional Tipe X dan Pelawak Cak Lontong.
FPSL 2023 diselenggarakan 4-10 Oktober 2023. Adapun lokasi acara di antaranya di Bitung Creative Center Pasar Kita, Dermaga Satrol Bitung, Stadion Dua Saudara. Ragam kegiatan yang disajikan antara lain sailing pass lembeh strait international choir festival, lomba dayung perahu londe, fishing competition and water swimming, underwater photography competition,Minahasa Culture Festival, cooking class and competition, costume carnaval, pitbull competition, UMKM & Culinary Expo, music concert, cutting tuna show, dan masih banyak lagi. (*)
