TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Solidaritas Indonesia (DPD PSI) Kota Solo, Antonius Yogo Prabowo, menjelaskan alasan Kaesang Pangarep menggunakan nama samaran Mawar dalam video yang diunggah partainya di media sosial pada Rabu kemarin, 20 September 2023. Yogo menyatakan hal itu merupakan bagian dari strategi dan juga lambang partainya.
Yogo menyatakan Kaesang menggunakan nama Mawar agar mampu menarik perhatian publik. Hal itu, menurut dia sukses karena video tersebut viral dan menjadi trending topik sejak diunggah.
Selain itu, menurut dia, nama Mawar diambil dari lambang PSI. Lambang partai itu memang memperlihatkan sebuah tangan menggenggam bunga Mawar.
"Alasan muncul nama samaran Mawar itu karena mawar merupakan simbol partai kami. Video itu sendiri sudah dikonsep dengan matang agar bisa menampilkan apa yang bikin menarik orang. Memang dicoba sesuatu hal yang beda, yang menarik dan memantik rasa penasaran publik. Dan sesuai yang kami rencanakan, video itu meledak, jadi heboh dan trending sampai hari ini. Melalui video itu kami juga ingin sampaikan bahwa politik itu bisa dibikin asyik," kata Yogo ketika ditemui wartawan, Kamis, 21 September 2023.
PSI siapkan kejutan lainnya
Yogo pun memastikan bahwa sosok dalam video berdurasi 40 detik itu adalah Kaesang. Dia pun menyatakan putra bungsu presiden Jokowi tersebut telah bergabung dengan partainya.
Baca juga:
"Sosok "Mawar" dalam video itu ya benar suara Mas Kaesang, karena sudah demikian jelas ya," ujar Yogo.
Yogo menyatakan PSI akan memberikan kejutan-kejutan baru ke depannya. Untuk meresmikan bergabungnya Kaesang, menurut dia, partainya akan menggelar acara penyerahan penyerahan kartu tanda anggota (KTA) secara resmi.
"Ditunggu kejutan selanjutnya," ucap dia.
Video Mawar PSI
Sebelumnya, PSI mengunggah video berdurasi 40 detik di akun media sosialnya pada Rabu kemarin. Dalam video itu terdengar jelas suara Kaesang yang menyebutkan nama samarannya sebagai Mawar.
Si Mawar menyatakan telah memantapkan hatinya untuk masuk ke dunia politik. Meskipun mengaku tak memiliki bekal pengalaman, dia menyatakan memiliki tujuan untuk membuat indonesia menjadi lebih baik.
"Semoga, jalan yang aku pilih adalah jalan yang benar," kata sosok Mawar itu yang kemudian muncul gambar siluet seorang laki-laki berkacamata mirip dengan Kaesang. Video itu ditutup dengan logo PSI.
PSI sebelumnya memang gencar mempromosikan Kaesang Pangarep untuk memperebutkan kursi Wali Kota Depok pada Pilkada Serentak 2024. Mereka menyatakan siap untuk mengusung adik dari Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka tersebut.
SEPTHIA RYANTHIE| ADIL AL HASAN