Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenang Inggit Garnasih, Sukarno: Selama Ini Kau Jadi Tulang Punggungku

image-gnews
Inggit ganarsih
Inggit ganarsih
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Inggit Garnasih memang tidak sepopuler istri Soekarno lainnya, namun Inggit lah perempuan dibalik Soekarno bisa meraih gelar Insinyurnya. Inggit Garnasih kala itu menjadi istri kedua dari Presiden Pertama Republik Indonesia, Sukarno.

Saat dipersunting Sukarno, Inggit Garnasih masih berstatus sebagai istri Hj. Sanoesi, begitu halnya dengan Sukarno yang masih menjadi suami dari Siti Oetari, putri HOS Tjokroaminoto. 

Inggit Garnasih lahir pada 17 Februari 1888 di Desa Kamasan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung. Inggit lahir dari keluarga petani sederhana, ayahnya bernama Ardjipan dan ibunya bernama Amsi. 

Mengutip dari pustaka.unpad.ac.id, sebenarnya nama perempuan ini hanyalah Garnasih saja, namun karena kecantikannya ia banyak mendapat hadiah berupa uang dari pria-pria yang berniat meminangnya, hingga dirinya disebut sebagai 'Si Ringgit'. Julukan ini kelamaan menjadi 'Inggit' yang kemudian menempel di depan nama Garnasih, jadilah Inggit Garnasih.

Inggit Garnasih hanyalah seorang lulusan madrasah ibtidaiyah yang berbeda jauh dengan suaminya yang menyandang gelar sarjana. Namun Inggit punya kecerdasan emosional yang tinggi. Dengan kecerdasan emosional yang dimilikinya, Inggit bisa mengantar Sukarno hingga menjadi seorang insinyur, Inggit bahkan bisa membagi dirinya dalam tiga peran sekaligus yakni seorang ibu, istri dan teman.

Kecerdasan emosionalnya memang sudah luar biasa, Inggit bahkan jadi pribadi yang ikhlas dan tabah. Inggit ibarat peribahasa habis manis sepah dibuang, namun ia masih mendoakan mantan suaminya itu agar bahagia dunia dan akhirat. Pengalaman hidup membuatnya menjadi pribadi yang memiliki kecerdasan emosional tinggi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pergerakan Sukarno tak lepas dari jasa seorang Inggit dibelakangnya. Bahkan Sukarno mengakui hal tersebut didepan umum salah satunya saat Rapat Kongres Indonesia Raya. Dalam interview Sukarno dengan Cindy Adams kala itu ia mengatakan "Selama ini kau jadi tulang punggungku dan menjadi tangan kananku selama separo umurku". 

Inggit tak hanya memberikan dukungan moral dan spirit saja, Inggit bahkan menyumbang material agar Sukarno bisa menamatkan studinya di THS, sehingga dapat menyabet gelar insinyur teknik sipil. 

Banyak lagi jasa Inggit untuk Bung Karno, dibalik Partai Nasional Indonesia yang dibentuk Sukarno, Inggit menyediakan rumahnya sebagai tempat berkumpulnya mahasiswa dan para pemuda, dengan baiknya Inggit bahkan menyediakan makanan dan minuman untuk mereka. 

Selama Sukarno di penjara di Banceuy, untuk menghidupi keluarga dan membiayai perjuangan Inggit bekerja keras mengumpulkan uang dengan cara menjahit baju, membuat bedak, jamu, rokok, hingga menjadi agen sabun cangkul. Bahkan ia harus menjual perhiasan yang dimilikinya untuk membantu suaminya itu. Itulah Inggit Garnasih perempuan biasa namun bisa meninggikan nama seorang Sukarno. 

Pilihan Editor: Mengenal Inggit Garnasih, 20 Tahun Bersama Sukarno dalam Suka dan Duka

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

54 Tahun Prananda Prabowo, Profil Putra Megawati dan Perannya di PDIP

2 hari lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (tengah), bersama Ketua DPP Puan Maharani (kiri), Kepala Pusat Analisa dan Pengendali Situasi Prananda Prabowo (kanan) yang juga anak-anaknya berpegangan tangan saat berfoto bersama dalam penutupan Rakernas III PDI Perjuangan di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis, 8 Juni 2023. Rakernas III PDI Perjuangan itu menghasilkan 17 poin rekomendasi eksternal seperti visi-misi Capres-Cawapres dari PDIP, dan memerintahkan seluruh kader Partai menangkan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024. TEMPO/M taufan Rengganis
54 Tahun Prananda Prabowo, Profil Putra Megawati dan Perannya di PDIP

Prananda Prabowo putra Megawati Soekarnoputri, organisatoris PDIP yang pernah dipuji Jokowi, genap berusia 54 tahun pada 23 April 2024.


Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

2 hari lalu

Presiden pertama RI, Sukarno (kiri) didampingi Wakil Presiden Mohammad Hatta, memberikan hormat saat tiba di Jalan Asia Afrika yang menjadi Historical Walk dalam penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, 1955. Dok. Museum KAA
Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.


Rekomendasi Hotel Bintang 5 di Bandung

5 hari lalu

Rekomendasi Hotel Bintang 5 di Bandung

Anda bisa melihat berbagai pilihan akomodasi di Traveloka, sekaligus menikmati promo hotel mewah.


49 Tahun TMII Gagasan Tien Soeharto, Pembangunannya Tuai Pro-kontra

7 hari lalu

Presiden Soeharto bersama istri Ny. Tien Soeharto saat mengunjungi Museum Pengamon di Berlin, Jerman, 1991. Dok.TEMPO.
49 Tahun TMII Gagasan Tien Soeharto, Pembangunannya Tuai Pro-kontra

Tie Soeharto menggagas dibangunnya TMII sebagai proyek mercusuar pemerintahan Soeharto. Proses pembangunannya menuai pro dan kontra.


Beli Tiket Konser Sheila On 7, Simak 4 Hal Ini

8 hari lalu

Sheila on 7 akan menggelar konser 'Tunggu Aku di' 5 kota besar Indonesia. Dok. Antara Suara
Beli Tiket Konser Sheila On 7, Simak 4 Hal Ini

Kota pertama konser Sheila On 7 di Samarinda pada Sabtu, 27 Juli 2024


Kilas Balik 69 Tahun Konferensi Asia Afrika dan Dampaknya bagi Dunia

9 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD (ketujuh kanan), Ketua MPR Bambang Soesatyo (delapan kanan) dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (keenam kanan) dan puluhan delegasi pimpinan MPR negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) foto bersama seusai pembukaan Konferensi Internasional secara resmi di Gedung Asia Afrika, Bandung, Jawa Barat, Selasa 25 Oktober 2022. Konferensi Pimpinan MPR Negara-negara OKI tersebut merupakan pertemuan Internasional untuk membahas forum MPR dalam mewujudkan perdamaian dunia dan penguatan parlemen dari negara-negara Islam. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Kilas Balik 69 Tahun Konferensi Asia Afrika dan Dampaknya bagi Dunia

Hari ini, 69 tahun silam atau tepatnya 18 April 1955, Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Asia Afrika di Bandung, Jawa Barat.


Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

10 hari lalu

Rumah korban Didi Hartanto usai dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Perumahan Bumi Citra Indah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa, 16 April 2024. ANTARA/Rubby Jovan
Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

Seorang pegawai honorer kementerian berusia 42 tahun dilaporkan hilang sejak 30 Maret 2024 lalu. Jasadnya ditemukan terkubur di dalam rumahnya.


Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

11 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Pengunjung Situ Cileunca Pangalengan Tenggelam, Dua Korban Ditemukan Meninggal

13 hari lalu

Foto udara Situ atau Danau Cileunca di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu 5 Agustus 2023. Kawasan Situ Cileunca yang memiliki luas area 11 ribu hektar serta daya tampung hingga 11,5 juta kubik air tersebut menjadi lokasi sumber air baku bagi kebutuhan seluruh masyarakat kota Bandung yang mencapai 7.000 hingga 8.000 liter perdetik atau 7 - 8 juta kubik per bulan. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Pengunjung Situ Cileunca Pangalengan Tenggelam, Dua Korban Ditemukan Meninggal

Laporan orang tenggelam di Situ Cileunca diterima pada 9 April 2024. Pencarian butuh berhari-hari karena dipengaruhi oleh beberapa faktor.


Langka ATM Tunai Pecahan Rp 20.000, Simak Lokasinya di Jakarta dan Bandung

13 hari lalu

Ilustrasi pengunjung melakukan transaksi pada mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM). TEMPO/Tony Hartawan
Langka ATM Tunai Pecahan Rp 20.000, Simak Lokasinya di Jakarta dan Bandung

Anjungan Tunai Mandiri atau ATM pecahan Rp 20.000 semakin langka. Berikut lokasinya di Jakarta dan Bandung.