Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

Reporter

Editor

Amirullah

image-gnews
Ilustrasi bangku sekolah. Sumber: Pixabay/asiaone.com
Ilustrasi bangku sekolah. Sumber: Pixabay/asiaone.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aparat kepolisian mencari orang tua siswa yang menjadi pelaku penganiayaan terhadap guru SMA Negeri 7 Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, hingga salah satu mata korban menjadi buta karena terkena ketapel.

Kepala Kepolisian Sektor Padang Ulak Tanding Iptu Hengky Noprianto saat dihubungi di Rejang Lebong, Jumat, 4 Agustus 2023, mengatakan Zaharman (58 tahun), guru olahraga SMAN 7 Rejang Lebong yang menjadi korban penganiayaan, saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit AR Bunda Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.

Korban mengalami luka pada bagian mata sebelah kanan akibat diketapel oleh orang tua siswa berinisial AJ (45 tahun).

"Untuk mempercepat pencarian pelaku, selain dilakukan jajaran Polsek Padang Ulak Tanding, juga dibantu tim dari Satreskrim Polres Rejang Lebong dan Jatanras Polda Bengkulu," kata Hengky.

Dia menjelaskan bahwa AJ yang merupakan orang tua siswa berinisial PDM (16) sudah ditetapkan sebagai tersangka. Pelaku diperkirakan masih berada di wilayah hukum Polsek Padang Ulak Tanding, namun selalu berpindah-pindah sehingga belum berhasil ditangkap.

Hingga kini aktivitas belajar mengajar di SMAN 7 Rejang Lebong yang terletak di Desa Simpang Beliti, Kecamatan Binduriang, masih diliburkan setelah terjadinya kasus penganiayaan itu. "Kami berharap ini (belajar mengajar) kembali diaktifkan. Bila sekolah masih ragu akan keamanan dan membutuhkan pengamanan dari polisi, kami siap melakukannya," ujar Hengky.

Secara terpisah, Ilham Mubdi, salah satu anak korban, berharap tersangka AJ yang melakukan penganiayaan terhadap orang tuanya segera ditangkap dan diproses hukum.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Ilham, kondisi orang tuanya yang masih menjalani perawatan di Rumah Sakit AR Bunda Kota Lubuklinggau semakin membaik, namun penglihatannya mengalami masalah. Apalagi mata sebelah kiri korban sudah tidak normal lagi karena terkena katarak.

Mengenai rencana korban dirujuk ke rumah sakit di Kota Palembang, Ilham mengatakan hingga kini belum bisa dipastikan karena masih sebatas rencana. Kasus penganiayaan yang dialami guru olahraga SMAN 7 Rejang Lebong bernama Zaharman terjadi pada Selasa (1/8) sekitar pukul 09.30 WIB.

Kejadian itu bermula saat korban mengetahui ada siswa merokok di dalam lingkungan sekolah, kemudian menindak siswa tersebut. Namun, siswa itu tidak terima dan pulang ke rumah untuk memanggil orang tuanya.

Tidak berselang lama, wali murid berinisial AJ datang ke sekolah dengan membawa sebilah pisau dan ketapel. Dia langsung mencari guru yang menghukum anaknya.

Setelah bertemu korban, pelaku langsung mengarahkan ketapel ke arah guru Zaharman hingga mengenai mata sebelah kanan. Melihat korban berdarah, pelaku langsung melarikan diri.

Pilihan Editor: 6 Fakta Airsoft Gun Santriwati Magetan, Nama Jokowi dan Mahfud MD Ikut Disebut

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sebut Memindahkan Ibu Kota ke IKN sama dengan Membangun Kota, Otorita IKN: Masyarakat Lokal Harus Disiapkan

5 jam lalu

Desain Rumah Susun PNS di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. ANTARA/HO - Kementerian PUPR
Sebut Memindahkan Ibu Kota ke IKN sama dengan Membangun Kota, Otorita IKN: Masyarakat Lokal Harus Disiapkan

Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN Alimuddin mengatakan bahwa memindahkan ibu kota negara dari Jakarta ke IKN sama dengan membangun kota.


Jokowi Bilang Pendidikan Harus Sesuai Kebutuhan Masa Kini dan Masa Depan

10 jam lalu

Presiden Joko Widodo mendapat gelas bergambar foto bersama Ibu Negara Iriana saat mengunjungi SMK Negeri 5 Kupang, Nusa Tenggara Timur, pada Rabu, 6 Desember 2023. Dokumentasi Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Bilang Pendidikan Harus Sesuai Kebutuhan Masa Kini dan Masa Depan

Dalam kunjungannya ke acara ini Jokowi turut meninjau hasil karya anak-anak SMK seperti Bus, aplikasi hingga animasi-animasi.


Pembunuhan Guru Penghina Nabi Muhammad, 6 Remaja Kena Dakwaan Konspirasi Kriminal

1 hari lalu

Foto Samuel Paty (47 tahun) guru sejarah yang tewas beberapa hari setelah menunjukkan karikatur Nabi Muhammad di depan kelas saat mengajar. Samuel dipenggal oleh seorang pemuda berusia 18 tahun, Aboulakh Anzorov di jalanan kawasan sub-urban Paris, Conflans-Sainte-Honorine pada Jumat sore, 16 Oktober 2020. Twitter/@Sifaoui
Pembunuhan Guru Penghina Nabi Muhammad, 6 Remaja Kena Dakwaan Konspirasi Kriminal

Enam remaja yang dituduh terlibat dalam pembunuhan guru asal Prancis Samuel Paty, dinyatakan bersalah melakukan konspirasi kriminal


Tahanan Kabur dari Lapas Tangerang, Ditangkap di Kasui Lampung Utara

2 hari lalu

Ilustrasi tahanan atau narapidana kabur. shutterstock.com
Tahanan Kabur dari Lapas Tangerang, Ditangkap di Kasui Lampung Utara

Kemenkumham masih menelusuri tahanan kabur dari mana karena tidak ada jejak yang ditinggalkan perempuan itu ketika meninggalkan Lapas Tangerang.


Panglima TNI dan Kapolri Kunjungan Kerja ke Papua

3 hari lalu

Panglima TNI dan Kapolri Kunjungan Kerja ke Papua

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si, dan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Papua untuk memberikan bantuan kepada putra-putri TNI-Polri yang berprestasi.


Panglima TNI dan Kapolri Kunjungan Kerja ke Papua

3 hari lalu

Panglima TNI dan Kapolri Kunjungan Kerja ke Papua

Kunjungan Panglima Jenderal TNI dan Kapolri ke Provinsi Papua untuk memberikan bantuan kepada putra-putri TNI-Polri yang berprestasi.


PSIS Semarang Dikenai Sanksi Pertandingan Tanpa Penonton, Apa Sebab Hukuman Itu Dijatuhkan?

3 hari lalu

Pemain dan oficial tim PSIS Semarang dan PSS Sleman memasuki lapangan saat kericuhan di penghujung pertandingan di Stadion Jatidiri Semarang, Ahad, 3 Desember 2023. ANTARA/I.C. Senjaya
PSIS Semarang Dikenai Sanksi Pertandingan Tanpa Penonton, Apa Sebab Hukuman Itu Dijatuhkan?

Komite Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi kepada PSIS Semarang berupa "pertandingan tanpa penonton saat menjadi tuan rumah" di Liga 1 Indonesia 2023/2024 sampai akhir musim. Pelanggaran apakah yang bisa dijatuhi sanksi ini?


Perangkat Ajar Kesehatan Kini Telah Masuk Kurikulum Merdeka, Ini Tujuannya

3 hari lalu

Ilustrasi guru sedang berdiskusi dengan siswa sekolah.
Perangkat Ajar Kesehatan Kini Telah Masuk Kurikulum Merdeka, Ini Tujuannya

Perangkat ajar kesehatan itu terdiri atas 22 topik perilaku sehat untuk dilakukan oleh anak usia sekolah.


Tahanan Kabur dari Penjara Perempuan di Tangerang Sempat Terlihat di 2 Titik Ini

4 hari lalu

Sejumlah Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) melakukan observasi usai mengikuti vaksinasi di Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang Kota Tangerang, Banten, Jumat, 6 Agustus 2021. Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang bekerja sama dengan Kodim 0506/Tgr menyelenggarakan vaksinasi untuk 430 warga binaan sebagai upaya pengendalian COVID-19. ANTARA FOTO/Fauzan
Tahanan Kabur dari Penjara Perempuan di Tangerang Sempat Terlihat di 2 Titik Ini

Lapas Kelas IIA Tangerang masih mencari satu tahanan kabur sejak Rabu malam, 6 Desember 2023.


Cak Imin Akan Evaluasi Total Program Prakerja

4 hari lalu

Calon wakil presiden nomor urut satu Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menghadiri launching  launching 1 Juta Jubir Desa AMIN bersama Barisan Relawan Desa Anies-Muhaimin (BALAD AMIN) di Aula Pandansari, Taman Wiladarika, Cibubur, Jakarta, Kamis, 7  Desember 2023. Tika Ayu/Tempo
Cak Imin Akan Evaluasi Total Program Prakerja

Cak Imin menuturkan saat ini Prakerja seperti tak mencapai urgensinya.