INFO NASIONAL — Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan ikut berjualan daring di media sosial (live shopping) produk dan merek lokal seperti pakaian, tas, hingga rendang produksi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Indonesia. Aksi ini sebagai salah satu bentuk dukungan dan komitmen Mendag dalam memajukan produk dan merek lokal yang kualitasnya kompetitif.
Live shopping tersebut berlangsung di acara Festival Indonesia: Pesta Anak Bangsa di Plaza Tenggara Gelora Bung Karno (GBK), Ahad, 9 Juli 2023, dan disiarkan di akun Instagram @pesta.anakbangsa pada hari yang sama.
“UMKM juga harus ikut berjualan secara digital melalui lokapasar (marketplace). Dengan begitu, pasar untuk produk-produk mereka tidak hanya berada di satu kota, namun dilihat oleh seluruh dunia. Jangkauannya jadi tidak terbatas,” kata Zulhas.
Menurut dia, produk dan merek lokal karya pelaku usaha dalam negeri memiliki kualitas yang bersaing dengan produk-produk asing. “Kualitas produksi yang sudah berada di jalur yang benar ini harus bisa dimaksimalisasi promosinya. Kami terus mendorong para UMKM agar memanfaatkan lokapasar untuk merambah pasar yang lebih luas.”
Produk dan merek yang dipamerkan Mendag Zulkifli Hasan saat live shopping antara lain produk perpaduan (fusion) kain tenun dengan busana, tas, dan sepatu dari Mejikuhibiniu. Selain itu, terdapat ragam tas dan wadah ramah lingkungan dari demi bumi. Ia juga memamerkan ragam masakan rendang siap saji dari Uni Lili.
Pada kesempatan ini, ia kembali menegaskan pentingnya keterlibatan banyak pihak untuk mengembangkan produk dan merek lokal agar memiliki nilai tambah dan daya saing. Dengan pengemasan yang tepat, produk dan merek lokal yang mengangkat kearifan budaya daerah pun dapat memiliki kesempatan bersaing lebih besar di pasar. “Banyak yang mendukung. Ada pengusahanya, ada perajinnya. Kata kuncinya adalah kolaborasi,” kata Zulhas.
Ia juga menyampaikan, talenta-talenta yang dimiliki anak muda Indonesia dalam membuat produk dan merek adalah potensi yang patut dimaksimalisasi. Kementerian Perdagangan berkomitmen memberikan dukungan, salah satunya dengan memfasilitasi desainer-desainer muda berbakat untuk mengikuti gelaran Fashion Week di sejumlah negara. “Oktober ini kami juga mengadakan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW).”
Di sela-sela live shopping, Zulhas berkeliling ke sejumlah booth. Sebanyak 170 UMKM mengikuti Festival Indonesia: Pesta Anak Bangsa ini. Produk yang dijual mulai dari busana, aksesori, modest fashion, tas, sepatu, beragam makanan, mainan anak ramah lingkungan, hingga peralatan kecantikan. Zulhas membeli jaket tenun khas Badui untuk dipakai saat live shopping. Ia juga meninjau zona gaming yang memamerkan produk dan merek gim karya anak bangsa.
Zulhas mengimbau masyarakat turut mendukung perkembangan produk dan merek lokal, yakni dengan membeli produk dan merek lokal. “Bangga, beli, dan pakai buatan Indonesia,” kata dia. (*)