Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pesan Din Syamsuddin ke Jokowi: Jangan Sering Undang Parpol, Apalagi Bahas Pilpres

image-gnews
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu beserta rombongan menyambangi kediaman eks Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin di Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa, 23 Mei 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu beserta rombongan menyambangi kediaman eks Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin di Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa, 23 Mei 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Eks Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak sering mengundang pimpinan partai politik, apalagi jika membahas Pilpres 2024. Menurut Din, sikap Jokowi itu jauh dari kata negarawan.

Din mengatakan Jokowi sudah bukan cawe-cawe lagi, melainkan ikut mengatur. Ia menyebut masih ada waktu untuk mengoreksi hal tersebut.

“Sebaiknya Pak Jokowi jangan sering mengundang parpol, apalagi yang dibicarakan Pilpres. Jadi ini bukan cawe-cawe lagi, tapi sudah ngatur,” kata Din di kediamannya, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa, 23 Mei 2023.

Pernyataan Din dilontarkan menanggapi adanya gelagat praktik politik yang bersifat merusak, yakni politik penjegalan. Sebagai pendukung bakal calon presiden Anies Baswedan, Din mengaku merasakan upaya penjegalan itu baik terhadap Anies maupun Koalisi Perubahan untuk Persatuan.

Din menjelaskan, pihak yang melakukan politik penjegalan ini mencoba mencari kesalahan lawan untuk mendiskreditkan lawan politik. Ia mengecam upaya penjegalan ini karena jauh dari etika politik.

“Saya berpesan hentikan cara-cara demikian, siaplah bersaing dengan adil dan jujur. Saya memperingatkan pemegang kekuasaan sekarang jangan melibatkan diri dalam politik pencapresan,” kata dia.

Presiden Jokowi sudah dua kali kumpul bersama parpol pendukung pemerintah, kecuali NasDem yang sudah mendeklarasikan Anies sebagai capres. Pertemuan pertama digelar di Kantor DPP PAN pada Ahad, 2 April 2023 lalu.

Kala itu, Jokowi menghadiri acara silaturahmi dengan ketua umum partai politik pendukung pemerintah. Ketua umum yang hadir di antaranya, Ketua Umum PAN Zukifli Hasan; Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto; Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar; Ketum Partai Persatuan Pembangunan M. Mardiono; dan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Adapun pada Selasa malam, 2 Mei 2023, Presiden Jokowi mengumpulkan para Ketua Umum parpol koalisi pemerintah, tanpa Partai NasDem, di Istana. Jokowi mengatakan alasan tidak mengundang NasDem karena sudah punya koalisi sendiri, yakni Koalisi Perubahan untuk Persatuan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto membantah jika pertemuan antar Ketum parpol itu mendiskusikan politik praktis. Menurut dia, Presiden dan para Ketum lebih banyak mendiskusikan kesinambungan kebijakan ke depan.

“Dan itu hal yang wajar seorang pemimpin berbicara tentang bagaimana kepemimpinan di masa depan agar terjadi kesinambungan,” kata Hasto di Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin, 8 Mei 2023.

Untuk mewujudkan kesepahaman ihwal kesinambungan itu, kata Hasto, maka dialog antar para Ketum parpol bersama Presiden diperlukan. Oleh sebab itu, mereka dikumpulkan di Istana.

Kendati demikian, ia menampik jika persamuhan itu turut membahas sosok kandidat calon presiden maupun calon wakil presiden pada Pilpres 2024. Ia mengatakan Presiden dan para Ketum Parpol cenderung membahas bonus demografi hingga rencana pemindahan Ibu Kota Negara.

“Kami sejak awal sudah banyak pengalaman dalam membedakan mana urusan politik praktis, mana urusan terkait kepentingan bangsa dan negara,” kata dia.

Pilihan Editor: Saat Presiden PKS Goda Din Syamsuddin Jadi Cawapres Anies Baswedan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bahlil Sebut Jokowi Belum Pernah Sampaikan Ingin Masuk Partai Golkar

2 jam lalu

Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, saat bersilaturahmi dengan calon anggota DPR terpilih dari Golkar periode 2024-2029 di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Jumat, 20 September 2024. Tempo/Annisa Febiola
Bahlil Sebut Jokowi Belum Pernah Sampaikan Ingin Masuk Partai Golkar

Bahlil Lahadalia mengaku hingga saat ini pihaknya belum menerima permintaan dari Presiden Jokowi untuk masuk Golkar


Susi Kecewa Jokowi Buka Keran Ekspor Pasir Laut dan Agroforestri Salak di Bali Jadi Warisan Dunia di Top 3 Tekno

2 jam lalu

Ilustrasi pasir laut. Shutterstock
Susi Kecewa Jokowi Buka Keran Ekspor Pasir Laut dan Agroforestri Salak di Bali Jadi Warisan Dunia di Top 3 Tekno

Topik tentang Susi Pudjiastuti kecewa atas kebijakan Presiden Jokowi membuka kembali keran ekspor pasir laut menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


Komparasi Gaya SBY dan Jokowi Mengulas Film Ramai Disorot Netizen

3 jam lalu

Presiden Joko Widodo saat bertemu dengan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono di Ruang Garuda, Istana Merdeka, Jakarta, Kamis 10 Oktober 2019. Pertemuan dilakukan di tengah isu Demokrat menyatakan siap mendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin. Meskipun, PDIP telah mengutarakan sinyal penolakan ada parpol di luar koalisi Jokowi-Ma'ruf yang gabung usai Pilpres 2019. TEMPO/Subekti.
Komparasi Gaya SBY dan Jokowi Mengulas Film Ramai Disorot Netizen

Perbandingan gaya ulasan Jokowi dan SBY usai menonton film mengundang sorotan netizen.


Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten Dibuka Gratis Malam ini

14 jam lalu

Gerbang Tol Banyudono. Foto: Jasamarga
Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten Dibuka Gratis Malam ini

PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) mulai mengoperasikan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten. Dibuka gratis malam ini.


Film Sang Pengadil Ungkap Carut Marut Dunia Peradilan, Berikut Sinopsis dan Profil Pemerannya

14 jam lalu

Poster film Sang Pengadil. Facebook
Film Sang Pengadil Ungkap Carut Marut Dunia Peradilan, Berikut Sinopsis dan Profil Pemerannya

Film Sang Pengadil akan rilis Oktober mendatang, menyorot dunia peradilan hukum di Indonesia. Arifin Putra dan Prisia Nasution pemerannya.


Kata PKS soal Jatah Menteri di Kabinet Prabowo: Kita Serahkan pada Presiden

14 jam lalu

Nasir Djamil. TEMPO/Imam Sukamto
Kata PKS soal Jatah Menteri di Kabinet Prabowo: Kita Serahkan pada Presiden

Menjelang dilantik sebagai presiden, Prabowo ditengarai sudah menyiapkan kabinet dalam pemerintahannya mendatang, apakah PKS akan mendapatkan jatah kursi?


Jokowi Bilang Sedimen Beda dari Pasir Laut, Susi Sebut Sedimen Apapun Sangat Penting

16 jam lalu

Ilustrasi pasir laut. Shutterstock
Jokowi Bilang Sedimen Beda dari Pasir Laut, Susi Sebut Sedimen Apapun Sangat Penting

Berikut ini dua ekspresi mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti di medsos atas kebijakan Jokowi buka keran ekspor pasir laut.


Pramono Anung Belum Bertemu Jokowi Usai Mundur sebagai Menteri Sekretaris Kabinet

17 jam lalu

Eks Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyampaikan pidato perpisahan kepada jajaran pegawai Sekretariat Kabinet di Jakarta, Jumat, 20 September 2024. Pramono Anung telah resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekretaris Kabinet karena mencalonkan diri sebagai bakal calon Gubernur Jakarta bersama Rano Karno. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Pramono Anung Belum Bertemu Jokowi Usai Mundur sebagai Menteri Sekretaris Kabinet

Pramono Anung menyakini selama dirinya menjabat sebagai Sekretaris Kabinet dua periode di era Jokowi, tidak ada kesalahan yang diperbuatnya.


Jokowi Batal Datang karena Hadiri Pernikahan Putra Khofifah, PON 2024 Ditutup Menko PMK Muhadjir Effendi

19 jam lalu

Logo Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Dok.ponxxi-acehsumut.id
Jokowi Batal Datang karena Hadiri Pernikahan Putra Khofifah, PON 2024 Ditutup Menko PMK Muhadjir Effendi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipastikan tidak hadir dalam penutupan Pekan Olahraga Nasional atau PON 2024. Digantikan Menko PMK Muhadjir Effendy


Jokowi Diteriaki Mulyono saat Berkunjung ke Pasar di Surabaya

20 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kanan) menyapa warga saat mengunjungi Pasar Dukuh Kupang, Surabaya, Jawa Timur, Jumat, 20 September 2024. Dalam kunjungannya tersebut, Presiden Jokowi mengecek harga bahan-bahan kebutuhan pokok seperti cabai dan telur serta membagikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Modal Kerja (BMK) kepada pedagang dan warga sekitar. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
Jokowi Diteriaki Mulyono saat Berkunjung ke Pasar di Surabaya

Jokowi mengaku bahwa kunjungannya kali ini untuk mengecek harga kebutuhan pokok.