TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengingatkan agar para ketua umum partai yang kini menjabat sebagai menteri di Kabinet Indonesia Maju tak mengabaikan tugas mereka di pemerintahan. "Tentu yang kita harapkan karena dia adalah pejabat, sebaiknya jangan sampai kemudian tugasnya terabaikan, jangan sampai mengabaikan tugasnya," kata Wapres di Bengkulu, Kamis, 4 Mei 2023.
Saat ini ada tiga menteri yang merupakan ketua umum partai politik. Mereka adalah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang merupakan Ketua Umum Partai Gerindra, Menko Perekonomian Arilangga Hartarto yang menjadi Ketua Umum Partai Golkar, dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang kini menjabat Menteri Perdagangan.
"Ya memang kalau pejabat yang kebetulan dia pimpinan parpol karena memang sekarang sudah tahun politik pasti akan sibuk, maka akan terlibat persoalan politik dalam menghadapi pemilu, pilpres, dan pileg," ungkap Ma'ruf.
Saat ini sudah dimulai masa untuk pendaftaran nama-nama calon anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota sedangkan pendaftaran calon presiden dan wakil presiden baru akan dimulai pada 19 Oktober 2023.
"Harus bisa menempatkan diri. Saya kira itu imbauan saya karena tugas dia ganda, karena memang pimpinan parpol," tegas Wapres.
Seperti diketahui, menjelang Pemilu 2024, para pimpinan partai politik pun mulai sibuk melakukan lobi dan pertemuan. Terakhir Airlangga Hartarto terlihat bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Plataran Senayan.
Adapun Prabowo pada Rabu, 3 Mei 2023 terlihat mengumpulkan para purnawirawan TNI di Yogyakarta. Prabowo pun telah didaulat partainya untuk menjadi calon presiden atau capres 2024.
Pilihan Editor: Sowan Kesana-Sini, Muhaimin Iskandar: Bagian Simulasi Capres Cawapres