Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengungsian Korban Gempa Cianjur Banjir, Persediaan Logistik Terendam

image-gnews
Seorang pengungsi membawa bantuan beras di Pengungsian Taman Prawatasari, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis 24 November 2022. Berdasarkan data BNPB  hingga pukul 17.00 WIB jumlah pengungsi meningkat dari 61.908 orang menjadi 62.545 orang pada hari keempat pascagempa bumi di Kabupaten Cianjur. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Seorang pengungsi membawa bantuan beras di Pengungsian Taman Prawatasari, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis 24 November 2022. Berdasarkan data BNPB hingga pukul 17.00 WIB jumlah pengungsi meningkat dari 61.908 orang menjadi 62.545 orang pada hari keempat pascagempa bumi di Kabupaten Cianjur. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Iklan

TEMPO.CO, Cianjur- Sejumlah tenda pengungsian warga terdampak gempa bumi di Kampung Cangklek, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat terendam banjir, Rabu 29 Maret 2023. Hujan deras yang mengguyur sejak siang hingga malam hari ini mengakibatkan tenda-tenda pengungsian gempa Cianjur terendam banjir.

Wahyu, 40 tahun, warga setempat, mengatakan banjir yang merendam area pengungsian akibat tidak adanya saluran air atau drainase sehingga air dari jalan raya langsung masuk ke tenda-tenda warga.

"Sejumlah barang milik warga sebagian ada yang terbawa hanyut, sebagian lagi terendam termasuk persediaan makanan, seperti beras juga terendam tidak bisa masak," kata Wahyu. 

Wahyu mengungkapkan hujan yang turun terus menerus juga berdampak pada kondisi kesehatan warga yang mengeluhkan sakit, terutama warga lanjut usia dan anak-anak. "Warga di pengungsian sudah banyak yang mengeluhkan sakit, keluhan mereka sebagian besar gatal-gatal dan demam tinggi," tutur dia.

Wahyu berharap pemerintah dapat segera mempercepat pendistribusian dana stimulan rumah rusak terdampak gempa agar warga tidak lama-lama tinggal di tenda pengungsian. "Hingga saat ini terkait dana stimulan masih belum ada kejelasan kapan akan para warga terima. Padahal, kita sudah lebih empat bulan tinggal di tenda pengungsian ini," kata dia.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur Rudi Wibowo mengatakan telah menerjunkan dan menyiagakan personel di sejumlah titik pengungsian warga untuk mengantisipasi potensi bencana yang sewaktu-waktu terjadi.

"Personel dari BPBD maupun relawan siap di lokasi tersebut. Sehingga warga yang terdampak dapat langsung mendapatkan penanganan," ucap Rudi.

Rumah Warta Terdampak Gempa Tergerus Longsor

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, dua unit rumah warga di lokasi terdampak gempa lainnya di Kampung Lebak Benjot, Desa Benjot, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, tergerus longsor. Longsor yang menerjang bagian belakang dua rumah warga itu terjadi akibat tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah itu sejak siang hingga malam hari ini.

Kepala Desa Benjot, Sopyan Sauri, menagatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun, dua rumah warga mengalami rusak pada bagian dapur dan sebagian ruang tengahnya. Sopyan berujar longsor sering terjadi di wilayahnya sejak gempa bumi mengguncang Cianjur beberapa waktu lalu.

"Dua unit rumah warga rusak pada dinding bagian belakang dan sebagian ruang tengahnya. Kondisi tanah menjadi labil sejak gempa terjadi beberapa waktu lalu. Tidak ada korban, karena saat kejadian pemilik rumah tengah berada di luar mempersiapkan untuk berbuka puasa," kata Sopyan.

Pemerintah desa setempat, kata Sopyan, terus mengimbau warga agar berhati-hati dan waspada dengan berbagai poteni kebencanaan yang dapat terjadi akibat kondisi cuaca saat ini. "Karena masih banyak juga warga setempat yang tinggal di tenda pengungsian setelah rumah mereka hancur diguncang gempa bumi yang lalu. Ditambah kondisi cuaca saat ini yang terus diguyur hujan deras sangat berpotensi terjadinya longsor," katanya.

Sopyan menambahkan, kedua keluarga yang terdampak longsor untuk sementara diungsikan ke rumah atau tenda warga lainnya yang lebih aman.

Pilihan Editor: Warga Korban Gempa Cianjur Gelar Salat Tarawih di Pengungsian Beratap Terpal

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Banjir di Halmahera Timur Berangsur Surut Usai Rendam 13 Desa, BPBD Masih Siaga

1 hari lalu

Tim gabungan melakukan evakuasi terhadap warga terdampak banjir dan pemantauan pasca banjir di Kecamatan Kota Maba, Kabupaten Halmahera Timur, Rabu (2/7). Sumber foto: BPBD Kabupaten Halmahera Timur
Banjir di Halmahera Timur Berangsur Surut Usai Rendam 13 Desa, BPBD Masih Siaga

Kabupaten Halmahera Timur termasuk wilayah rawan banjir merujuk data inaRisk. Ada 10 kecamatan dengan indeks bahaya banjir sedang hingga tinggi.


Banjir dan Longsor di Kabupaten Nunukan, Sejumlah Jembatan Antar Desa Terputus

1 hari lalu

Wilayah yang terdampak tanah longsor di wilayah Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, pada Sabtu lalu (13/7). Dok humas BNPB
Banjir dan Longsor di Kabupaten Nunukan, Sejumlah Jembatan Antar Desa Terputus

Banjir dan tanah longsor melanda sejumlah desa di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Wilayah ini tercatat rentan bencana hidrometeorologi.


Jalur Nasional Majalengka-Kuningan Ditutup, Berikut Jalur Alternatifnya

3 hari lalu

Ilustrasi penutupan jalan. ANTARA/Oky Lukmansyah
Jalur Nasional Majalengka-Kuningan Ditutup, Berikut Jalur Alternatifnya

Penutupan jalur nasional Majalengka-Kuningan diperkirakan akan memakan waktu dua bulan. Berikut jalur alternatifnya.


Dinas PU Bakal Tutup Sementara Jalan Nasional Majalengka-Kuningan Mulai Besok, Ini Alasannya

4 hari lalu

Ilustrasi penutupan jalan. ANTARA/Septianda Perdana
Dinas PU Bakal Tutup Sementara Jalan Nasional Majalengka-Kuningan Mulai Besok, Ini Alasannya

Ruas jalan nasional Majalengka - Kuningan di Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka akan ditutup sementara mulai besok Selasa 23 Juli 2024.


Jembatan Cina Ambruk Tewaskan 12 Orang, Presiden Xi Jinping Perintahkan Penyelamatan Darurat

6 hari lalu

Tangkapan layar kawasan banjir di Kota Meizhou, Guangdong, Tiongkok, 17 Juni 2024.  (File image: Video obtained by Reuters)
Jembatan Cina Ambruk Tewaskan 12 Orang, Presiden Xi Jinping Perintahkan Penyelamatan Darurat

Ratusan penyelamat terlibat dalam pencarian terhadap sekitar 20 kendaraan yang hilang setelah jembatan jalan raya di Cina ambruk saat hujan lebat


Jembatan Cina Ambruk, 11 Orang Tewas dan Lebih Dari 30 Orang Hilang

6 hari lalu

Tangkapan layar kawasan banjir di Kota Meizhou, Guangdong, Tiongkok, 17 Juni 2024.  (File image: Video obtained by Reuters)
Jembatan Cina Ambruk, 11 Orang Tewas dan Lebih Dari 30 Orang Hilang

Sedikitnya sebelas orang tewas dan lebih dari 30 orang masih hilang setelah sebuah jembatan di Cina utara ambruk di tengah hujan lebat


SKK Migas Catat Lifting Minyak Semester I 2024 Capai 576 Ribu Barel per Hari

7 hari lalu

Ilustrasi proyek migas SKK Migas. Foto: dok SKK Migas
SKK Migas Catat Lifting Minyak Semester I 2024 Capai 576 Ribu Barel per Hari

SKK Migas memprediksi lifting minyak pada semester II atau hingga akhir 2024 sebesar 595 ribu BOPD.


Toronto Terendam Banjir

9 hari lalu

Ilustrasi banjir. ANTARA/Pey Hardi Subiantoro
Toronto Terendam Banjir

Banjir di Toronton Kanada menyebabkan listrik padam, gangguan lalu lintas dan sejumlah penerbangan terlambat atau bahkan dibatalkan.


Hujan Badai di Toronto, Rumah Mewah Drake Kebanjiran

9 hari lalu

Rapper Drake memperlihatkan kondisi dalam rumahnya yang tergenang air karena badai besar di Toronto. Foto: Instagram/@champagnepapi
Hujan Badai di Toronto, Rumah Mewah Drake Kebanjiran

Rapper Drake menunjukkan kondisi di dalam rumahnya yang terendam banjir akibat hujan badai melanda Toronto.


Banjir di Luwu Utara Akibat Luapan Empat Sungai, Jalan Trans Sulawesi Ikut Terdampak

9 hari lalu

Kondisi banjir di Kab Luwu Utara, Senin (15/7). Sumber video: BPBD Kab Luwu Utara
Banjir di Luwu Utara Akibat Luapan Empat Sungai, Jalan Trans Sulawesi Ikut Terdampak

Hujan deras sejak 15 Juli lalu membuat sejumlah sungai utama di Kabupaten Luwu Utara meluap dan melimpas ke pemukiman masyarakat.