Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

SMRC Prediksi Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Bersaing Ketat di Putaran Kedua Pilpres 2024

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo tampak tertawa lepas saat keduanya berjumpa di Rakernas APPSI di Bali, Senin, 9 Mei 2022. Foto Facebook Anies Baswedan
Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo tampak tertawa lepas saat keduanya berjumpa di Rakernas APPSI di Bali, Senin, 9 Mei 2022. Foto Facebook Anies Baswedan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) memprediksi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 akan digelar dalam dua putaran jika diikuti oleh empat pasangan calon. Dalam putaran kedua, mereka pun memprediksi Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan akan bersaing.

Saiful Mujani, pendiri SMRC, menyatakan prediksi tersebut tak lepas dari hasil survei yang mereka lakukan dalam satu tahun terakhir dan konstelasi politik saat ini. Dari survei, menurut dia, hingga saat ini tak ada satu pun tokoh yang mendapatkan dukungan lebih dari 50 persen plus satu yang merupakan syarat untuk dinyatakan sebagai pemenang Pilpres 2024. 

“Bahkan tidak ada yang sampai 40 persen. Padahal untuk menang itu harus 50 persen lebih,” ujar Saiful dalam keterangannya, Kamis, 2 Februari 2024.

Mengutip hasil survei terakhir yang dilakukan lembaganya pada Desember 2022, Saiful menyatakan bahwa Ganjar yang berada di puncak hanya mengantongi 32,4 persen suara.Peringkat kedua diisi oleh Anies Baswedan dengan 26,8 persen disusul oleh Prabowo Subianto dengan suara 25,6 persen.

Peta politik saat ini

Saiful menyatakan, mereka memprediksi terdapat empat pasangan calon yang akan maju pada Pilpres 2024 berdasarkan konstelasi politik saat ini. Pasangan pertama, menurut dia, akan diusung oleh PDIP yang maju sendirian. 

Saiful menilai terdapat dua tokoh yang bisa diusung oleh PDIP: Ganjar Pranowo dan Puan Maharani. Dari kedua tokoh ini, Saiful menilai Ganjar berpotensi besar menjadi Capres karena memiliki elektabilitas yang lebih baik.

“Kalau itu yang terjadi, menurut aspirasi pemilih dalam banyak studi dan survei, PDIP punya dua nama yang sering disebutkan, yaitu Puan Maharani dan Ganar Pranowo. Yang paling kompetitif adalah Ganjar,” kata Saiful.

Kubu kedua adalah Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang diisi oleh Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Kubu ini, menurut prediksi Saiful, akan mengusung Airlangga Hartarto sebagai Capres. 

Sementara kubu ketiga diisi oleh Partai Gerindra berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR). KIR menurut Saiful sangat mungkin mengusung Prabowo Subianto sebagai Capres.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Demokrat membentuk Koalisi Perubahan. Ketiga partai tersebut sudah bersepakat untuk mengusung Anies Baswedan sebagai capres. 

Selanjutnya, Ganjar dan Anies diprediksi bersaing sengit di putaran kedua

Jika benar 4 nama itu maju pada PIlpres 2024, Saiful Mujani memprediksi Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo akan melaju ke putaran kedua. Alasannya, kata dia, dalam satu setengah tahun terakhir elektabilitas Ganjar dan Anies terus konsisten menguat sementara Prabowo Subianto cenderung menurun. Satu calon lainnya, Airlangga Hartarto, masih memiliki elektabilitas jauh di bawah ketiga tokoh tersebut.

“Jadi, kalau melihat tren ini, maka Anies kemungkinan akan berhadapan dengan Ganjar di putaran kedua. Ini seperti pilpres pertama kita 2004. Calonnya lebih dari dua, sehingga terjadi dua putaran,” kata Saiful.

Dia menyebut persaingan Ganjar dengan Anies bakal berlangsung sangat ketat dalam putaran kedua. Hasil survei SMRC pada Desember 2022, menurut Saiful, Ganjar mendulang suara sebesar 43,3 persen, sementara Anies 40,5 persen jika keduanya bertarung pada putaran kedua. Oleh sebab itu, posisi Ganjar dan Anies seimbang karena selisihnya di bawah margin of error sebesar 3,1 persen.

Kendati demikian, Saiful mengatakan saat ini popularitas Anies jauh lebih besar daripada Ganjar. Jika sosialisasi sudah digelar, maka pengetahuan publik pada kedua tokoh itu relatif sama. Jika tingkat kedikenalan Anies dan Ganjar sama, maka elektabilitas keduanya berubah. Ganjar naik menjadi 52,4 persen dan Anies 39,5 persen.

“Jadi, Ganjar sudah dapat 50 persen lebih menurut prediksi kita pada survei Desember ini,” kata Saiful.

Ganjar Pranowo hingga saat ini belum dipastikan mendapatkan tiket untuk maju pada Pilpres 2024. Pasalnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri belum mengumumkan siapa yang akan partainya usung. Dukungan kepada Ganjar justru datang dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Omset Rp 1,2 Triliun per Tahun

37 menit lalu

Komisaris Utama Arsari Tambang, Hashim Djojohadikusumo saat groundbreaking PT Stania di Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Jumat, 10 Mei 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Omset Rp 1,2 Triliun per Tahun

Adik kandung Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo meresmikan pabrik timah di Batam.


Pesan Prabowo untuk Mereka yang Tak Mau Diajak Bekerja Sama di Pemerintahannya

1 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto saat menghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) pilkada Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Mei 2024. Dalam sambutannya, Prabowo memuji kesetiaan PAN atas dukungannya. Setidaknya PAN sudah mendukung Prabowo selama 15 tahun. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pesan Prabowo untuk Mereka yang Tak Mau Diajak Bekerja Sama di Pemerintahannya

Prabowo mengatakan kerja sama adalah kunci kemajuan Indonesia.


Imam Budi Hartono Sebut Hampir 100 Persen Bakal Berpasangan dengan Ririn Farabi di Pilkada Depok

1 jam lalu

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono saat diwawancarai wartawan di Depok, Selasa 25 Juli 2023. ANTARA/Feru Lantara
Imam Budi Hartono Sebut Hampir 100 Persen Bakal Berpasangan dengan Ririn Farabi di Pilkada Depok

Kandidat calon Wali Kota Depok dari PKS, Imam Budi Hartono mengaku pada Pilkada 2024 hampir 100 persen berpasangan dengan politisi Golkar Ririn Farabi A. Rafiq.


Prabowo Sindir Ada Partai Ngaku-ngaku Memiliki Bung Karno, Begini Menurut Pengamat Politik

2 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto saat menghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) pilkada Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Mei 2024. Dalam sambutannya, Prabowo memuji kesetiaan PAN atas dukungannya. Setidaknya PAN sudah mendukung Prabowo selama 15 tahun. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Prabowo Sindir Ada Partai Ngaku-ngaku Memiliki Bung Karno, Begini Menurut Pengamat Politik

Prabowo menyindir bahwa selalu ada partai politik yang mengaku-ngaku memiliki Bung Karno.


Prabowo Subianto Terus Disoroti, Kabinet Besar hingga Peluang Koalisi

2 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih 2024 Gibran Rakabuming Raka saat menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Prabowo Subianto Terus Disoroti, Kabinet Besar hingga Peluang Koalisi

Berbagai wacana yang dilepas Prabowo Subianto ters mendapat sorotan


Alasan Demokrat Dukung Prabowo Tambah Kementerian

2 jam lalu

Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat (Bakomstra) Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. Foto: Partai Demokrat
Alasan Demokrat Dukung Prabowo Tambah Kementerian

Menurut Demokrat selama penambahan kementerian oleh Prabowo Subianto untuk mengurus rakyat lebih banyak, maka menjadi kebijakan yang baik.


RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, DPR Sebut Jumlah Kursi Menteri Bisa Bertambah atau Berkurang

4 jam lalu

Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat RI Ahmad Doli Kurnia usai Rapat Paripurna Masa Persidangan 1 tahun sidang 2023-2024 di Nusantara II, DPR RI, Jakarta Pusat pada Selasa, 3 Oktober 2023.
RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, DPR Sebut Jumlah Kursi Menteri Bisa Bertambah atau Berkurang

Politikus PDIP mengingatkan agar penambahan nomenklatur kementerian tidak sekadar untuk mengakomodasi kepentingan politik.


Politikus PDIP Sebut Wacana Tambah Kementerian Bertentangan dengan Undang-Undang

4 jam lalu

Anggota Komisi X DPR RI Andreas Hugo
Politikus PDIP Sebut Wacana Tambah Kementerian Bertentangan dengan Undang-Undang

Politikus PDIP Andreas Hugo Pareira mengatakan wacana penambahan jumlah kementerian negara di kabinet Prabowo akan membebani keuangan negara.


Gerindra Bilang Catatan Pengamat hingga LSM soal Menteri Jadi Masukan Buat Prabowo

5 jam lalu

Gerindra Bilang Catatan Pengamat hingga LSM soal Menteri Jadi Masukan Buat Prabowo

Gerindra menyatakan Presiden terpilih Prabowo Subianto dan timnya belum membahas menyusunan komposisi menteri.


Apindo Berharap Kabinet Prabowo-Gibran Bisa Kerja Sama dengan Pengusaha

5 jam lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka. TEMPO/Subekti.
Apindo Berharap Kabinet Prabowo-Gibran Bisa Kerja Sama dengan Pengusaha

Apindo berharap para menteri Kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nanti profesional dan bisa kerja sama dengan pengusaha.