TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani meminta para kader partainya merapatkan barisan guna memperkuat partai dan menjaga kepercayaan rakyat untuk memenangi Pemilu 2024. "Oleh karena itu, Fraksi Partai Gerindra DPR RI dapat mengambil langkah-langkah keputusan yang baik bagi keberadaan dan eksistensi partai ke depan dalam menghadapi Pemilu 2024," kata Muzani dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, 9 juni 2020.
Hal itu diungkapkan Muzani merujuk pernyataan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam Rapat Pimpinan Nasional Partai Gerindra, Kamis malam, 4 Juni 2020.
Dalam rapat daring yang diikuti pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pembina, Dewan Pakar, Dewan Penasihat, dan Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra dari seluruh Indonesia itu dihasilkan sejumlah pandangan. Sebanyak 34 DPD seluruh Indonesia sepakat menyerahkan keputusan kepada DPP Partai Gerindra.
Mengenai Pilkada Serentak 2020, kata Muzani, Partai Gerindra memprioritaskan seluruh kader partai untuk maju menjadi calon wakil wali kota, wali kota, wakil bupati, bupati, wakil gubernur atau gubernur. Majunya kader Partai Gerindra dalam kontestasi pilkada yang digelar pada Desember 2020 itu akan menjadi pencapaian politik bagi Partai Gerindra di tingkat daerah.
"Kader Partai Gerindra diharapkan maju dan menjadi prioritas dalam pencalonan dalam pilkada yang akan datang.” Semua kader diminta untuk bersatu, mengkonsolidasikan seluruh kekuatann untuk membangun mesin partai, dan mengkonsolidasikan semua kekuatan pada masa-masa yang akan datang.
Selain itu, Prabowo Subianto meminta seluruh struktur Partai Gerindra berkonsentrasi pada penataan kelembagaan partai, mulai dari tingkat anak ranting, tingkat ranting, cabang, DPD, hingga DPP.