4 Masukan Ridwan Kamil kepada Pusat soal Penanganan Virus Corona

Reporter

Editor

Amirullah

Gubernur Jabar Ridwan Kamil melakukan konferensi pers di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (30/3/20). (Foto: Humas Jabar)
Gubernur Jabar Ridwan Kamil melakukan konferensi pers di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (30/3/20). (Foto: Humas Jabar)

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan sejumlah masukan kepada pemerintah pusat dalam penanganan penyebaran virus Corona di Indonesia. Ini diungkapkannya saat melakukan teleconference dengan Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Jumat, 3 April 2020.

Jika pemerintah tidak cepat tanggap, Ridwan meyakini kasus ini bakal menjadi bom waktu. "Saya meyakini, saat ini kasus kita berlipat-lipat. Tapi, karena kecepatan mengetes ini tidak seperti yang diharapkan, maka data seolah sedikit," ujar Ridwan lewat teleconference dengan Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Jumat, 3 April 2020.

Berikut sejumlah kritik Ridwan kepada pemerintah pusat;

1. Belum ada Koordinasi Pusat-Daerah

Ridwan mengatakan, kurangnya koordinasi antara pusat dan daerah dalam menangani Covid-19 ini bisa semakin memperparah keadaan. Sebagai contoh, kata Ridwan, jumlah penduduk Jawa Barat sekitar 50 juta orang. Dan dari jumlah tersebut, 70 persen warga Jawa Barat sehari-harinya beraktivitas di Jabodetabek yang notabene memiliki banyak kasus positif Covid-19.

Namun, pemerintah pusat tidak memfasilitasi komunikasi antar ketiga provinsi ini. "Jadi kami mohon Bapak tugaskan level menteri melakukan koordinasi ini dalam skala rutin," ujar Ridwan kepada Ma'ruf Amin, Jumat, 3 April 2020.

2. Keterbatasan Alat Tes Corona dan Laboratorium Uji Spesimen

Keterbatasan alat-alat tes Corona, ujar Ridwan, membuat banyak kasus semakin lama terdeteksi. Ditambah lagi, uji spesimen menumpuk di Balitbangkes Kemenkes sehingga masyarakat semakin lama bisa mengetahui hasil swab.

"Balitbangkes hanya sanggup mengetes 200 sampel per hari. Sehingga semua ngantri di sana. Akhirnya, saya berinisiatif membeli alat tes Corona sendiri ke Korea Selatan dan bisa mengetes 500 sampel di laboratorium kesehatan daerah," ujar Ridwan.

Dari hasil uji lab daerah ini, ditemukan Wali Kota Bogor, Wakil Wali Kota Bandung, dan Bupati Karawang positif Covid-19 dan 4 klaster penyebaran lainnya di Jawa Barat juga ditemukan.

3. Rapid Test Lambat Dilakukan

Ridwan menyebut, pemerintah juga lamban melakukan rapid test secara besar-besaran. Kendati, penyebaran virus Corona sudah semakin meluas.

"Kami bahkan dapat sumbangan 25 ribu rapid test dari Yayasan Budha Suci sementara barang dari Kemenkes baru tiba tiga hari kemudian," ujar Ridwan.

Saat ini, kata Ridwan, pemerintah Jawa Barat telah membagikan 50 ribu alat rapid test ke seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat. Dimana dari jumlah yang dibagikan itu, 15 ribu tes sudah dilakukan di lapangan. Hasilnya, terdapat 677 orang yang ditemukan positif Covid-19. Itu pun masih data sementara dan tes masih terus dilakukan.

"Data ini belum saya laporkan ke Kemenkes karena kami masih harus melakukan swab untuk mengonfirmasi. Setelah selesai, baru saya laporkan sebagai angka Jabar. Mungkin ini akan mengagetkan," ujar Ridwan

Ridwan memastikan, pemerintah akan terus terkejut jika tidak cepat mengetes lebih banyak masyarakat. Sebagai contoh, kata Ridwan, inisiatif pemerintah Jawa Barat menemukan 300 siswa Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Lemdikpol Polri di Kota Sukabumi positif Covid-19. Itu baru satu kasus yang ditemukan, belum kasus-kasus lain.

"Indonesia minimal 2 juta orang harus rapid test supaya petanya ditemukan secara utuh," ujar pria yang akrab disapa Emil ini.

4. Pemerintah Tidak Tegas Larang Mudik, Daerah Kewalahan

Ridwan Kamil menilai ketidaktegasan pemerintah melarang mudik lebaran, membuat daerah akan semakin kewalahan. Ia mengatakan saat ini ada 70 ribu pemudik asal Jakarta yang datang ke Jawa Barat dan berstatus orang dalam pemantauan (ODP).

"Jika mudik tidak ditahan kami yang ada di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta bisa kewalahan luar biasa karena mereka pulang ke pelosok," kata Ridwan Kamil.

Ridwan mencontohkan beberapa kasus yang sudah terjadi, seorang lansia di Ciamis yang positif Corona setelah dijenguk oleh anaknya yang datang dari Jakarta. "Kemudian, ada juga cerita seorang istri yang positif Covid-19 karena bekerja di Jakarta dan sekarang pulang ke Bandung. Kalau mudik ini tidak dibatasi, kami di daerah kewalahan," ujar dia.

Catatan: Judul berita ini telah diubah pada Ahad, 5 April 2020 pukul 13.13 WIB.








Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Ridwan Kamil: Do'a Saya untuk Para Pemain Timnas

15 jam lalu

Ridwan Kamil. TEMPO/Charisma Adristy
Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Ridwan Kamil: Do'a Saya untuk Para Pemain Timnas

Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil kecewa atas keputusan FIFA yang mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.


Survei PolMark: Ganjar Pranowo Stagnan, Prabowo Salip Anies Baswedan

22 jam lalu

Elektabilitas Ganjar Pranowo Saingi Anies dan Prabowo
Survei PolMark: Ganjar Pranowo Stagnan, Prabowo Salip Anies Baswedan

Elektabilitas Ganjar Pranowo stagnan di angka 22,8 persen, menyusul Prabowo di peringkat dua dengan 17,4 persen dan ketiga Anies Baswedan 13,9 persen.


Ridwan Kamil Bakal Rampungkan Pengaspalan di Periode Kedua Gubernur Jabar

1 hari lalu

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias Kang Emil melakukan syuting program Tempo The Leader bersama CEO TEMPO Media, Arif Zulkifli di Kantor Tempo, Palmerah, Jakarta, Rabu, 29 Maret 2023. Kang Emil menunggu waktu berbuka puasa atau ngabuburit bersama sejumlah jurnalis Tempo. TEMPO/Charisma Adristy
Ridwan Kamil Bakal Rampungkan Pengaspalan di Periode Kedua Gubernur Jabar

Ridwan Kamil mengatakan dua tahun pandemi membuat target program Jabar Juara tidak rampung seratus persen.


Ridwan Kamil Tidak akan Nyapres, Hormati Keputusan Golkar Calonkan Airlangga

1 hari lalu

Ridwan Kamil. TEMPO/Charisma Adristy
Ridwan Kamil Tidak akan Nyapres, Hormati Keputusan Golkar Calonkan Airlangga

Ihwal survei yang memasukkannya dalam empat besar bakal calon terpopuler, Ridwan Kamil mengakui tidak bisa menghindari popularitas.


Ridwan Kamil Belum Temukan Solusi Nasib Pedangan Thrifting

1 hari lalu

 Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) Memberikan Keynote Speech Acara Forum group discussion media gathering SKK Migas di Holiday Inn Bandung Pasteur, Kota Bandung, Senin (3/10/2022). (Angga/Biro Adpim)
Ridwan Kamil Belum Temukan Solusi Nasib Pedangan Thrifting

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu belum menemukan titik terang nasib para penjual thrifting, khususnya di Pasar Cimol Gedebage.


Sebut 70 Persen Harga Pangan Naik, Ridwan Kamil Siapkan Rp 10 M untuk Operasi Pasar Murah

2 hari lalu

Gubernur Ridwan Kamil berpidato saat pembukaan rapat nasional Partai Hanura di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat, 2 Maret 2023. Gedung heritage bersejarah itu digunakan Partai Hanura untuk Rapat Kordinasi Nasional yang akan berfokus pada pembangunan kesiapan di daerah jelang tahun politik 2024. Rakornas Hanura tanpa dihadiri Wiranto. TEMPO/Prima Mulia
Sebut 70 Persen Harga Pangan Naik, Ridwan Kamil Siapkan Rp 10 M untuk Operasi Pasar Murah

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan harga bahan makanan mayoritas naik pada Ramadan ini.


Fasilitas Galeri Rasulullah dan Museum Masjid Al Jabbar Resmi Dibuka

2 hari lalu

Pengunjung melihat diorama di museum Masjid Raya Al Jabbar di Bandung, Jawa Barat, 24 Maret 2023. Museum di basement masjid seluas 3.000 meter persegi ini menampilkan sejarah perjalanan syiar Nabi Muhammad SAW sampai penyeberan Islam ke Nusantara dan Jawa Barat. Isi museum didominasi multimedia dan grafis sebanyak 56 persen, selebihnya benda koleksi, maket, dan diorama. Museum ini  juga menerapkan teknologi video mapping dan augmented reality. TEMPO/Prima Mulia
Fasilitas Galeri Rasulullah dan Museum Masjid Al Jabbar Resmi Dibuka

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil resmi membuka Galeri Rasulullah SAW dan Museum Sejarah Peradaban Islam di Masjid Al Jabbar


Saham Bandara Kertajati Ditawarkan ke Investor Asing, Ridwan Kamil: Sedang Proses

3 hari lalu

Gubernur Ridwan Kamil berpidato saat pembukaan rapat nasional Partai Hanura di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat, 2 Maret 2023. Gedung heritage bersejarah itu digunakan Partai Hanura untuk Rapat Kordinasi Nasional yang akan berfokus pada pembangunan kesiapan di daerah jelang tahun politik 2024. Rakornas Hanura tanpa dihadiri Wiranto. TEMPO/Prima Mulia
Saham Bandara Kertajati Ditawarkan ke Investor Asing, Ridwan Kamil: Sedang Proses

Ridwan Kamil mengatakan, penawaran saham PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) yang mengelola bandara Kertajati di Majalengka pada investor asing masih dalam proses.


Elektabilitas Erick Thohir Meningkat, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Gembira

4 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan Menteri BUMN Erick Thohir usai menghadiri acara Silaturahmi Keluarga Besar Mathla'ul Anwar di Senayan, Jakarta pada Minggu, 29 Januari 2023. Tempo/Amelia Rahima Sari.
Elektabilitas Erick Thohir Meningkat, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Gembira

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan gembira karena elektabilitas Erick Thohir terus meningkat.


Elektabilitas Cawapres, Survei Indikator: RK Turun, Erick Naik, AHY sedikit Naik, yang Lainnya Turun

4 hari lalu

Gubernur Ridwan Kamil berpidato saat pembukaan rapat nasional Partai Hanura di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat, 2 Maret 2023. Gedung heritage bersejarah itu digunakan Partai Hanura untuk Rapat Kordinasi Nasional yang akan berfokus pada pembangunan kesiapan di daerah jelang tahun politik 2024. Rakornas Hanura tanpa dihadiri Wiranto. TEMPO/Prima Mulia
Elektabilitas Cawapres, Survei Indikator: RK Turun, Erick Naik, AHY sedikit Naik, yang Lainnya Turun

Survei Indikator ungkap 4 besar cawapres favorit. Posisi teratas Ridwan Kamil.