TEMPO.CO, Bandung - Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengimbau seluruh warga Jawa Barat agar tetap tenang, beraktivitas seperti biasa, dan tidak panik memborong masker serta bahan pangan sehubungan dengan adanya dua penduduk Depok yang dinyatakan positif mengidap virus Corona atau Covid-19. "Ada beberapa imbauan kepada masyarakat. Pertama, jaga kesehatan, makin fit, makin bugar, makin mudah virus itu dilawan," kata Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil di Kota Depok, Senin malam, 2 Maret 2020.
Emil menyarankan agar masyarakat tidak panik membeli masker karena merujuk pada pernyataan Menteri Kesehatan RI, masker hanya untuk orang sakit. "Jangan sampai orang sakit butuh, ternyata habis dibeli oleh yang sehat yang tidak memerlukan masker. Saya imbau warga Depok untuk tetap tenang dan memberikan kesempatan kepada yang membutuhkan."
Supaya stok masker di layanan kesehatan di Kota Depok aman, Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat menyalurkan 10 ribu masker kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. "Karena itulah kami tadi membawa 10 ribu masker, kami titipkan ke Pak Wali Kota untuk disimpan di titik-titik layanan kesehatan."
Emil menyatakan akan menindak oknum yang memanfaatkan isu Covid-19 dengan menimbun masker dan menjualnya dengan harga tinggi. "Saya sampaikan kalau ada penimbunan yang motifnya mencari keuntungan, tolong ditindak."
Ridwan Kamil mengimbau warga Jawa Barat untuk tidak panik dalam membeli sembako. Sebab, suplai dan permintaan sembako di Jawa Barat masih normal. "Imbauan terakhir jangan panik juga membeli sembako yang tidak perlu. Pasokan dan permintaan sembako kita normal-normal saja. Jangan sampai panik oleh berita-berita yang membuat kondisi membeli karena panik (panic buying)."
Berikut Nomor Hotline untuk penanggulangan virus Corona Dinas Kesehatan Provinsi Jabar: 08112093306.*