Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Caleg Mantan Koruptor, Gerindra: Hanya Tergores Sedikit

image-gnews
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani dalam seminar kebangsaan di Hotel Santika Depok, 5 Oktober 2018. TEMPO/Friski Riana
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani dalam seminar kebangsaan di Hotel Santika Depok, 5 Oktober 2018. TEMPO/Friski Riana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengakui keberadaan caleg mantan koruptor akan berimbas ke citra partai. Namun, dia meyakini latar belakang sebagai narapidana itu bukan satu-satunya komponen yang akan dinilai pemilih.

Baca: Pimpinan KPK Apresiasi KPU Rilis Daftar Caleg Eks Koruptor

"Citra saya kira warna putih lalu tergores-gores sedikit saja, tapi kan itu bukan satu-satunya komponen," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 31 Januari 2019.

Menurut Muzani, komponen lain yang akan dinilai publik misalnya partai mana yang kadernya paling banyak terjerat korupsi dan dari mana sumber pendanaan partai. Dia menilai memang memerlukan waktu dan proses untuk membuktikan bersih tidaknya sebuah partai.

"Karena itu yang dilakukan Gerindra, kami harus terus berusaha, tidak boleh berhenti jadikan dirinya partai bersih, tapi tidak merasa paling bersih," ujarnya.

Dalam daftar dirilis Komisi Pemilihan Umum, Partai Gerindra tercatat memiliki enam caleg eks koruptor. Mereka ialah M Taufik (caleg DPRD DKI Jakarta), Herry Jones Johny Kereh (caleg DPRD Sulawesi Utara), Husen Kausaha (caleg DPRD Maluku Utara), Ferizal (caleg DPRD Kabupaten Belitung Timur), Mirhamuddin (caleg DPRD Kabulaten Belitung Timur), dan Al Hajar Syahyan (caleg DPRD Kabupaten Tanggamus).

Penyumbang caleg eks koruptor terbanyak ialah Partai Golkar. Partai berlambang pohon beringin ini memiliki delapan caleg eks koruptor. Mereka merupakan caleg di tingkat DPRD provinsi, kabupaten dan kota.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Muzani mengatakan partainya tak membeda-bedakan siapa pun yang ingin maju di pemilihan legislatif 2019. Asal para eks napi tidak dicabut hak politiknya, kata Muzani, mereka masih memiliki kesempatan untuk dipilih. Dia juga beralasan para eks napi itu sudah menjalani hukumannya sebelumnya.

Muzani juga mengklaim Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tak kecolongan dengan adanya enam caleg eks koruptor dari partainya. Dia berujar tanda tangan persetujuan caleg untuk tingkat provinsi dan kabupaten/kota memang menjadi kewenangan Dewan Pimpinan Daerah dan Dewan Pimpinan Cabang. Menurut Muzani, pengurus wilayah dianggap lebih memiliki peta kekuatan di daerah masing-masing.

"Pak Prabowo hanya memberi arahan, kita harus jaga kepercayaan masyarakat, animo masyarakat yang menginginkan pemimpin yang lebih bersih," ujarnya.

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat ini menuturkan, partai tak akan mengikuti langkah Komisi Pemilihan Umum menyampaikan sosialisasi terkait caleg eks napi korupsi itu. Dia menganggap masyarakat sudah cukup dapat menilai ihwal calon-calon yang layak dipilih.

Simak juga: Jusuf Kalla Dukung KPU Umumkan Caleg Eks Koruptor

"Saya kira juga terpulang pada masyarakat untuk mengambil keputusan apakah dia layak menjadi wakilnya atau tidak," kata Muzani mengomentari soal caleg mantan koruptor.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Setelah Diusung Golkar, Khofifah Berharap Dukungan Gerindra dan PAN di Pilgub Jawa Timur

8 jam lalu

Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kiri) bersama mantan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak saat memberikan keterangan di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Jumat (17/5/2024). (ANTARA/Rio Feisal)
Setelah Diusung Golkar, Khofifah Berharap Dukungan Gerindra dan PAN di Pilgub Jawa Timur

Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi membenarkan Koalisi Indonesia Maju mendukung Khofifah-Emil di Pilgub Jawa Timur.


Mendekati Pilkada 2024, Susanti Dewayani Daftar ke DPC Gerindra

1 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Susanti Dewayani Daftar ke DPC Gerindra

Langkah politik dr. Susanti Dewayani SpA semakin terlihat mantap dengan pendaftarannya ke DPC Partai Gerindra


Gerindra Jaring Tiga Tokoh Perempuan untuk Pilkada Semarang 2024, Begini Mekanismenya

2 hari lalu

Ketua Desk Pilkada DPC Partai Gerindra Kota Semarang Joko Santoso, didampingi jajaran Gerindra Kota Semarang berfoto bersama dengan pengusaha Dewi Susilo Budiharjo, di Kantor DPC Partai Gerindra Kota Semarang, Rabu (15/5/2024). (ANTARA/Zuhdiar Laeis)
Gerindra Jaring Tiga Tokoh Perempuan untuk Pilkada Semarang 2024, Begini Mekanismenya

Partai Gerindra akan berkomunikasi dengan semua parpol untuk Pilkada Semarang 2024.


Masih Rahasiakan Nama Bakal Calon Wali Kota Solo, Gerindra: Kalau Disebutkan, yang Lain Patah Hati

2 hari lalu

Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Sudaryono yang juga bakal calon gubernur Jawa Tengah, memberi pernyataan kepada awak media di Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 16 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Masih Rahasiakan Nama Bakal Calon Wali Kota Solo, Gerindra: Kalau Disebutkan, yang Lain Patah Hati

Ketua DPD Gerindra Jateng memastikan mereka telah mengantongi nama calon untuk ikut Pilkada 2024 di 25 kabupaten/kota dari internal partai.


Gerindra Sindir Bakal Calon Kepala Daerah di Bangka Belitung Daftar ke Banyak Partai

2 hari lalu

Gubernur Bangka Belitung, erzaldi rosman, saat kunjungan pilkada di berbagai tempat, salah satunya di Koba, Desa Arung Dalam, dan Desa Air Bara.
Gerindra Sindir Bakal Calon Kepala Daerah di Bangka Belitung Daftar ke Banyak Partai

Kata Gerindra soal bakal calon kepala daerah yang daftar ke banyak partai.


Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

3 hari lalu

Adik Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju di Pilkada Belitung Timur, Rabu 15 Mei 2024. TEMPO/Servio Maranda
Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.


Safari Politik ke Gerindra, PKS Sodorkan Dua Nama untuk Pilkada Kabupaten Bogor

3 hari lalu

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bogor Iwan Setiawan dengan Ketua DPD PKS Kabupaten Bogor Dedi Aroza di Kantor DPC Partai Gerindra, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Selasa, 14 Mei 2024. ANTARA/M. Fikri Setiawan
Safari Politik ke Gerindra, PKS Sodorkan Dua Nama untuk Pilkada Kabupaten Bogor

Partai Gerindra Kabupaten Bogor membuka pintu koalisi dengan partai politik lain di Pilkada 2024, termasuk dengan PKS.


Menjelang Pilkada Jateng 2024, Menjaring Nama dan Peluang Koalisi Partai

3 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Menjelang Pilkada Jateng 2024, Menjaring Nama dan Peluang Koalisi Partai

Dari nama-nama yang muncul untuk bersaing di Pilkada Jateng, tak hanya politikus, ada polisi pangkat jenderal dan selebriti


DPR Mulai Bahas Revisi UU Kementerian Negara, Jumlah Menteri Diusulkan Sesuai Kebutuhan Presiden

4 hari lalu

ilustrasi Gedung DPR/Tempo/Rahma Dwi Safitri
DPR Mulai Bahas Revisi UU Kementerian Negara, Jumlah Menteri Diusulkan Sesuai Kebutuhan Presiden

Dalam usulan revisi itu, disebutkan bahwa jumlah kementerian diatur dalam pasal 15 UU Kementerian Negara.


Dasco Klaim Prabowo Belum Bahas Susunan Kabinet, Fokus Kaji Program Makan Siang Gratis

4 hari lalu

Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat ditemui usai menghadiri acara Silaturahmi dan Tasyakuran DPD Gerindra DKI Jakarta di Tavia Heritage Hotel, Jakarta Pusat pada Kamis, 9 Mei 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Dasco Klaim Prabowo Belum Bahas Susunan Kabinet, Fokus Kaji Program Makan Siang Gratis

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan presiden terpilih sekaligus ketua umum partainya, Prabowo Subianto, belum membahas susunan kabinet pemerintahan. Menurut Dasco, Prabowo sedang fokus menyiapkan program unggulannya saat kampanye, yaitu makan siang dan susu gratis di sekolah.