TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM membongkar seluruh saung di Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin Bandung, Senin, 24 September 2018. Saung-saung yang dibongkar di Lapas Sukamiskin itu milik umum dan sebagian didirikan oleh koruptor secara secara pribadi.
"Semuanya dibongkar dalam penertiban kemarin," kata Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM Ade Kusmanto saat dihubungi, Rabu, 26 September 2018.
Baca: Izin Berobat, Napi Koruptor Lapas Sukamiskin ...
Ade mengatakan pembongkaran saung itu untuk menertibkan area kunjungan di Lapas Sukamiskin, lantaran belum adanya fasilitas untuk pengunjung di penjara untuk para keluarga koruptor itu. Para napi pun membangun saung sebagai tempat menerima kunjungan.
Ade membantah jika ada saung milik Setya Novanto, terpidana korupsi e-KTP dan Wawan, suami Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diani yang belum dibongkar. "Tidak ada yang tidak dibongkar, semuanya dibongkar," ujarnya.
Baca: Tarif Kamar Napi Korupsi di Lapas Sukamiskin ...
Sebelumnya beredar foto pembongkaran saung di Lapas Sukamiskin, termasuk foto saung milik Setya Novanto yang dan Wawan yang tidak dibongkar. Menurut Ade hal itu tidak benar. "Mungkin itu foto-foto lama sebelum dibongkar."
Ade menambahkan setelah penertiban saung Ditjen Lapas akan membangun fasilitas untuk berkunjung di Lapas Sukamiskin. Menurut dia, penertiban ini bukan hanya di Lapas Sukamiskin tapi juga di seluruh lapas lainnya.