Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dua Tahun, 8.112 Kampung KB Hadir di Indonesia

image-gnews
Sekretaris Utama BKKBN Nofrijal (kedua dari kiri) bersama Ketua Yayasan Cipta Cara Padu (CCP) Sugiri Sjarief (ketiga dari kiri) berpose sesaat setelah membuka Pertemuan Koordinasi Program Penguatan Kampung KB di Jakarta
Sekretaris Utama BKKBN Nofrijal (kedua dari kiri) bersama Ketua Yayasan Cipta Cara Padu (CCP) Sugiri Sjarief (ketiga dari kiri) berpose sesaat setelah membuka Pertemuan Koordinasi Program Penguatan Kampung KB di Jakarta
Iklan

INFO NASIONAL - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menghadirkan program Kampung KB. Program ini merupakan salah satu inovasi strategis dengan menjadi model miniatur pelaksanaan program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), kesehatan, pendidikan, sosial, serta ekonomi. Program ini berlangsung sinergis dengan melibatkan semua bidang lingkungan BKKBN, kementerian atau lembaga, pemangku kepentingan, dan mitra kerja, sesuai dengan kebutuhan serta kondisi wilayah.

Sejak dicanangkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada 14 Januari 2016 hingga akhir Agustus 2018, sudah ada 8.112 Kampung KB di seluruh Indonesia. “Kampung KB adalah episentrum karena menjadi minatur kegiatan sinergis dengan berbagai elemen masyarakat. Tolok ukurnya jelas karena masyarakat bisa melihat langsung berhasil atau tidaknya,” ujar Sekretaris Utama BKKBN Nofrijal pada Pertemuan Koordinasi Program Penguatan Kampung KB, di Hotel Harper, Jakarta Timur.

Menurut Nofrijal, jumlah Kampung KB diproyeksikan semakin meningkat dengan gagasan kerja sama yang semakin diperluas. “Kami memiliki data kependudukan dan keluarga sehingga dapat bermanfaat dalam kerja sama tersebut,” ucapnya.

Intervensi sinergis antara BKKBN dan institusi lain secara berkelanjutan, diharapkan dapat mewujudkan tujuan dibentuknya Kampung KB, yaitu meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui Program KKBPK untuk mewujudkan keluarga kecil berkualitas. Tujuan lain dari Kampung KB adalah memenuhi kebutuhan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, sehingga memiliki ketahanan dan kesejahteraan lebih baik. Karena itu, intervensi kegiatan di Kampung KB harus disesuaikan dengan kondisi masyarakat dan diperlukan juga data sebagai dasar perencanaan dan penyusunan kegiatan (baseline data).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di beberapa kabupaten atau kota di Indonesia, BKKBN bersama salah satu mitra kerja yaitu Yayasan Cipta Cara Padu (YCCP), dengan pendekatan Advance Family Planning (AFP), secara aktif melakukan pendampingan pelaksanaan Program KKBPK. Upaya perluasan pendampingan ke berbagai daerah terus dilakukan, seperti di empat kabupaten, di tiga provinsi, yaitu Kota Ambon (Provinsi Maluku), Kabupaten Sarolangun (Provinsi Jambi), Kabupaten Cirebon, dan Kabupaten Kuningan (Provinsi Jawa Barat). Pendampingan tersebut dilakukan secara berjenjang di tingkat pusat, provinsi, kabupaten atau kota hingga desa atau kelurahan. Kegiatan yang dilakukan meliputi pengembangan panduan pengelolaan Kampung KB, penguatan kapasitas, pengembangan rencana kerja dengan Kampung KB yang Spesifik, Measurable, Attainable, Relevan, Time-Bound (SMART) dan fasilitasi advokasi ke pemegang kebijakan daerah serta desa. “Kami melakukan advokasi langsung ke masyarakat untuk pelaksanaan Kampung KB ini,” kata Sugiri Sjarief, Ketua YYCP.

Data Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) menunjukkan angka total kelahiran (total fertility rate/TFR) Indonesia masih cukup tinggi yaitu 2,4. Angka tersebut masih di bawah target TFR 2,1 yang dicanangkan BKKBN pada 2015. Artinya, dengan melihat angka itu maka pertumbuhan penduduk masih mengalami peningkatan sehingga terjadi ledakan jumlah kelahiran. Jumlah penduduk yang tidak terkendali akan membuat Indonesia kesulitan memanfaatkan bonus demografis dan ibarat panggang jauh dari api, kesejahteraan masyarakat pun semakin sulit dicapai.

Program KKBPK menjadi penting untuk menangani bonus demografi, karena program ini juga berisi tentang ekonomi yang ujungnya adalah pada kesejahteraan rakyat. Kampung KB menjadi cara memadukan program dan kegiatan secara sistematis untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat desa/kelurahan atau yang setara sehingga merasakan manfaat pembangunan. Kegiatan integrasi Kampung KB bersama mitra kerja ini merupakan kegiatan strategis dan penting, karena dapat menghasilkan komitmen, perhatian, rencana kerja, dan penerapan kegiatan untuk masyarakat di Kampung KB. Dengan cara itu, keberadaan Kampung KB dapat memberi manfaat dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.