TEMPO.CO, Jakarta - Gunung Merapi kembali mengalami erupsi pada pukul 08.20 WIB. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan letusan terjadi selama dua menit. “Erupsi pagi ini letusan pukul 08.20 durasi dua menit,” kata juru bicara BNPB Sutopo saat dikonfirmasi, Jumat, 1 Juni 2018.
Sutopo mengatakan kolom letusan Merapi pagi tadi mencapai ketinggian 8 kilometer di atas permukaan laut. Sementara, abu vulkanik mengarah ke Barat Laut. “Letusan hanya sesaat,” kata dia.
Baca: BPPTKG: Saluran Magma Gunung Merapi Mulai Terbuka
Meski mengalami erupsi, Sutopo mengatakan status Merapi masih tetap waspada (level II). Masyarakat dilarang berada dalam radius 3 kilometer dari puncak gunung. Dia mengatakan masyarakat belum perlu mengungsi, namun tetap harus waspada. “Masyarakat diimbau tenang,” kata dia.
Sebelumnya, aktivitas vulkanik Gunung Merapi kembali terjadi pada 11 Mei 2018, setelah empat tahun tidak mengalami erupsi. Letusan terakhir terjadi pada 11 Mei 2018 yang diikuti aktivitas letusan sebanyak delapan kali setelahnya hingga 24 Mei 2018. Aktivitas vulkanik didominasi oleh gempa, guguran lava dan embusan gas panas.