Dandhy Dwi Laksono Terbuka Artikelnya Soal Megawati Dikoreksi

Reporter

Kamis, 7 September 2017 19:26 WIB

Ilustrasi facebook. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Aktivis dan pendiri Watchdoc Dandhy Dwi Laksono mengaku terkejut dengan pelaporan atas dirinya yang dituduh menghina dan menebarkan kebencian mengenai Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo atas artikel yang diunggah dalam laman Facebook-nya. Ia menyatakan terbuka dengan pendapat berbagai pihak terhadap tulisannya itu.

"Saya terbuka sekali jika artikel bisa ditunjukkan di mana masalahnya, di mana persoalannya, dan perpektif apa yang benar, dan kita lihat apakah ini persoalan data, perspektif, atau persoalan apa," kata Dandhy di sela acara peringatan 13 tahun kematian Munir Said Thalib di depan Istana Negara, Jakarta, Kamis 7 September 2017.

Baca : Dandhy Dwi Laksono, Pendiri Watchdoc yang Dipolisikan Repdem PDIP

Terlebih lagi, Dandhy menilai PDIP memiliki Megawati Institute yang diisi kaum akademisi dan cendikiawan. Menurut dia, hal yang mudah bagi PDIP untuk merespons tulisannya secara terbuka. "It's matter blink an eye untuk membalas artikel saya," kata dia.

Karena itu, menurut Dandhy, pendapatnya dalam Facebook tersebut tak harus masuk dalam persoalan pidana. "Ke mana tradisi intelektual kawan-kawan yang mengalami masalah difusi dan sayap partai tiba-tiba sekarang main pasal polisi begitu," kata dia.

Baca : Dipolisikan Repdem PDIP, Ini Tanggapan Dandhy Dwi Laksono

Dandhy dilaporkan ke Kepolisian Daerah Jawa Timur oleh Dewan Pengurus Daerah Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Jawa Timur, organisasi sayap PDI Perjuangan terkait status Facebook yang diunggahnya. Repdem menilai status tersebut adalah upaya Dandhy menebarkan kebencian terhadap Megawati dan Jokowi.

Dalam statusnya, Dandhy menulis, "Tepat setelah Megawati kembali berkuasa dan lewat kemenangan PDIP dan terpilihnya Presiden Jokowi yang disebutnya sebagai "petugas partai" (sebagaimana Aung San menegaskan kekuasaannya), jumlah penangkapan warga di Papua tembus 1.083". Meski dianggap menebarkan kebencian oleh Repdem, beranda laman Dandhy justru dipenuhi oleh dukungan terhadap Dandhy.

ARKHELAUS W.

Berita terkait

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

3 hari lalu

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

Marselino Ferdinan menjadi sorotan di media sosial usai timnas Indonesia u-23 dikalahkan Irak 1-2 di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

5 hari lalu

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.

Baca Selengkapnya

Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

6 hari lalu

Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

Twibbon dapat digunakan untuk turut menyemarakkan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024. Silakan unggah dan tayang.

Baca Selengkapnya

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

6 hari lalu

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.

Baca Selengkapnya

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

10 hari lalu

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

10 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

11 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

14 hari lalu

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.

Baca Selengkapnya

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

14 hari lalu

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.

Baca Selengkapnya

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

14 hari lalu

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah

Baca Selengkapnya