INFO PURWAKARTA - Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi meluncurkan program baru bertajuk “Kemis Poe Welas Asih” atau “Kamis Hari Kasih Sayang” bertempat di Sekolah Menengah Pertama Negeri 5 Purwakarta, Rabu, 6 September 2017.

"Ini bagian dari membangun pola pendidikan berkarakter. Setiap pelajar memiliki saudara angkat dan memberikan santunan setiap Kamis berupa satu gelas beras,” kata Dedi. Program tersebut akan mulai direalisasikan pada Kamis, 7 September.

Melalui program ini, pelajar dalam satu kelas terbagi menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok anak-anak yang mampu, memiliki satu atau lebih saudara asuh.

"Setiap Kamis, saudara asuh akan mendapatkan santunan berupa beras," ucapnya. Beras yang terkumpul dari anak-anak itu tidak boleh dititipkan kepada siapa pun, tapi harus langsung diberikan kepada orang tua siswa asuh.

Pria, yang kini gandrung memakai kemeja putih, celana jin, dan kopiah hitam dengan burung Garuda itu mengatakan selain sebagai pendidikan berkarakter, program tersebut sebagai pengejawantahan sila kedua Pancasila, yakni kemanusiaan yang adil dan beradab.

"Semoga falsafah Pancasila bisa direalisasikan sejak dini oleh pelajar di Purwakarta," ujarnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purwakarta Purwanto mengapresiasi program Kemis Poe Welas Asih tersebut. "Programnya sangat mendidik," katanya. Ia segera menyosialisasikan program ini di setiap sekolah.