Perwira tinggi polri Irjen Unggung Cahyono (kiri), Irjen Muhammad Iriawan, Irjen Idham Azis, Brigjen Pol Martuani Sormin dan Brigjen Pol Rudolf Alberth Rodja saat mengikuti pelantikan serah terima jabatan oleh kapolri di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, 26 Juli 2017. Mutasi perwira tinggi polri berdasarkan telegram rahasia nomor ST/1768/VII/2017 tertanggal 20 Juli 2017. TEMPO/Rizki Putra
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian melantik Inspektur Jenderal Unggung Cahyono sebagai Asisten Logistik (Aslog) Kapolri. Pelantikan dilakukan di Ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa, 22 Agustus 2017.
Kapolri meminta Unggung Cahyono membaca sumpah jabatan. Salah satu sumpahnya yaitu tidak melakukan tindak pidana korupsi. "Saya bersumpah untuk tidak melakukan korupsi kolusi dan nepotisme," kata Unggung mengulangi pembacaan sumpah jabatan yang pimpin langsung oleh Tito.
Unggung menggantikan Aslog sebelumnnya, Inspektur Jenderal Eko Hadi Sutedjo. Eko digeser ke posisi baru yaitu sebagai Analisis Kebijakan Utama Bidang Jianstra Slog.
Sebelum menjabat Aslog, Unggung pernah menempati berbagai posisi penting di organisasi kepolisian yakni Kapolda Jawa Timur (2013-2014) dan Kapolda Metro Jaya (2014-2015).
Setelah mengepalai polisi ibu kota, Unggung digeser ke posisi Asisten Operasi Kepala Kepolisian RI sebelum akhirnya dipindahkan ke bagian Aslog. Posisi Asisten Operasi Kapolri digantikan oleh matan Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Muhammad Iriawan.