Novel Baswedan Harus Tetes Obat Mata Disela Pemeriksaan

Reporter

Senin, 14 Agustus 2017 14:49 WIB

Novel Baswedan. istimewa

TEMPO.CO, Singapura - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK, Novel Baswedan harus meneteskan obat matanya disela pemeriksaan oleh penyidik Kepolisian Daerah Metro Jaya. Sejak penyiraman air keras, 11 April 2017, Novel memang mengalami luka parah di kedua matanya.


"Memang ada banyak obatnya. Ada tetes dan minum. Yang tetes itu kan harus tiap beberapa jam," kata Tim Advokasi Novel Baswedan, Haris Azhar di Kantor KBRI Singapura, Senin, 14 Agustus 2017.

Baca juga:
Hari Ini Novel Baswedan Diperiksa Tim Polisi di Singapura


Tim penyidik Polda Metro Jaya mulai memeriksa Novel sekitar pukul 11.00 waktu setempat atau 10.00 WIB. Pemeriksaan sempat dihentikan untuk salat berjemaah sekitar pukul 13.00 WITA. "Ya, sehat. Alhamdulilah," kata Novel sebelum menjalankan solat.


Novel menjalani pemeriksaan khusus dan perawatan intensif di Singapura sejak 12 April 2017. Tim dokter awalnya hanya menerapkan terapi dan pengobatan, tetapi hasilnya sangat minim. Tak ada pertumbuhan syaraf dan selaput di kedua mata Novel.

Baca pula:
Diperiksa Polisi di KBRI Singapura, Novel Baswedan Terlihat Sehat


Hal ini sempat membuat tim dokter memutuskan untuk menggelar operasi cangkok selaput mata. Hasilnya, mata kanan Novel mulai menunjukkan pertumbuhan signifikan dan kesembuhan. Akan tetapi, mata kiri nya justru mengalami radang dan peningkatan tekanan.


Advertising
Advertising

Dokter akhirnya mengangkat cangkok tersebut dan menunggu perkembangan syarat dan selaput di kedua mata Novel Baswedan. Awal Agustus lalu, tim dokter memutuskan untuk menggelar operasi besar pada mata kiri Novel, 17 Agustus mendatang. Hal ini disebabkan karena pertumbuhan di bola mata tersebut stagnan. "Setelah operasi, Novel harus istirahat total sangat lama," kata Haris.

FRANCISCO ROSARIANS

Berita terkait

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

56 menit lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

3 jam lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

15 jam lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

15 jam lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

18 jam lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

18 jam lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

19 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

21 jam lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

1 hari lalu

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

Dewas KPK menunda sidang etik dengan terlapor Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

1 hari lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya