Menteri Lukman Merasa Janggal Resmikan Gedung Bernama Ayahnya  

Reporter

Selasa, 8 Agustus 2017 16:47 WIB

Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin menghadiri pemakaman wartawan senior Tempo, Ahmad Taufik di TPU Karet Kebembem, Jakarta, 24 Maret 2017. Tempo/Febri Husen

TEMPO.CO, Yogyakarta - Nama ayah Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Profesor Kiai Haji (K.H.) Saifuddin Zuhri, menjadi nama yang dilekatkan untuk gedung baru di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Yogyakarta. Gedung baru yang berfungsi sebagai rektorat dan Pusat Administrasi Universitas UIN Yogya itu diresmikan oleh Menteri Lukman pada Selasa, 8 Agustus 2017.

“Adanya nama Prof Saifuddin Zuhri ini mengganjal saya,” ujar Lukman di sela peresmian nama gedung itu.

Baca juga: Pekan Aksioma di Yogya, Menteri Lukman Sanjung Peran Madrasah

Lukman mengakui penggunaan nama ayahnya menjadi nama salah satu gedung baru UIN itu mau tak mau membuatnya diselimuti perasaan konflik kepentingan. “Bagaimanapun juga saya anaknya (Saifuddin Zuhri), yang kebetulan saya sekarang menjadi Menteri Agama, dan UIN adalah perguruan tinggi di bawah Kementerian Agama,” ujar Lukman.

Lukman menuturkan, tidak mudah merespons ketika ada sejumlah perguruan tinggi negeri keagamaan pernah meminta pendapat jika nama ayahnya dijadikan nama gedung. “Jika saya mengiyakan (permintaan pemberian nama ayahnya untuk gedung baru itu), orang mikir ya pastilah, namanya saja anaknya, jangan-jangan ini memang maunya si anak itu agar nama ayahnya diabadikan, ini jelas tidak pada tempatnya,” ujar Lukman.

Namun di satu sisi Lukman juga tak serta-merta bisa menolak permintaan menjadikan nama ayahnya sebagai nama gedung baru itu. “Apakah ini adil, hanya karena saya kebetulan jadi menteri lalu ayah saya tidak mendapatkan apresiasi dari kalangan civitas akademika, jadi serba salah saya,” ujarnya.

Lukman bersyukur UIN Sunan Kalijaga, Yogya, tak pernah meminta pendapatnya ketika menjadikan nama ayahnya sebagai nama gedung baru rektorat itu. “Kalau menyangkut nama saya sendiri lebih mudah, saya tentu akan menolaknya dan akan terus menolaknya,” ujar dia.

Rektor UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, Yudian Wahyudi, menuturkan total ada empat nama gedung baru. “Tiga gedung baru dinamai dengan nama menteri-menteri yang pernah menjabat di Indonesia dan satu nama untuk tokoh pembaharu UIN Sunan Kalijaga,” ujar Wahyudi.

Tiga nama mantan menteri itu termasuk ayahanda Menteri Agama, Saifuddin Zuhri, yang menjabat menteri agama pada Kabinet Kerja III, IV, Kabinet Dwikora I dan II, serta Kabinet Ampera. Selain itu, ada nama R.H.A Soenarjo yang pernah menjabat menteri luar negeri periode 1953-1955 yang juga mantan Rektor IAIN Al-Jamiah Al-Islamiyah Al-Humumiyah sebagai cikal bakal UIN Sunan Kalijaga dan UIN Syarief Hidayatullah, Jakarta.

Catatan pihak UIN Sunan Kalijaga, pada masa ayah Lukman Hakim Saifuddin, Saifuddin Zuhri, inilah dunia pendidikan tinggi Islam berkembang pesat. Ditandai berkembangnya institut agama Islam negeri (IAIN) di sembilan provinsi. Ayah Menteri Lukman juga dianggap sebagai salah satu tokoh era perjuangan ketika menjabat Komandan Divisi Hiszbullah Jawa Tengah yang berjasa saat mengusir penjajah dalam pertempuran Ambarawa.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

1 hari lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

2 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

2 hari lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

2 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

3 hari lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

3 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

4 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

6 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

8 hari lalu

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah

Baca Selengkapnya

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

10 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya