Dimas Kanjeng Taat Pribadi Sakit, Sidang Tuntutan Ditunda  

Reporter

Selasa, 8 Agustus 2017 15:38 WIB

Dimas Kanjeng Taat Pribadi saat akan menjalani sidang dugaan pembunuhan dan penipuan di Pengadilan Probolinggo, Rabu, 12 Juli 2017. (Tempo/David Priyasidharta)

TEMPO.CO, Probolinggo - Jaksa penuntut umum kasus penipuan dengan terdakwa Dimas Kanjeng Taat Pribadi gagal membacakan tuntutannya di Pengadilan Negeri Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Selasa, 8 Agustus 2017. Di hadapan majelis hakim, yang diketuai Basuki Widodo, jaksa memberitahukan ihwal terdakwa yang saat ini sedang sakit.

Dohar Nainggolan, jaksa penuntut dari Kejaksaan Negeri Kraksaan, mengatakan pihaknya menerima surat keterangan dokter pada Senin, 7 Agustus 2017. Surat tersebut berisi keterangan mengenai kondisi Taat Pribadi, yang saat ini sedang sakit. Surat keterangan tersebut dibuat dr Mohamad Arifin, dokter Lembaga Pemasyarakatan Medaeng Sidoarjo.

Baca juga: Dimas Kanjeng Divonis 18 Tahun, Lalu Soal Nasib Padepokannya...

Di hadapan majelis hakim, Dohar menyebut terdakwa Taat Pribadi memerlukan istirahat selama tiga hari, mulai Selasa hingga Jumat, 8-10 Agustus 2017. Dohar juga mengatakan surat tuntutan sebenarnya sudah siap dibacakan. Ketua majelis hakim, Basuki Widodo, akhirnya menunda persidangan untuk pembacaan tuntutan tersebut.

Sidang pembacaan tuntutan akan digelar pada Selasa pekan depan, 15 Agustus 2017. Basuki juga mengatakan, jika pekan depan terdakwa masih sakit, tuntutan tetap akan dibacakan di tempat terdakwa sedang berada saat itu. "Kalau terdakwa ada di rumah sakit, tuntutan akan dibacakan di rumah sakit," kata Basuki di persidangan.

Dalam sidang yang akhirnya memutuskan penundaan pembacaan tuntutan itu, hanya ada pihak jaksa penuntut. Pihak kuasa hukum terdakwa tidak terlihat dalam persidangan.

Diwawancarai setelah persidangan, Dohar mengatakan pihaknya tidak mengetahui sakit yang sedang dialami terdakwa. "Terdakwa sakit apa, kami tidak tahu. Kami hanya memperoleh surat dokter dari LP Medaeng," katanya.

Pantauan Tempo di Pengadilan Kraksaan, sidang tuntutan kasus penipuan dengan terdakwa Dimas Kanjeng Taat Pribadi mendapat pengamanan kepolisian. Kepala Kepolisian Resor Probolinggo Ajun Komisaris Besar Arman Asmara Syarifudin mengatakan sebanyak 130 polisi bersiaga melakukan pengamanan persidangan. "Kami menyiapkan pengamanan dalam rangka sidang tuntutan jaksa kepada terdakwa penipuan terhadap korban Prayitno asal Jember," ujar Arman.

DAVID PRIYASIDHARTA

Berita terkait

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

20 jam lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

1 hari lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

2 hari lalu

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

Jika Anda tak ingin menerima SMS spam atau penipuan, lakukan ikuti langkah berikut.

Baca Selengkapnya

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

5 hari lalu

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

Vietnam kembali melakukan tindakan keras dalam pemberantasan korupsi dengan memenjarakan konglomerat minuman ringan.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

12 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

15 hari lalu

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.

Baca Selengkapnya

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

18 hari lalu

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.

Baca Selengkapnya

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

19 hari lalu

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

Wanita 'Crazy Rich' Vietnam dijatuhi hukuman mati atas perannya dalam penipuan keuangan senilai 304 triliun dong atau sekitar Rp 200 T.

Baca Selengkapnya

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

24 hari lalu

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

Hati-hati penipuan melalui percakapan teks yang mengatasnamakan kurir dalam fitur pesan instan saat menggunakan platform belanja online.

Baca Selengkapnya

Waspadai 5 Modus Kejahatan di Musim Mudik Lebaran, Penipuan Tiket sampai Modus Geser Tas

25 hari lalu

Waspadai 5 Modus Kejahatan di Musim Mudik Lebaran, Penipuan Tiket sampai Modus Geser Tas

Berikut beberapa modus kejahatan yang kerap muncul saat musim mudik Lebaran, dari penipuan tiket hingga modus geser tas.

Baca Selengkapnya