Visi Cagub DIY, Sultan HB X Prioritaskan Kemiskinan Yogya Selatan

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 2 Agustus 2017 14:50 WIB

Gubernur DI. Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X. TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Yogyakarta - Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X hari ini Rabu 2 Agustus 2017 menyampaikan visi misi sebagai calon gubernur DIY untuk periode jabatan 2017- 2022 di DPRD DIY. Kawasan Yogyakarta selatan khususnya di pesisir laut selatan perlu menjadi prioritas dibenahi dan dibangun perekonomiannya.

Sebab, kesenjangan ekonomi di bagian Yogya selatan sangat nampak jelas yang terlihat di wilayah Kabupaten Gunungkidul (angka kemiskinan 20,83 %), Bantul (15,89 %) dan Kulon Progo ( 20,64 %).
Baca : Sultan HB X: Klarifikasi Gelar Tak Berkaitan Penetapan Gubernur

Angka kemiskinan di Yogya selatan ini lebih tinggi dibanding Yogya utara seperti Kabupaten Sleman (angka kemiskinan 9,5 %) dan Kota Yogya (8,67%).

Sultan menuturkan jumlah penduduk miskin di DIY per Maret 2017 sekitar 488 ribu jiwa atau sekitar 13,02 persen dari jumlah penduduk. Angka penduduk miskin di DIY ini diakui pula masih cukup tinggi dibanding presentase penduduk nasional sebesar 10,96 persen sesuai data Badan Pusat Statistik DIY tahun 2017.

Dari penduduk miskin di DIY itu Sultan menuturkan jumlah warga miskin di pedesaan ada sebanyak 16,11 persen atau lebih besar dibanding penduduk miskin di perkotaan yang sebanyak 11,72 persen.

"Yang memprihatinkan, warga miskin di pedesaan sebagian besar terjerat persoalan penyediaan pangan berupa pengeluaran untuk pembelian beras sebanya 33,08 persen," ujar Sultan. Sedangkan warga miskin di perkotaan yang terjerat persoalan penyediaan pangan tak mampu beli beras sebanyak 27,31 persen.
Simak pula : Pengisian Jabatan Gubernur DIY, DPRD Tolak Akui Sabda Raja

Kesenjangan warga miskin dan kaya di DIY diakui Sultan masih cukup tinggi dengan rasio gini sebesar 0,432. Sultan menyebut kesenjangan di perkotaan lebih tinggi yakni 0,435 sedangkan di pedesaan sebesar 0,340.

"Warga miskin di pedesaan harus berjuang lebih keras untuk bertahan hidup dengan membayar pengeluaran konsumsi lebih besar dibanding warga miskin perkotaan," ujar Sultan. Sulitnya hidup warga miskim desa ini ditunjukkan melalui indeks kedalaman kemiskinan di pedesaan sebesar 2,29 atau lebih tinggi dari indeks kedalaman kemiskinan di perkotaan yang sebesar 2.15.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Hadiri Penetapan Caleg Terpilih di Solo, Gibran Berharap Bisa Merangkul Semua Kekuatan Politik

1 hari lalu

Hadiri Penetapan Caleg Terpilih di Solo, Gibran Berharap Bisa Merangkul Semua Kekuatan Politik

Gibran berharap Pemerintah Kota Solo dapat menjalin kerja sama yang baik dengan seluruh anggota DPRD.

Baca Selengkapnya

Pembatasan Kendaraan di UU DKJ, DPRD DKI: Sesuatu yang Harus Dikaji Lagi

4 hari lalu

Pembatasan Kendaraan di UU DKJ, DPRD DKI: Sesuatu yang Harus Dikaji Lagi

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta mendesak untuk melakukan kajian yang matang sebelum menerapkan kebijakan pembatasan kendaraan pribadi sesuai UU DKJ.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

7 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Aeropolis Dekat Bandara YIA, Sultan Hamengku Buwono X Minta agar Tak Ada Kawasan Kumuh

11 hari lalu

Aeropolis Dekat Bandara YIA, Sultan Hamengku Buwono X Minta agar Tak Ada Kawasan Kumuh

Sultan Hamengku Buwono X meminta agar Kulon Progo memilah investor agar tidak menimbulkan masalah baru seperti kawasan kumuh.

Baca Selengkapnya

Cerita dari Kampung Arab Kini

12 hari lalu

Cerita dari Kampung Arab Kini

Kampung Arab di Pekojan, Jakarta Pusat, makin redup. Warga keturunan Arab di sana pindah ke wilayah lain, terutama ke Condet, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

15 hari lalu

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

Sekda DIY Beny Suharsono menyatakan open house Syawalan digelar Sultan HB X ini yang pertama kali diselenggarakan setelah 4 tahun absen gegara pandemi

Baca Selengkapnya

Sultan Hamengku Buwono X Gelar Open House setelah Absen 4 Kali Lebaran, Ada Jamuan Tradisional

18 hari lalu

Sultan Hamengku Buwono X Gelar Open House setelah Absen 4 Kali Lebaran, Ada Jamuan Tradisional

Sultan Hamengku Buwono X dan Paku Alam X absen gelar open house selama empat tahun karena pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

35 hari lalu

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

ICW temukan 56 mantan napi korupsi ikut dalam proses pencalonan anggota legislatif Pemilu 2024. Nurdin Halid dan Desy Yusandi lolos jadi anggota dewan

Baca Selengkapnya

Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

43 hari lalu

Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

Kaesang Pangarep mengatakan, meski PSI tidak lolos ke Senayan, perolehan kursinya di DPR meningkat sekitar 200 persen.

Baca Selengkapnya

Sultan Hamengku Buwono X Heran Kasus Antraks di Sleman dan Gunungkidul Muncul Kembali, Karena Tradisi Ini?

45 hari lalu

Sultan Hamengku Buwono X Heran Kasus Antraks di Sleman dan Gunungkidul Muncul Kembali, Karena Tradisi Ini?

Sultan Hamengku Buwono X mengaku heran karena kembali muncul kasus antraks di Sleman dan Gunungkidul Yogyakarta. Diduga karena ini.

Baca Selengkapnya