Reaksi Jokowi Ketika Partai Pendukungnya Menyoal PAN

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 27 Juli 2017 15:29 WIB

Presiden Jokowi bersiap memimpin rapat terbatas tentang perkembangan implementasi program pengentasan kemiskinan di Kantor Presiden, Jakarta, 25 Juli 2017. ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta -Presiden Joko Widodo atau Jokowi santai menanggapi rencana partai-partai koalisi pemerintah yang akan membahas nasib partai PAN di koalisi. Menurut Jokowi pertemuan apapun adalah hal yang biasa.


"Pertemuan antar partai, antar tokoh, pertemuan apapun itu saya rasa baik. Asal, untuk kepentingan negara, untuk kepentingan bangsa," ujar Presiden Jokowi usai mengikuti Rapat Koordinasi Nasional Tim Pengendali Inflasi Daerah di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Kamis, 27 Juli 2017.

BACA:PAN Siap Dievaluasi Jokowi Soal Posisinya di Koalisi


Sebagaimana diketahui, nasib PAN di koalisi pemerintah sedang menjadi sorotan saat ini. Sebab, PAN beberapa kali memilih posisi berseberangan dengan pemerintah perihal berbagai kebijakan inisiatif pemerintah. Sebagai contoh, dalam Sidang Paripurna DPR terkait UU Penyelenggaraan Pemilu, PAN memilih walk out karena tidak setuju dengan ambang batas yang ditawarkan.


Berbagai spekulasi soal status PAN makin berkembang ketika Presiden Joko Widodo mengundang seluruh partai koalisi pemerintah ke Istana Kepresidenan, tapi tanpa PAN. PAN membenarkan bahwa mereka tidak diundang. Partai koalisi pemerintah enggan berkomentar soal ini. Sementara Jokowi mengatakan undangan ada tapi mungkin tidak sampai ke PAN.

BACA:PAN Mulai Berpikir Tarik Diri dari Pansus Hak Angket


Kabar terbaru, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan parpol pendukung pemerintah akan segera membahas posisi PAN di koalisi. Sebab, menurutnya, tidak bisa sebuah partai koalisi pemerintah hanya mendukung pemerintah secara setengah-setengah.


Advertising
Advertising

Jokowi enggan berkomentar lebih jauh soal posisi PAN yang tidak jelas. Ditanyai lebih lanjut oleh awak media, Jokowi mengatakan ini.

BACA:PAN Absen di Rapat Koalisi, Presiden Jokowi Sebut Soal Undangan


"Pertemuan partai-partai kemarin juga rutin, biasa. Kalau ada hal-hal yang perlu, pasti bertemu, namun bisa tertutup ataupun terbuka," ujar Presiden Jokowi perihal absennya PAN di pertemuan partai-partai koalisi.


ISTMAN MP

Berita terkait

Kilas Balik Peristiwa KM 50 yang Disinggung Saat Aksi 411, Ketua FPI: Terjadi di Era Jokowi

3 jam lalu

Kilas Balik Peristiwa KM 50 yang Disinggung Saat Aksi 411, Ketua FPI: Terjadi di Era Jokowi

Ketua FPI menyinggung peristiwa KM 50 di era Presiden Jokowi saat menggelar aksi 411 di Jakarta kemarin. Berikut kilas balik peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Aksi 411 Singgung Soal Peristiwa KM 50, Ketua FPI sebut Pelanggaran HAM di Era Jokowi

4 jam lalu

Aksi 411 Singgung Soal Peristiwa KM 50, Ketua FPI sebut Pelanggaran HAM di Era Jokowi

Ketua FPI Muhammad bin Husein Alatas menyinggung soal peristiwa KM 50 di era Presiden Jokowi saat menggelar aksi 411 di Jakarta kemarin.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan saat Wedangan dengan Respati Ardi-Astrid Widayani

7 jam lalu

Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan saat Wedangan dengan Respati Ardi-Astrid Widayani

Sehari usai pertemuannya dengan Presiden Prabowo, Jokowi bertemu dengan paslon Pilkada Solo Respati Ardi-Astrid Widayani.

Baca Selengkapnya

Jokowi Klaim Nonton Semua Debat Pilkada 2024

8 jam lalu

Jokowi Klaim Nonton Semua Debat Pilkada 2024

Jokowi mengatakan setiap paslon memiliki visi-misi yang sesuai dengan keinginan mereka.

Baca Selengkapnya

AHY Sebut SBY Makan Malam dengan Prabowo di Cikeas

14 jam lalu

AHY Sebut SBY Makan Malam dengan Prabowo di Cikeas

Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan SBY bertemu dengan Prabowo di Cikeas.

Baca Selengkapnya

Elektabilitas Andika Perkasa-Hendi Ungguli Luthfi-Taj Yasin, Jokowi Singgung Pemilih Bimbang

15 jam lalu

Elektabilitas Andika Perkasa-Hendi Ungguli Luthfi-Taj Yasin, Jokowi Singgung Pemilih Bimbang

Survei Litbang Kompas menunjukkan elektabilitas Andika Perkasa-Hendrar Prihadi 28,8 persen atau unggul 0,7 persen dari rivalnya Ahmad Luthfi-Taj Yasin

Baca Selengkapnya

FPI Klaim Tuntutan untuk Adili Jokowi dan Tangkap Fufufafa di Aksi 411 Telah Diterima Kemensetneg

15 jam lalu

FPI Klaim Tuntutan untuk Adili Jokowi dan Tangkap Fufufafa di Aksi 411 Telah Diterima Kemensetneg

Aksi 411 yang diinisiasi FPI mengklaim tuntutan mereka telah diterima oleh Kementerian Sekretariat Negara.

Baca Selengkapnya

Politikus Golkar Klaim KIM Plus Masih Solid Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta

16 jam lalu

Politikus Golkar Klaim KIM Plus Masih Solid Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta

Politikus Golkar Dave Laksono mengklaim dukungan KIM plus untuk Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta tetap solid.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Sebut Pembangunan Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta Batal

16 jam lalu

Erick Thohir Sebut Pembangunan Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta Batal

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan untuk menambah kapasitas penumpang di Bandara Soekarno-Hatta dengan memperbaiki Terminal 1, 2, dan 3.

Baca Selengkapnya

Menteri Hukum soal Nama Capim KPK yang Diserahkan Jokowi ke DPR: Tunggu Keputusan Prabowo

17 jam lalu

Menteri Hukum soal Nama Capim KPK yang Diserahkan Jokowi ke DPR: Tunggu Keputusan Prabowo

Menteri Hukum Supratman Andi Agtas mengatakan bahwa Presiden Prabowo akan memberikan keputusan mengenai nasib Capim KPK yang diserahkan Jokowi.

Baca Selengkapnya