Petani Sagu Meranti Ditarik Buaya ke Sungai Belat

Reporter

Rabu, 19 Juli 2017 20:42 WIB

REUTERS/Daniel Munoz

TEMPO.CO, Pekanbaru - Seorang petani sagu asal Desa Banglas Barat, Kepulauan Meranti, Norisam alias Epi, 40 tahun, dilaporkan hilang diseret buaya di Sungai Belat. Korban disebut diseret buaya hingga ke dasar sungai.

Menurut keterangan, korban disergap buaya saat merakit tual sagu di sungai yang berbatasan dengan Meranti-Siak. "Korban ditarik ke dalam air oleh buaya," kata Kepala Kepolisian Resor Meranti Ajun Komisrasi Besar Barliyansyah, Rabu, 19 Juli 2017.

Baca: Warga Bangka Resah karena Sepasang Buaya Raksasa

Barliyansyah menuturkan peristiwa tragis itu berawal saat korban bersama lima rekannya tengah mengikat tual sagu di dalam sungai, sekitar pukul, 15.00, Selasa, 18 Juli 2017. Tiba-tiba korban berteriak meminta tolong. Saat lima rekannya menoleh, korban sudah ditarik oleh buaya ke dalam air.

Teman-teman korban sempat melakukan pencarian menggunakan empat unit pompong. Namun hingga larut malam korban belum ditemukan. Tepat pukul 22.00, saksi melihat buaya sedang mengigit korban di perbatasan laut dan Sungai Belat kawasan Siak.

Simak: Buaya Gigit Turis Prancis yang Mengajaknya Berfoto Selfie

Setelah menampakkan diri, buaya tersebut kembali menghilang. "Satu jam kemudian para saksi kembali melihat buaya timbul sambil mengigit korban," katanya.

Menurut Kapolres Meranti hingga Rabu siang korban belum ditemukan. "Kami masih melakukan pencarian dibantu masyarakat sekitar," ucapnya.

RIYAN NOFITRA

Berita terkait

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

6 hari lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya

Gerombolan Monyet Ekor Panjang ke Pemukiman Daerah Soreang Bandung

32 hari lalu

Gerombolan Monyet Ekor Panjang ke Pemukiman Daerah Soreang Bandung

Setelah Kota Bandung, kini giliran Soreang, ibu kota Kabupaten Bandung, menjadi sasaran kawanan monyet ekor panjang untuk berkeliaran.

Baca Selengkapnya

Penyebab Harimau Sumatera Masuk Kampung dan Timbulkan Konflik Manusia dan Satwa Liar

38 hari lalu

Penyebab Harimau Sumatera Masuk Kampung dan Timbulkan Konflik Manusia dan Satwa Liar

Ekolog satwa liar Sunarto menjelaskan konflik Harimau Sumatera dengan manusia akibat beberapa faktor termasuk kondisi individual dan habitatnya.

Baca Selengkapnya

Empat Satwa Kunci Aceh Terancam Deforestasi

58 hari lalu

Empat Satwa Kunci Aceh Terancam Deforestasi

BKSDA Aceh mengkhawatirkan dampak deforestasi terhadap satwa liar. Ancaman tertinggi dihadapi empat satwa kunci di hutan Aceh.

Baca Selengkapnya

Peringati Hari Satwa Liar Sedunia, Apa yang Dilakukan Sutradara Katie Cleary?

3 Maret 2024

Peringati Hari Satwa Liar Sedunia, Apa yang Dilakukan Sutradara Katie Cleary?

Peringati Hari Satwa Liar Sedunia sangat penting. sebab kehidupan manusia tidak akan terlepas dari binatang. lalu apa yang harus dilakukan?

Baca Selengkapnya

Mau Jual Anak Orang Utan ke Luar Negeri, Dua Warga Aceh Tertangkap di Medan

28 Februari 2024

Mau Jual Anak Orang Utan ke Luar Negeri, Dua Warga Aceh Tertangkap di Medan

PN Medan memvonis dua warga Aceh karena terbukti menangkap dan hendak menjual dau ekor anak orang utan ke luar negeri

Baca Selengkapnya

Khatib Masjid Aceh Dibekali Fatwa Larangan Perburuan Satwa Liar

27 Februari 2024

Khatib Masjid Aceh Dibekali Fatwa Larangan Perburuan Satwa Liar

Sebanyak 35 khatib masjid di Aceh diberi bekal pengetahuan soal larangan berburu satwa liar dan satwa dilindungi.

Baca Selengkapnya

Kasus Kematian Harimau di Medan Zoo, Kebun Binatang Dianggap Penjara Berkedok Wadah Konservasi dan Edukasi Satwa Liar

18 Februari 2024

Kasus Kematian Harimau di Medan Zoo, Kebun Binatang Dianggap Penjara Berkedok Wadah Konservasi dan Edukasi Satwa Liar

Kematian beruntun lima harimau di Medan Zoo menuai kecaman organisasi global perlindungan satwa liar. Kebun binatang dinilai sebagai penjara satwa.

Baca Selengkapnya

Laporan PBB: Situasi Satwa Liar di Bumi Mencemaskan

13 Februari 2024

Laporan PBB: Situasi Satwa Liar di Bumi Mencemaskan

Hiu bambu dan tiga satwa liar yang hidup di Indonesia masuk dalam laporan PBB. Ribuan spesies yang bermigrasi dalam situasi mengkhawatirkan.

Baca Selengkapnya

Penguin Kecil Bikin Penerbangan di Bandara Wellington Selandia Baru Delay

26 Januari 2024

Penguin Kecil Bikin Penerbangan di Bandara Wellington Selandia Baru Delay

Penguin kecil ini merasa tidak nyaman karena suhu yang panas, akan dilepas ke alam liar setelah perawatan di kebun binatang.

Baca Selengkapnya