Istana Bahas Full Day School, Menteri Agama: Diterapkan Fleksibel  

Reporter

Editor

Elik Susanto

Selasa, 18 Juli 2017 14:10 WIB

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kiri) saat menyampaikan keterangan terkait penetapan hasil Sidang Isbat Hari Raya Idul Fitri 1438 H di Gedung Kementerian Agama, Jakarta, 24 Juni 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan pembahasan Peraturan Presiden (Perpres) tentang Pendidikan Karakter, yang mengandung aturan full day school, masih berjalan. Hari ini, Selasa, 18 Juli 2017, aturan itu dibahas bersama Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan.

"Presiden Joko Widodo mengundang kami untuk membicarakan tindak lanjut Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tentang Pendidikan Karakter, lalu dituangkan menjadi Perpres," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa, 18 Juli 2017.

Baca: Maarif Institute Mendukung Rencana Full Day School

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tentang Pendidikan Karakter yang mengandung aturan full day school ditentang banyak kalangan. Aturan itu dianggap memaksa anak-anak seharian di sekolah dan tidak melakukan kegiatan lain. Padahal sejumlah sekolah memiliki kegiatan lain, seperti kelas sore.

Menurut Lukman, perpres yang baru nanti masih mengandung aturan full day school. Pelaksanaannya dibuat fleksibel sehingga tidak ada kesan memaksa sekolah yang tidak sanggup menerapkannya. Apabila sanggup melaksanakannya selama lima hari kerja, sekolah diperbolehkan menerapkannya.

Baca: Mendikbud Usulkan Full Day School, Ini Alasannya

Dia mengakui kondisi setiap sekolah berbeda. Tujuan utamanya adalah pendidikan karakternya. Jadi poinnya bukan lima atau enam hari dalam seminggu, tapi bagaimana full day school memperkuat karakter siswa," ujarnya. Lukman menambahkan, pemerintah berusaha peraturan baru ini tak ditolak. Pemerintah akan mengundang sejumlah kalangan untuk dimintai masukan.



ISTMAN M.P.

Berita terkait

Tebarkan Nilai Kemanusiaan, Menteri Agama Resmikan Institute for Humanitarian Islam

20 jam lalu

Tebarkan Nilai Kemanusiaan, Menteri Agama Resmikan Institute for Humanitarian Islam

Menteri Agama, Nasaruddin Umar didampingi Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Yahya Cholil Staquf meresmikan Institute for Humanitarian Islam, di Hotel JW Marriot, Jakarta Selatan, pada Senin, 4 November 2024.

Baca Selengkapnya

Rekruitmen Petugas Haji 2025 Segera Dibuka, Ada Syarat Baru

6 hari lalu

Rekruitmen Petugas Haji 2025 Segera Dibuka, Ada Syarat Baru

Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag akan segera membuka seleksi Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) 1446 H/2025 M.

Baca Selengkapnya

Nasaruddin Umar Akan Rampingkan Lembaga di Kementerian Agama

8 hari lalu

Nasaruddin Umar Akan Rampingkan Lembaga di Kementerian Agama

Nasaruddin Umar mengatakan Kementerian Agama akan fokus terhadap lembaga pendidikan dan yang menyangkut bimbingan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Nasaruddin Umar Ungkap Akan Gelar Retret di Kementerian Agama

8 hari lalu

Nasaruddin Umar Ungkap Akan Gelar Retret di Kementerian Agama

Nasaruddin Umar mengatakan retret Kabinet Merah Putih Prabowo sangat mungkin juga diterapkan di Kementerian Agama yang dipimpinnya.

Baca Selengkapnya

Menag Nasaruddin Umar Ingin Kurikulum Pendidikan Agama Muat Nilai Toleransi

13 hari lalu

Menag Nasaruddin Umar Ingin Kurikulum Pendidikan Agama Muat Nilai Toleransi

Menteri Agama Nasaruddin Umar ingin nilai toleransi dimuat dalam kurikulum pendidikan agama.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Peringatan Hari Santri Nasional Diperingati Tiap 22 Oktober

14 hari lalu

Asal-usul Peringatan Hari Santri Nasional Diperingati Tiap 22 Oktober

Hari Santri mulai diperingati setelah terbitnya Keputusan Presiden atau Keppres Nomor 22 Tahun 2015

Baca Selengkapnya

Menteri Agama Nasaruddin Umar Pimpin Apel Hari Santri di Tugu Proklamasi

14 hari lalu

Menteri Agama Nasaruddin Umar Pimpin Apel Hari Santri di Tugu Proklamasi

Pada apel Hari Santri, Menteri Agama Nasaruddin Umar ingatkan agar Santri berani bermimpi dan mengambil sikap untuk NKRI.

Baca Selengkapnya

Mantan Pentolan Jamaah Islamiyah Hadiri Peringatan Hari Santri

14 hari lalu

Mantan Pentolan Jamaah Islamiyah Hadiri Peringatan Hari Santri

Selain dua tokoh itu, ada empat mantan pentolan Jamaah Islamiyah yang ikut hadir memperingati Hari Santri.

Baca Selengkapnya

Hari Santri 2024, Menag Ajak Terus Berjuang untuk Masa Depan

26 hari lalu

Hari Santri 2024, Menag Ajak Terus Berjuang untuk Masa Depan

Dulu para santri berjuang melawan penjajah, maka saat ini santri harus mampu menaklukan tantangan zaman.

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi VIII DPR Sarankan Prabowo Tidak Pilih Yaqut sebagai Menteri Agama

39 hari lalu

Anggota Komisi VIII DPR Sarankan Prabowo Tidak Pilih Yaqut sebagai Menteri Agama

Menag Yaqut dianggap sudah tidak layak mengemban amanah tersebut lantaran tidak kooperatif sebagai mitra kerja Komisi VIII.

Baca Selengkapnya