PPP Kubu Djan Faridz Bersedia Islah dengan Kubu Romy, tapi...  

Reporter

Minggu, 16 Juli 2017 17:39 WIB

Wakil Ketua DPP PPP Humphrey Djemat menunjukkan barang bukti batu dan kaca yang rusak akibat penyerangan Kantor DPP PPP kubu Djan Faridz, jalan Diponegoro, Jakarta, 16 Juli 2017. Humphrey Djemat mengatakan penyerangan kantor DPP PPP tersebut dilakukan oleh 80-an orang. ANTARA/Galih Pradipta

TEMPO.CO, Jakarta – Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
kubu Djan Faridz, Humprey Djemat, mengatakan pihaknya tidak mengakui klaim kemenangan oleh Romahurmuziy pasca-dikabulkannya peninjauan kembali (PK) oleh Mahkamah Agung. PK berimplikasi pada pengakuan pemerintah terhadap kubu Romy sebagai kepengurusan yang sah partai berlambang Kabah.

Meski tidak mengakui klaim Romy—sapaan akrab Romahurmuziy—Humprey tetap membuka pintu islah di antara kedua kubu yang bertikai. “Kami bersedia untuk islah, tapi tidak bisa di mulut islah tapi tindakannya kekerasan,” kata Humprey di kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta, Ahad, 16 Juli 2017.

Baca: PPP Djan Faridz: Idul Fitri Momen Tepat untuk Islah

Humprey mempertanyakan sikap kubu Romy yang terus melakukan pergantian antar-waktu (PAW) politikus PPP kubu Djan di beberapa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. PAW, kata dia, untuk menyingkirkan kader PPP yang juga loyalis Djan Faridz. “Ini menimbulkan masalah. Lalu mereka menyebarkan berita menang di PK MA, padahal tidak ada daftarnya sama sekali. Ini misleading information,” ujarnya.

Sedangkan Sekretaris Jenderal PPP kubu Romahurmuziy, Arsul Sani, meminta PPP versi Ketua Umum Djan Faridz menghormati putusan Peninjauan Kembali (PK) Nomor 79 PK/Pdt. Sus-Parpol/2016 yang membatalkan putusan kasasi Mahkamah Agung 601 K/Pdt.Sus-Parpol/2015 tanggal 2 November 2015. Putusan itu, kata Arsul, mengembalikan posisi Romy untuk menjabat ketua umum.

Simak: Majelis Penyelamat PPP Bantah Hendak Membentuk Partai Baru

Arsul menyatakan sudah menyurati Djan Faridz untuk menyerahkan kantor DPP PPP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, secara baik-baik. Namun karena tak kunjung diserahkan oleh kubu Djan, Arsul mengaku didesak oleh seluruh struktur PPP dan akar rumput untuk merebutnya. “Kalau DPP enggak bisa menangani, ya biarkan kami yang menangani,” kata Arsul.

Arsul menduga penyerangan kantor DPP PPP oleh sekelompok massa pada Ahad dinihari dilakukan oleh Angkatan Muda Ka'bah yang pro terhadap kepemimpinan Romy.

Lihat: Massa Merusak Kantor PPP, Humprey Djemat Tuding Pelaku Kubu Romy

Sebelumnya, Humprey berujar bahwa ketika ditanya oleh polisi, puluhan orang yang melempari kantor pusat PPP mengaku sebagai pendukung Romy. “Mereka menjawab dari Angkatan Muda Ka'bah Muhammad Romahurmuziy (Romy). Mereka bilang mau mengambil alih kantor ini," kata dia.

Humprey mempertanyakan aksi penyerangan ini. Menurut dia, tindakan tersebut malah memanaskan kembali internal PPP. “Kalau terakhir begini, bagaimana mau islah,” ujarnya.

ARKHELAUS W. | DESTRIANITA K.

Berita terkait

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

38 hari lalu

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

41 hari lalu

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.

Baca Selengkapnya

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

41 hari lalu

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

41 hari lalu

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.

Baca Selengkapnya

Pejuang PPP Dukung Prabowo, Ketua DPP: Kami Solid

30 Desember 2023

Pejuang PPP Dukung Prabowo, Ketua DPP: Kami Solid

Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi atau Awiek menegaskan bahwa partainya solid.

Baca Selengkapnya

Politikus Senior PPP Djan Faridz Temui Jokowi di Istana

21 November 2023

Politikus Senior PPP Djan Faridz Temui Jokowi di Istana

Politikus PPP Djan Faridz mengaku pertemuan dengan Jokowi tidak membahas politik.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Sebut Kesamaan Visi dengan Ganjar Pranowo: Ciptakan 4,4 Juta Lapangan Kerja Baru

23 Juli 2023

Sandiaga Uno Sebut Kesamaan Visi dengan Ganjar Pranowo: Ciptakan 4,4 Juta Lapangan Kerja Baru

Sandiaga Uno mengatakan memiliki visi yang sama dengan Ganjar Pranowo yaitu menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru.

Baca Selengkapnya

Intip Harta Kekayaan Djan Faridz, Anggota Wantimpres Baru dari PPP

17 Juli 2023

Intip Harta Kekayaan Djan Faridz, Anggota Wantimpres Baru dari PPP

Harta kekayaan Djan Faridz berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara Elektronik (e-LHKPN) mencapai Rp 90,8 miliar per 31 Oktober 2014.

Baca Selengkapnya

Djan Faridz Jadi Wantimpres, Mardiono: Hak Prerogatif Presiden

17 Juli 2023

Djan Faridz Jadi Wantimpres, Mardiono: Hak Prerogatif Presiden

Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono mengungkap alasan Saiful Rahmat Dasuki dan Djan Faridz yang dipilih masuk ke lingkungan istana.

Baca Selengkapnya

Djan Faridz dan Jejak Dualisme Kepengurusan PPP dengan Romahurmuziy

17 Juli 2023

Djan Faridz dan Jejak Dualisme Kepengurusan PPP dengan Romahurmuziy

Presiden Joko Widodo Jokowi resmi melantik Djan Faridz sebagai anggota dewan pertimbangan presiden (Wantimpres)

Baca Selengkapnya