Ini Target Dua Bom Panci Bandung yang Gagal Meledak

Reporter

Rabu, 12 Juli 2017 21:36 WIB

Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus menunjukkan barang bukti hasil penggeledahan di salah satu rumah kontrakan yang didiami terduga teroris berinisial AAS di Bandung, Jawa Barat, 12 Juli 2017. Dari hasil penggeledahan ditemukan sejumlah barang bukti senjata tajam, beberapa bahan baku pembuatan bom dan dokumen pribadi berupa bahan ajaran agama. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus menyebutkan, sel baru Jamaah Ansharut Daulah Bandung sempat mencoba meledakan dua rumah makan di Kota Bandung menggunakan bom panci. Namun, aksi teror tersebut gagal setelah bom yang telah mereka siapkan urung meledak.

"Sejak bulan Mei yang lalu, kelompok ini sudah akan merencanakan peledakan di rumah makan di Bandung, dengan kekuatan bom 1,5 kilo. Tapi, saat sudah dipasang di tempat yang ditentukan ternyata bom panci tersebut tidak meledak," ujar Yusri setelah melakukan penggeledahan di kamar kontrakan AAS, salah satu terduga teroris, di Babakan Ciparay Kota Bandung, Rabu, 12 Juli 2017.

Baca juga:
Bom Panci Bandung, Ibu K Meratapi Anaknya yang Ditangkap Densus

Salah satu anggota jaringan sel baru JAD Bandung ini adalah AW, terduga perakit bom panci yang meledak di kamar kontrakannya, di kawasan Buah Batu, Kota Bandung, Sabtu, 8 Juli 2017. Selain, AW, Densus 88 pun sudah mencokok K dan AAS, yang diduga terlibat merancang aksi teror di Kota Bandung.

Setelah itu, ketiga orang tersebut pun mencoba lagi meledakan bom panci di rumah makan di kawasan Astana Anyar, Kota Bandung. Lagi-lagi, bom yang telah mereka rakit gagal meledak. Aksi tersebut dilakukan tiga hari sebelum bom panci meledak di kamar AW. "Sehingga mereka mencoba lagi. Maka, yang terjadi seperti kemarin (ledakan di Buah Batu)," katanya.

Baca pula:
Bom Panci Meledak di Kontrakan, Seperti Bom Cicendo Bandung?

Yusri menyebutkan, bom pertama yang gagal meledak di rumah makan di Kota Bandung itu apabila meledak memilki daya rusak yang cukup kuat. Bom seberat 1,5 kilogram itu, ujar Yusri, mampu merusak satu gedung. Bom kedua, kata Yusri, pun memilki daya ledak yang cukup kuat apabila berhasil meledak.

"(Bom yang kedua) sudah mencoba diledakan dengan berat 90 miligram. Tetapi belum sempurna, ledakannya tidak ada, tapi baru asap, dia buang barang bukti itu ke sungai dekat dengan kosannya," kata Yusri.

Setelah gagal meledakan dua bom, kelompok ini pun kembali merencanakan aksi teror di tiga tempat di Kota Bandung. Berdasarkan hasil introgasi, mereka akan meledakan bom pada 16 Juli 2017.

"Mereka menyiapkan 3 bom, tanggal 16 Juli nanti niatnya akan diledakan salah satunya di cafe di Braga. Kemudian, yang 2 ini bom kaleng akan juga diledakan," kata Yusri.

Berdasarkan intrograsi terhadap para terduga pelaku, bom panci Bandung tersebut dirakit berdasarkan panduan dari situs di internet. Yusri menyebutkan, otak dari rencana aksi teror tersebut dikomondai oleh AW. "Otaknya di AW," ucap Yusri.

IQBAL T. LAZUARDI S

Berita terkait

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

5 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

15 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

19 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

24 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

50 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

58 hari lalu

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

58 hari lalu

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?

Baca Selengkapnya

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

29 Februari 2024

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?

Baca Selengkapnya

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.

Baca Selengkapnya

Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

15 Februari 2024

Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.

Baca Selengkapnya