Gempa Banten 5,5 Skala Richter Terasa Hingga Jakarta

Reporter

Editor

Ali Anwar

Minggu, 9 Juli 2017 11:36 WIB

TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Gempa tektonik yang berasal dari selatan Banten, Ahad, 9 Juli 2017 pukul 05.48 WIB terasa meluas ke Jakarta hingga Garut. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menganalisis, gempa bermagnitudo 5,1 pada Skala Richter itu yang sebelumnya tercatat 5,5 Skala Richter, tidak menimbulkan tsunami.


Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG Daryono menyatakan lewat keterangan tertulisnya, penyebab gempa adalah aktivitas subduksi atau penunjaman lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia yang melaju 70 milimeter per tahun.


Baca: Gempa 6,3 SR Guncang Sukabumi, Getarannya Terasa di Jakarta


Episenter atau pusat gempa berada pada koordinat 7,66 LS dan 105,85 BT. "Tepatnya di laut pada jarak 96 kilometer arah barat daya kota Pelabuhan Ratu pada kedalaman 55 kilometer," kata Daryono, Ahad, 9 Juli 2017.

Dampak gempa seperti tergambar di peta tingkat guncangan BMKG menunjukkan daerah Malingping, Bayah, Cikawung, Pasirnangka, Barengkok, dan Ujunggenteng, merasakan gempa berskala intensitas II versi BMKG atau III MMI.

Kepala Badan Geologi Ego Syahrial mengatakan daerah di sekitar pusat gempa yang terlanda guncangan disusun oleh endapan aluvial pantai, sungai, rombakan gunung api, dan batuan sedimen Tersier yang sebagian telah mengalami pelapukan.


Batuan itu pada umumnya bersifat urai, lepas, dan belum kompak. "Itu bisa memperkuat efek guncangan, sehingga rawan terhadap gempa," kata Ego.

Seorang warga di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Kiki Kurnia, mengatakan guncangan yang lemah selama sekitar lima detik. "Mengagetkan, orang rumah berlarian keluar," kata Kiki.

Gempa Banten itu juga terasa di Bogor, Garut, dan Bandung dengan skala intensitas I versi BMKG atau I-II MMI. Sementara di Jakarta Selatan, gempa dilaporkan terasa lemah di gedung bertingkat.

Menurut catatan BMKG, dari lokasi sumber gempa itu di sebelah selatannya ada episenter yang pernah menimbulkan gempa kuat bermagnitudo 7,9. Kejadian pada 27 Februari 1903 itu menimbulkan kerusakan bangunan di wilayah Banten, sementara laporan tsunami nihil.


Advertising
Advertising

Baca juga: Gempa Sukabumi Tidak Berpotensi Merusak Bangunan

"Ini merupakan catatan penting bahwa zona sumber gempa di wilayah selatan Banten memang berpotensi terjadi gempa kuat," kata Daryono.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

49 menit lalu

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.

Baca Selengkapnya

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

13 jam lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah Indonesia dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

18 jam lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

1 hari lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

1 hari lalu

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

1 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

1 hari lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

1 hari lalu

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.

Baca Selengkapnya

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

2 hari lalu

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

2 hari lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya