Penyelamatan Korban Kasus Kecelakaan Vertikal Makin Diperlukan

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 8 Juli 2017 14:50 WIB

Ilustrasi panjat tebing. goodcontentcompany.com

TEMPO.CO, Bandung - Kemampuan memanjat tebing tidak hanya untuk berolahraga melainkan tekniknya juga berguna untuk evakuasi korban di gunung hingga sumur warga. Seiring kerapnya peristiwa kasus-kasus pesawat jatuh hingga kecelakaan kerja dari ketinggian, antisipasi penyelamatan korban kecelakaan vertikal kian diperlukan.

Komunitas Panjat Tebing Merah Putih menjadikan vertical rescue sebagai cabang khusus panjat tebing.

Baca :
Kecelakaan Helikopter Basarnas, BMKG Duga Kabut Muncul Tiba-tiba

Gadis 18 Tahun Meninggal dalam Lubang Tambang di Kalimantan Timur

Ketua komunitas tersebut Tedi Ixdiana mengatakan, penyelamatan korban tidak hanya berlaku di urusan tebing atau gunung, juga meluas ke masalah seperti korban yang tercebur sumur.

"Seperti di Yogyakarta menurut tim jaringan, sebulan sekali selalu ada yang kecebur sumur," kata dia kepada Tempo, Sabtu 8 Juli 2017.

Kasus lain baru-baru ini, tim lokal membantu penyelamatan pekerja yang terjebak di dalam cerobong Pembangkit Listrik Tenaga Uap di ketinggian 210 meter di daerah Sukabumi gara-gara alat pengangkutnya rusak. Menurut Tedi, pihaknya tidak bersaing dengan Badan Search and Rescue (SAR) melainkan bekerja sama.

Regu penolong tidak harus dikirim dari Bandung, melainkan para alumni Sekolah Panjat Tebing Merah Putih yang dikomandani seorang koordinator di daerah. Angkutan dan logistik bisa disiapkan sendiri atau bersama dari pihak peminta. Anggota penolong yang berangkat harus sesuai dengan kemampuan dan pengalaman serta tingkat pelatihan.

Simak juga : Helikopter Basarnas Jatuh, Kemenhub Kirim Tim Investigasi

Koordinator daerah biasanya telah mengetahui kompetensi anggotanya. "Selain nyawa orang lain, nyawa diri sendiri juga harus diutamakan," kata Tedi. Sejauh ini tim penolong bekerja dengan sangat hati-hati sehingga korban jiwa anggota nihil.

Tim yang sering bekerja sama dengan tim SAR, polisi, dan tentara, di lapangan juga aktif melakukan pencarian orang atau korban pesawat jatuh di pegunungan. Pertolongan bersifat inisiatif atau berdasarkan permintaan.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

5 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

15 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

20 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

25 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

51 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

58 hari lalu

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

59 hari lalu

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?

Baca Selengkapnya

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

29 Februari 2024

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?

Baca Selengkapnya

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.

Baca Selengkapnya

Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

15 Februari 2024

Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.

Baca Selengkapnya