TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku terinspirasi pidato mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama dalam pembukaan Kongres Diaspora Indonesia ke-4 yang diselenggarakan di Jakarta, Sabtu, 1 Juli 2017.
Dalam pidatonya, menurut Ridwan Kamil, Presiden Amerika Serikat ke-44 Barack Obama menggarisbawahi pentingnya kekuatan dialog dan kolaborasi antarnegara untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang menjadi tantangan bersama.
"Itu yang menginspirasi saya, bagaimana bangsa ini bisa menjadi bangsa yang luar biasa di masa depan dengan belajar, bukan hanya dari kelebihan bangsa lain tetapi juga dari kesalahan negara-negara yang menjadi 'super power' hari ini," kata pria yang akrab disapa Kang Emil itu setelah menghadiri sesi pembukaan kongres.
Selain itu, Obama menyoroti pula peran Indonesia sebagai negara berpenduduk muslim terbesar dunia yang menyambut baik demokrasi.
Meski menurut Obama, demokrasi yang diterapkan di berbagai negara saat ini belum sempurna, tapi itu adalah sistem yang paling efektif.
"Tinggal disempurnakan sehingga setiap negara punya proses demokrasinya sendiri, siapa tahu itu bisa menjadi contoh di masa depan kalau Indonesia harmonis dengan demokrasinya maka dunia bisa ikut terbawa harmonis," kata Ridwan Kamil.
Pidato Barack Obama dalam sesi pembukaan Kongres Diaspora Indonesia ke-4 tersebut menjadi pidato pertamanya di Asia, setelah menyelesaikan tugasnya sebagai Presiden Amerika Serikat pada 20 Januari 2017.
Kongres yang dihadiri 9.000 orang dari 55 negara seluruh dunia itu merupakan rangkaian diskusi yang menghadirkan diaspora Indonesia dari beragam latar belakang, untuk membahas isu-isu terkini, seperti toleransi, diplomasi, bisnis, inovasi, dan warisan budaya.
