Gunung Marapi Meletus 20 Kali, PVMBG: Aktivitas Menurun

Reporter

Senin, 5 Juni 2017 18:45 WIB

Gunung Marapi mengeluarkan abu vulkanik terlihat dari kota Bukittinggi, Sumbar, Selasa (29/10). ANTARA/Iggoy el Fitra

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Bidang Pengamatan dan Penyelidikan Gunungapi, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Gede Suantika mengatakan, Gunung Marapi meletus di Sumatera Barat 20 kali hari ini, namun aktivitasnya menurun. Pada Ahad lalu, terjadi dua kali letusan besar dengan ketinggian kepulan abu masing-masing 300 meter dan 700 meter.

Gede membenarkan sehari ini Gunung Marapi meletus 20 kali. “Itu kalau dari dekat suara gemuruh, kalau dari jauh terlihat hembusan abu. Ketinggiannya (abu) juga hanya 250-an meter,” kata dia saat dihubungi Tempo, Senin, 5 Juni 2017. Menurut Gede, kendati jumlah letusan banyak, tapi kecenderungan aktivitas gunung api itu menurun. “Sudah menurun,” kata dia.

Baca juga: Berita Terkini: Gunung Marapi Meletus 20 Kali

Gede mengatakan, aktivitas kegempaan gunung api itu juga cenderung makin menurun. “Dari segi kegempaan masih banyak, tapi semakin mengecil. Semakin menuju ke kestabilan baru,” kata dia

Menurut Gede, kendati Gunung Marapi benar-benar telahs tabil, PVMBG tetap tidak akan menurunkan status gunung api itu menjadi Normal. “Statusnya saat ini masih Waspasda dengan rekomendasi larangan mendekat radius 3 kilometer dari puncak,” kata dia.

PVMBG menetapkan Status Waspada atau Level II untuk Gunung Marapi di Sumatera Barat itu sejak 3 Agustus 2011. Catatan Tempo, status gunung naik setelah sehari sebelumnya terjadi 8 kali letusan dengan asap dan abu mencapai ketinggian antara 300 meter hingga 1.000 meter.

Gede mengatakan, Gunung Marapi merupakan gunung api yang relatif sering mengeluarkan letusan kecil. Namun, pengamatan aktivitas kegempaanya tidak menunjukkan tanda-tanda menuju satu letusan besar. “Status kita gak berani ke Normal. Tetap Waspada, kita bentengi dalam radius 3 kilometer. Karena kegempaan tidak ada tanda-tanda akan meletus besar, kegempaannya normla saja. Tapi karena letusan-letusan kecil ini kita anggap terlalu sering dan bisa terjadi kapan saja,” kata dia.

Menurut Gede, Gunung Marapi sendiri digolongkan pada gunung api tipe vulkanian kecil. “Letusannya seperti begini. Dari tahun 1992 sudah meletus begini, dan letusannya tidak pernah besar,” kata dia.

Gede mengatakan, tipe letusan Gunung Marapi sendiri menghasilkan dentuman disertai kepulan abu. “Letusan kemarin tidak ada dentuman. Kalau pun ada sangat kecil. Kalau dulu, dentumannya itu bisa terdengar sampai Bukit Tinggi yang jaraknya 18 kilometer dari Gunung Marapi,” kata dia.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Erupsi Gunung Ruang, Badan Geologi Cabut Peringatan Bahaya Tsunami

9 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Badan Geologi Cabut Peringatan Bahaya Tsunami

Gunung Ruang masih berstatus Awas, namun Badan Geologi sudah mencabut peringatan dini tsunami.

Baca Selengkapnya

Usai Banjir Lahar Dingin, Warga Gunung Marapi Dibayangi Bencana Hidrometeorologi Akibat Curah Hujan Tinggi

12 hari lalu

Usai Banjir Lahar Dingin, Warga Gunung Marapi Dibayangi Bencana Hidrometeorologi Akibat Curah Hujan Tinggi

Jika curah hujan untuk sepekan ke depan meningkat, maka potensi bencana susulan serupa bisa saja terjadi.

Baca Selengkapnya

Letusan Gunung Ruang, Badan Geologi Sempat Peringatkan Potensi Tsunami

13 hari lalu

Letusan Gunung Ruang, Badan Geologi Sempat Peringatkan Potensi Tsunami

Badan Geologi sempat mengingatkan potensi tsunami akibat erupsi Gunung Ruang Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

BMKG: Tanpa Hujan Estrem, Hujan Lebat Bisa Kembali Picu Banjir Lahar Dingin Marapi Sumbar

16 hari lalu

BMKG: Tanpa Hujan Estrem, Hujan Lebat Bisa Kembali Picu Banjir Lahar Dingin Marapi Sumbar

Pemerintah Agam, Tanah Datar dan Padang Panjang perlu menyiapkan skenario atau mitigasi apabila terjadi terjangan banjir lahar dingin.

Baca Selengkapnya

Erupsi Marapi Rusak Ribuan Hektare Lahan Pertanian

20 hari lalu

Erupsi Marapi Rusak Ribuan Hektare Lahan Pertanian

Erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat telah merusak hingga ribuan hektare lahan pertanian di sekitar wilayah tersebut.

Baca Selengkapnya

256 Warga Terdampak Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi

25 hari lalu

256 Warga Terdampak Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi

Warga terdampak banjir lahar dingin Gunung Marapi tersebut berasal dari 78 kepala keluarga.

Baca Selengkapnya

Banjir Lahar Gunung Marapi Terjang Daerah di Kabupaten Agam dan Tanah Datar

25 hari lalu

Banjir Lahar Gunung Marapi Terjang Daerah di Kabupaten Agam dan Tanah Datar

Banjir lahar dingin dari Gunung Marapi pada Jumat sore, 5 April 2024, dipicu hujan deras

Baca Selengkapnya

Gunung Marapi Kembali Erupsi, Sejumlah Penerbangan di Bandara Minangkabau Dibatalkan

33 hari lalu

Gunung Marapi Kembali Erupsi, Sejumlah Penerbangan di Bandara Minangkabau Dibatalkan

Letusan Gunung Marapi disertai dengan suara gemuruh dan hujan abu tipis di beberapa wilayah sekitar gunung.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Marapi, Bandara Minangkabau Ditutup Sementara

34 hari lalu

Erupsi Gunung Marapi, Bandara Minangkabau Ditutup Sementara

Bandara Minangkabau ditutup sementara karena terdampak sebaran abu vulkanik dari erupsi Gunung Marapi.

Baca Selengkapnya

Gunung Marapi Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1,5 Kilometer, Warga Sekitar Berhamburan Keluar Rumah

35 hari lalu

Gunung Marapi Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1,5 Kilometer, Warga Sekitar Berhamburan Keluar Rumah

Erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat pada dinihari tadi membuat warga lokal berhamburan keluar rumah.

Baca Selengkapnya