DPD Terima Hasil Pemeriksaan LKPP 2016 dari BPK

Rabu, 24 Mei 2017 13:22 WIB

DPD Terima Hasil Pemeriksaan LKPP 2016 dari BPK

INFO NASIONAL - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) menerima hasil laporan pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) 2016 dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK). Hasil pemeriksaan tersebut selanjutnya akan segera dipelajari dan ditindaklanjuti sesuai dengan amanah Undang-Undang Dasar 1945.


“DPD akan menindaklanjuti dengan kementerian dan lembaga terkait melalui alat kelengkapan sesuai dengan lingkup tugasnya,” ujar Ketua DPD Oesman Sapta saat Sidang Paripurna Luar Biasa di Gedung Nusantara V, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa, 23 Mei 2017.


Ia berharap temuan tersebut segera ditindaklanjuti agar tidak mempengaruhi manfaat yang diterima rakyat dan daerah dari kebijakan yang diterapkan pemerintah. “DPD juga berharap agar pemerintah dapat lebih fokus mengelola anggaran program yang langsung berpengaruh terhadap daerah,” ucapnya.


Oesman menambahkan, berdasarkan hasil pemeriksaan LKPP 2016 tersebut, DPD menugaskan Komite IV DPD dan BAP DPD guna membahas hasil laporan BPK itu. Selanjutnya, sebagai bahan pembahasan, DPD akan menyerahkan LKPP 2016 kepada pimpinan Komite IV dan pimpinan BAP. “Sesuai dengan tugas konstitusional DPD, kami percaya bahwa dokumen BPK ini juga akan menjadi bahan bagi para anggota DPD dalam tugasnya di daerah, yang mencakup penyelesaian aspirasi dan fungsi pengawasan,” tuturnya.


Selain itu, senator asal Kalimantan Barat itu menginformasikan kembali bahwa hasil pemeriksaan BPK terhadap anggaran DPD tahun 2016 kembali mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian (WTP). Hasil ini telah diraih secara berturut-turut sejak 2006. “Kami meminta Sekretariat Jenderal DPD dapat terus mempertahankan prestasi ini, dan BPK dapat senantiasa melakukan pembinaan dan pengawalan terhadap penggunaan anggaran negara di DPD,” katanya.


Advertising
Advertising

Pada kesempatan itu, Ketua BPK Moermahadi Soerja Djanegara menjelaskan, sudah 12 tahun pemerintah berhasil memperoleh opini WTP terhadap LKPP sejak 2004. “Pemerintah telah berupaya membangun single database melalui e-rekon dan sistem penyusunan LKPP yang lebih baik,” ujarnya.


Upaya untuk perbaikan yang dilakukan pemerintah terlihat pada pencapaian opini WTP atas 73 laporan keuangan kementrian negara/lembaga (LKKL) dan satu laporan keuangan Bendahara Umum Negara (BUN). “Jumlah ini mencapai 84 persen dibanding tahun lalu, yakni hanya 65 persen LKKL yang memperoleh WTP,” ucapnya.


BPK juga memberikan opini wajar dengan pengecualian (WDP) pada 8 LKKL (9 persen) dan opini tidak memberikan pendapatan (TMP) pada LKKL (7 persen). Opini WDP atas 8 LKKL dan opini TMP atas 6 LKKL tersebut tidak berpengaruh secara material terhadap LKPP 2016.


Sebelum hasil laporan pemeriksaan BPK diserahkan, pimpinan DPD juga memimpin upacara pengucapan sumpah pengganti antar waktu (PAW) anggota DPD, H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa S.IP, MH, menggantikan Irman Gusman, senator Provinsi Sumatera Barat. (*)

Berita terkait

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

4 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Begini Pengaturan Soal Zoonosis dan Masyarakat Adat dalam RUU KSDAHE

13 hari lalu

Begini Pengaturan Soal Zoonosis dan Masyarakat Adat dalam RUU KSDAHE

Sejumlah aspek dalam RUU KSDAHE dianggap masih memerlukan penguatan dan penyelarasan.

Baca Selengkapnya

Ditarget Rampung Tahun Ini, Begini RUU KSDAHE Beri Ruang Dukungan untuk Konservasi Internasional

13 hari lalu

Ditarget Rampung Tahun Ini, Begini RUU KSDAHE Beri Ruang Dukungan untuk Konservasi Internasional

Rancangan Undang-undang tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya atau RUU KSDAHE ditarget segera disahkan pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Lupakan Kejadian Pilkada Jatim 2018, LaNyalla Hadiri Open House Prabowo Subianto

19 hari lalu

Lupakan Kejadian Pilkada Jatim 2018, LaNyalla Hadiri Open House Prabowo Subianto

Ketua DPD RI LaNyalla Mahmud Mattaliti menghadiri open house presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Didorong Maju Pilkada Depok, Begini Jawaban Nyeleneh Komeng

26 hari lalu

Didorong Maju Pilkada Depok, Begini Jawaban Nyeleneh Komeng

"Tertarik atau enggaknya, saya kan orang bukan tambang ya, jadi kita akan lihat ke sana," kata Komeng.

Baca Selengkapnya

Inilah Daftar 25 Instansi Pemerintah yang Siap Pindah ke IKN

40 hari lalu

Inilah Daftar 25 Instansi Pemerintah yang Siap Pindah ke IKN

Sebanyak 25 Instansi yang terdiri dari 12 ribu pegawai akan dipindahkan ke IKN melalui beberapa tahap.

Baca Selengkapnya

Calon Anggota DPD asal NTT Gugat Hasil Pemilu ke MK

41 hari lalu

Calon Anggota DPD asal NTT Gugat Hasil Pemilu ke MK

El Asamau menduga ada kecurangan dalam proses penghitungan suara pemilihan senator di Nusa Tenggara Timur.

Baca Selengkapnya

Komeng Raih 5,3 Juta Suara, 'Juara' DPD Jawa Barat

41 hari lalu

Komeng Raih 5,3 Juta Suara, 'Juara' DPD Jawa Barat

Komedian Alfiansyah Komeng menjadi pemenang perolehan suara DPD daerah pemilihan Jawa Barat dengan mengumpulkan 5,3 juta suara lebih.

Baca Selengkapnya

Raih 5,3 Juta Suara, Komeng Dipastikan Lolos ke DPD RI

41 hari lalu

Raih 5,3 Juta Suara, Komeng Dipastikan Lolos ke DPD RI

Komedian Alfiansyah Komeng dipastikan lolos ke Senayan.a memperoleh 5.399.699 suara, dari 27 kabupaten/kota Se - Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Empat Calon Anggota DPD Jawa Barat dengan Suara Terbanyak, Komeng Unggul Telak

43 hari lalu

Empat Calon Anggota DPD Jawa Barat dengan Suara Terbanyak, Komeng Unggul Telak

Rapat pleno terbuka yang dipimpin Komisioner KPU Jawa Barat Ahmad Nur Hidayat mengesahkan hasil rekapitulasi calon anggota DPD.

Baca Selengkapnya