Kabupaten Purwakarta Sudah Terapkan Program Belajar 8 Jam

Minggu, 21 Mei 2017 21:12 WIB

Program belajar 8 jam yang baru akan diberlakukan Kemendikbud secara nasional pada Tahun Ajaran 2017-2018 sudah diterapkan di Purwakarta tiga tahun lalu.

INFO PURWAKARTA - Rencana pemberlakukan program belajar 8 jam atau Full Day selama Senin hingga Jumat setiap pekannya oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang akan mulai diberlakukan secara nasional mulai awal Tahun Ajaran 2017-2018. Menanggapi hal ini, Bupati Purwakarta, Jawa Barat Dedi Mulyadi mengungkapkan bila program yang baru akan diberlakukan secara nasional dari SD hingga SMA dan sederajat itu di Purwakarta sudah dilaksanakan sejak tiga tahun lalu.


Di Kabupaten Purwakarta, anak-anak sekolah SD hingga SMA dan sederajat mulai memasuki ruang belajar jam 06.00. Satu jam awal para siswa diwajibkan mengaji Al-Qur'an dan kajian Kitab Kuning bagi yang beragama Islam dan bagi para pelajar Katolik atau Kristen mengaji Injil, Budha kitab Tripitaka, Hindu kitab Werda, dan penganut Kong Khu Cu dengan kitab sucinya sendiri.


Pada siang hari, selepas istirahat kedua, anak-anak bahkan diberikan waktu istirahat tidur selama satu jam. ”Maka, tak aneh kalau anak-anak sekolah Purwakarta pada bawa bantal ke sekolah," ujar Kang Dedi.


Mendikbbud Muhadjir Effendy saat berada di Surakarta, Jumat, 20 Mei 2017, mengatakan bahwa program belajar 8 jam mulai Senin hingga Jumat dalam setiap pekannya dalam upaya memberikan kesempatan kepada para siswa-siswi untuk libur dua hari dalam sepekan. “Jadi disesuaikan dengan orang tua yang rata-rata juga sudah lima hari kerja," kata dia. Kebijakan itu diharapkan mampu memberikan waktu yang cukup untuk anak bisa berinteraksi dengan orang tuanya.


Hanya saja, lanjut Muhadjir, kebijakan itu harus dilakukan secara bertahap dengan mempertimbangkan banyak faktor. "Indonesia ini memiliki 220 ribu sekolah dengan 50 juta siswa," katanya. Terdapat beberapa daerah yang diprioritaskan untuk menerapkan kebijakan tersebut.


Advertising
Advertising

Sementara itu, siswa-siswi di Purwakarta bahkan diberikan waktu lepas belajar di sekolah setiap Selasa dalam setiap pekannya. Mereka diwajibkan ikut-serta belajar aplikatif apa yang menjadi pekerjaan para orang tuanya.


"Yang ayahnya petani, anaknya harus ikut ke sawah atau ke ladang, kalau sopir angkut ikut ngompreng. Kalau polisi, Aparat Sipil Negara atau tentara, ikut ngantor atau kalau guru harus ikut mengajar,” tutur Kang Dedi.


Hal itu dilakukan agar para siswa bisa berempati lagsung dengan pekerjaan orang tuanya. “Supaya mereka sejak dini merasakan bagaimana susahnya orang tua banting-tulanng menafkahi keluarga termasuk membiayai sekolah anak-anaknya,” jelasnya.


Program pendidikan berkarakter tersebut juga dilakukan dengan memberikan pengajaran kearipan lokal lainnya seperti bertani dan beternak. "Alhamdulillah, semuanya bisa terlaksana dengan baik dan tidak berbenturan dengan pelajaran kurikulum wajib," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta Rasmita. (*)

Berita terkait

Bupati Purwakarta Mundur dari Jabatan, Berikut Profil Anne Ratna Mustika yang Gemar Sepak Bola

27 Agustus 2023

Bupati Purwakarta Mundur dari Jabatan, Berikut Profil Anne Ratna Mustika yang Gemar Sepak Bola

Anne Ratna Mustika Bupati Purwakarta periode 2018 -2023 belum lama ini mengundurkan diri karena berniat nyaleg. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya