Kongres Ulama Perempuan Bahas Studi Islam yang Adil bagi Wanita

Reporter

Kamis, 27 April 2017 09:48 WIB

Kongres Ulama Perempuan Indonesia. kupi-cirebon.net

TEMPO.CO, Cirebon - Dosen Pascasarjana Perguruan Tinggi Ilmu Al Quran, Jakarta, Nur Rofiah Bil Uzm mengatakan Al Quran dan hadis sudah memuliakan perempuan. Namun metodologi studi Islam yang selama ini dominan belum sepenuhnya memberi keadilan bagi kaum perempuan. Penyebabnya, kata dia, adanya bias tafsir keagamaan yang hegemonik dan patriarkis. Akibatnya, teks-teks orisinal keagamaan Islam yang termuat dalam Al Quran dan hadis mengalami reduksi sistematis dan berkelanjutan.


“Ini yang akhirnya dianggap sebagai kebenaran absolut,” kata Nur Rofiah,dalam seminar nasional Peran Ulama Perempuan Dalam Meneguhkan Nilai Keislaman, Kebangsaan dan Kemanusiaan di Ponpes Kebon Jambu Al Islamy, Babakan Ciwaringin, Rabu, 26 April 2017.


Baca: Ulama Perempuan Bakal Gelar Kongres Ulama di Cirebon


Nur Rofiah mencontohkan konstruksi teks yang dimaknai sebagai instrumen penundukan perempuan.“Laki-laki maupun perempuan sama-sama pemimpin (khilafah) di muka bmi,” kata Nur Rofiah.

Nur Rofiah juga memperkenalkan metode baru studi Islam yang lebih berkeadilan pada perempuan. Perspektif baru yang diperkenalkannya itu adalah memastikan kombinasi iman dan prinsip kesetaraan harus menjadi landasan studi-studi Islam, sehingga menghasilkan keadilan. Keadilan itu atas dasar kesetaraan substantif yang mempertimbangkan hakekat perempuan dengan kondisi khusus mereka secara biologis dan sosial. Nur Rofiah menuturkan, secara biologis karena organ, fungsi dan masa reproduksinya. Sedangkan secara sosial karena ketimpangan relasi dengan laki-laki yang menyejarah selama berabad-abad.


Baca: Di Bali, Tokoh Hindu Diundang Bicara pada Peringatan Isra Miraj

Sementara itu Guru Besar UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, Machasin, mengungkapkan berperannya ulama perempuan dalam ruang publik yang sudah didominasi laki-laki, tidak berarti ulama perempuan tersebut mesti bersaing.


Advertising
Advertising

“Namun mengisi apa yang belum terisi, meluruskan yang menyimpang dan memberikan kelembutan, cinta, keteguhan, ketahanan, kecermatan dan keindahan pada ajaran dan praktek-praktek agama yang selama ini mengedepankan hal yang dianggap macho,” katanya.


Baca: MUI Palu: Umat Jangan Belajar Islam dari Media Sosial

Machasin melanjutkan, setidaknya ada tiga kekuatan ulama perempuan yang jarang, bahkan tidak dimiliki oleh ulama laki-laki. Antara lain, ilmu agama yang peka terhadap adanya ketidakadilan dan penindasan, kelembutan, serta kepemimpinan yang melindungi dan mencintai umat.


IVANSYAH

Berita terkait

Wisata Bahari Kejawanan Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan saat Libur Lebaran di Cirebon

11 hari lalu

Wisata Bahari Kejawanan Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan saat Libur Lebaran di Cirebon

Selama 11-15 April di libur Lebaran, ada lebih dari 50 ribu wisatawan yang berkunjung ke Kota Cirebon.

Baca Selengkapnya

Makna Isra Miraj 1445 Hijriah dan Rekomendasi 30 Link Twibbon

8 Februari 2024

Makna Isra Miraj 1445 Hijriah dan Rekomendasi 30 Link Twibbon

Untuk memeriahkan Isra Miraj petang ini, berikut link twibbon untuk media sosial anda.

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Wisata Cirebon yang Bisa Dikunjungi Minggu Ini

1 November 2023

5 Rekomendasi Wisata Cirebon yang Bisa Dikunjungi Minggu Ini

Wisata Cirebon terkenal dengan keindahan alam serta kulinernya yang enak. Berikut ini beberapa rekomendasi wisata Cirebon yang bisa Anda kunjungi.

Baca Selengkapnya

Nahdlatul Ulama Dorong Pendidikan Madrasah Berkualitas, Moderat & Tak Radikal di Depok

29 Mei 2023

Nahdlatul Ulama Dorong Pendidikan Madrasah Berkualitas, Moderat & Tak Radikal di Depok

Nahdlatul Ulama Depok tengah fokus dalam pengembangan sumber daya manusia melalui jalur pendidikan terutama madrasah.

Baca Selengkapnya

Deretan Kuliner Khas Cirebon

2 April 2023

Deretan Kuliner Khas Cirebon

Berikut beberapa kuliner khas Cirebon yang wajib Anda cicip.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Unik yang Hanya Ada di Cirebon

2 April 2023

5 Fakta Unik yang Hanya Ada di Cirebon

Dijuluki sebagai kota udang, apa hal unik lainnya dari Cirebon?

Baca Selengkapnya

Mengkaji Islam dalam Ilmu dan Pengamalnya

31 Maret 2023

Mengkaji Islam dalam Ilmu dan Pengamalnya

Ilmu mengkaji Islam berkembang di timur tengah dan negara barat. Namun ihwal pengamalan patut belajar ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Indonesia Diharapkan Jadi Referensi Keislaman Dunia

15 Maret 2023

Indonesia Diharapkan Jadi Referensi Keislaman Dunia

Indonesia tidak hanya negara muslim terbesar

Baca Selengkapnya

Milad ke-215, Nantikan Kirab Agung Kasultanan Kacirebonan

10 Maret 2023

Milad ke-215, Nantikan Kirab Agung Kasultanan Kacirebonan

Festival ini akan berlangsung selama 5 hari pada tanggal 9 -13 Maret 2023 di lingkungan Keraton Kacirebonan di Kota Cirebon, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Hukum Puasa Ramadan Bagi Orang dalam Perjalanan Jauh

9 Maret 2023

Hukum Puasa Ramadan Bagi Orang dalam Perjalanan Jauh

Hukum puasa Ramadan bagi orang dalam perjalanan jauh adalah boleh dibatalkan atau diteruskan asalkan sesuai ketentuan. Simak hukum puasanya di sini:

Baca Selengkapnya