Sabang Marine Festival Dinilai Promosi Efektif ke Tingkat Dunia

Reporter

Selasa, 25 April 2017 07:53 WIB

Sejumlah wisatawan bersiap melakukan penyelaman (diving) di perairan wisata bahari pantai Iboih, Sabang, Provinsi Aceh, 23 Desember 2016. ANTARA/Rahmad

TEMPO.CO, Sabang - Sabang Marine Festival (SMF) yang berlangsung 19 – 23 April 2017 dinilai mampu menjadi promosi yang efektif bagi pariwisata di wilayah paling barat Indonesia itu. hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Sabang, Zulkifli H Adam saat menutup even tersebut pada Ahad malam, 23 April 2017.

Menurutnya, even yang digelar Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS) efektif dalam rangka memperkenalkan potensi wisata yang dimiliki Sabang. Apalagi keberadaan Sabang didukung oleh Perpres 105 tahun 2015 tentang Bebas Kunjungan kapal wisata (Yatch) Asing ke Indonesia, telah menjadikan Sabang sebagai salah satu dari 18 Pelabuhan yang memberikan kemudahan dalam hal keimigrasian, kepabeanan, karantina, dan kepelabuhan.

"Ini merupakan langkah strategis dalam rangka kita membangun dan memajukan Kota Sabang menjadi semakin berkembang kedepannya," kata Wali Kota Sabang.

Baca juga:
Puluhan Kapal Asing Ikuti Sabang Marine Festival

Di sektor pariwisata misalnya, Sabang dikenal dengan sebutan kilometer nol Indonesia dan memiliki keunggulan pariwasata yang mungkin tidak dimiliki oleh negara lain. Keindahan bawah laut telah memikat wisatawan asing dan domestik untuk berdiving, snorkling dan melihat objek-objeck wisata lainnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Panita Sabang Marine Festival 2017 Fauzi Umar menyampaikan, ke depan BPKS akan mencoba untuk terus melakukan promosi Sabang ke tingkat dunia. "Selain Sabang Marine Festival, ada Sail Sabang 2017," ujarnya.

Melalui Sabang Marine Festival 2017, BPKS berharap akan mendorong para yachters untuk datang secara kelompok. Apalagi even akbar ke depan ditargetkan mendatangkan 100 yacht.

Sabang Marine Festival kali ini merupakan even ke-tiga yang dilaksanakan oleh BPKS, dengan rangkaian kegiatan berupa hiburan rakyat yang menghadirkan artis lokal yang sedang naik daun seperti Bergek dan Apache 12. Kemudian pementasasn seni dan hiburan budaya, aneka perlombaan rakyat, tour de Sabang dan memperkenalkan Marina Port yang berada di Lhok Weng dan Iboh.

Pada kegiatan ini, sedikitnya terdapat 23 kapal yacht yang telah hadir, diantaranya Kiwi Dream, Roke, Saltire, Aku Ankka, Katy DID, Drifter, Emalina, Rest Less. Wairima, Astarte, Timshal, Torapa, Morning Star, Captain Jack, Pateke, Mariposa, Nanok, Reflection, Aeventyr, Tramonta dan Carrie.

Kesemua peserta Sabang Marine Festival 2017 ini dari berbagai negara seperti Inggris, Amerika, Netherland, Australia, New Zealand, France, Afrika Selatan, Thailand, Jerman dan lainnya.

ADI WARSIDI

Berita terkait

Musim Kemarau, Wisata Pemandian Mata Ie Berpotensi Alami Kekeringan

5 April 2023

Musim Kemarau, Wisata Pemandian Mata Ie Berpotensi Alami Kekeringan

Kolam pemandian mata Ie itu merupakan salah satu destinasi favorit keluarga di Aceh.

Baca Selengkapnya

Mengenal Sabang Marine Festival 2023: Ini Profil dan Rangkaian Acaranya

14 Maret 2023

Mengenal Sabang Marine Festival 2023: Ini Profil dan Rangkaian Acaranya

Pada 17-19 Maret 2023 mendatang, Sabang akan kedatangan event tahunan terbesar di Kota tersebut. Simak penjelasan Sabang Marine Festival 2023 berikut.

Baca Selengkapnya

Kapal Pesiar MV Azamara Quest akan Singgah di Sabang, Perdana Sejak Pandemi

6 Desember 2022

Kapal Pesiar MV Azamara Quest akan Singgah di Sabang, Perdana Sejak Pandemi

Kapal pesiar MV Azamara Quest juga pernah bersandar di Kota Sabang pada 14 November 2019.

Baca Selengkapnya

Sabang Sambut Wisatawan Kapal Pesiar, Siapkan Paket Wisata

27 Oktober 2022

Sabang Sambut Wisatawan Kapal Pesiar, Siapkan Paket Wisata

Ada dua kategori kapal pesiar yang akan berkunjung ke Sabang di akhir tahun 2022.

Baca Selengkapnya

Banda Aceh Akan Batasi Waktu Aktivitas di Tempat Wisata

23 Oktober 2022

Banda Aceh Akan Batasi Waktu Aktivitas di Tempat Wisata

Sebagai salah satu daerah yang menerapkan syariat Islam, Banda Aceh memiliki petugas khusus untuk penegakan hukum itu.

Baca Selengkapnya

Dibangun Selama 12 Tahun, Destinasi Wisata Religi Masjid Giok Aceh Diresmikan

17 September 2022

Dibangun Selama 12 Tahun, Destinasi Wisata Religi Masjid Giok Aceh Diresmikan

Masjid Giok di Nagan Raya itu memang sangat unik karena dihiasi oleh batu giok di dinding, tiang hingga lantai.

Baca Selengkapnya

Syair Linon dan Smong dari Simeulue, Pesan Mitigasi Bencana Lewat Cerita Lokal

20 Mei 2022

Syair Linon dan Smong dari Simeulue, Pesan Mitigasi Bencana Lewat Cerita Lokal

Meski gempa dan tsunami pada 2004 meluluhlantakkan bangunan, tapi jumlah korban meninggal di Simeulue hanya enam orang.

Baca Selengkapnya

Ikut Tour de Aceh 2022, Wulan Guritno Terpesona Keindahan Alam Tanah Rencong

16 Mei 2022

Ikut Tour de Aceh 2022, Wulan Guritno Terpesona Keindahan Alam Tanah Rencong

Tour de Aceh 2022 merupakan kegiatan sport tourism guna mempercepat pemulihan ekonomi dan promosi pariwisata.

Baca Selengkapnya

Masjid Tgk Syiek Kuta Karang Aceh, Sederhana dan Kerap Dikunjungi Turis Malaysia

25 April 2022

Masjid Tgk Syiek Kuta Karang Aceh, Sederhana dan Kerap Dikunjungi Turis Malaysia

Masjid Tgk Syiek Kuta Karang mungkin tidak seterkenal Masjid Raya Baiturrahman di ibu kota Provinsi Aceh yang menjadi pilihan wisata religi.

Baca Selengkapnya

Lewat Pesantren Kilat, Aceh Promosikan Budaya dan Destinasi Wisata Islami

18 April 2022

Lewat Pesantren Kilat, Aceh Promosikan Budaya dan Destinasi Wisata Islami

Para peserta pesantren kilat adalah duta wisata Provinsi Aceh, influencer lokal dan nasional serta masyarakat umum.

Baca Selengkapnya