Soal Hak Angket DPR ke KPK, Bambang Soesatyo: Masih Akan Dibahas  

Reporter

Senin, 24 April 2017 18:13 WIB

Bambang Soesatyo. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat Bambang Soesatyo memaklumi munculnya sejumlah kritik atas rencana pengajuan hak angket terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi. Penyebabnya, salah satu materi hak angket adalah mendesak KPK membuka rekaman pemeriksaan Miryam S. Haryani dalam kasus dugaan korupsi proyek pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).

“Soal penolakan berbagai pihak, saya dapat memahaminya. Saya sendiri tidak happy. Namun, sebagai pemimpin komisi, saya juga tidak bisa mentorpedo (mengarahkan) keputusan komisi,” ujar Bambang saat dihubungi Tempo, Senin, 24 April 2017.

Baca: Hak Angket DPR terhadap KPK Soal Miryam, ICW: Itu Salah Sasaran

Dia mengimbau semua pihak menahan diri dan tak terpicu oleh polemik pengajuan hak angket tersebut. “Tidak perlu saling menyerang antarlembaga negara dan antaranak bangsa,” ucapnya.

Komisi Hukum, tutur dia, masih akan membahas usul hak angket. Keputusan penggunaannya pun masih bergantung pada hasil rapat paripurna yang dihadiri 560 anggota. Keputusan itu bisa diambil melalui pemungutan suara atau aklamasi.

Namun Bambang belum bisa memastikan kapan rapat paripurna bakal digelar. “Saya belum tahu jadwal paripurna, karena itu domain pimpinan DPR, bukan domain komisi, apalagi anggota,” katanya.

Baca: Sikapi Hak Angket DPR Terkait Miryam, KPK Konsolidasi Internal

Indonesia Corruption Watch (ICW) adalah salah satu yang menyatakan tidak setuju dengan langkah Komisi Hukum mengajukan hak angket ke KPK. ICW mempertanyakan urgensi penggunaan hak tersebut dalam penyidikan kasus e-KTP.

ICW menyayangkan bila hak angket menjadi upaya penyelamatan DPR. Pasalnya, sejumlah nama anggota DPR disebut dalam dakwaan korupsi proyek e-KTP.

KPK juga menolak usul tersebut karena pemeriksaan Miryam masih berlangsung. "Kan, masih penyidikan. Kalau BAP-nya dibuka, kan, belum dong," kata Ketua KPK Agus Rahardjo.

YOHANES PASKALIS




Berita terkait

Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

13 jam lalu

Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

Dari kampus Jayabaya telah lahir tokoh-tokoh nasional dan sumberdaya-sumberdaya manusia

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

1 hari lalu

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

Bamsoet berpendapat keberpihakan terhadap pelaku industri direct selling sangat penting. Ekosistem ini mampu membuka lapangan lebih dari delapan juta tenaga kerja sebagai distributor.

Baca Selengkapnya

Ketua Umum IMI Dukung Adventure Offroad di Kebumen

1 hari lalu

Ketua Umum IMI Dukung Adventure Offroad di Kebumen

Kejuaraan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan para offroader sehingga mampu menaklukan berbagai lintasan yang berat.

Baca Selengkapnya

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

1 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

1 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Prabowo dan Gibran Ikrar Sumpah Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Oktober 2024, Pahami Isinya

1 hari lalu

Prabowo dan Gibran Ikrar Sumpah Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Oktober 2024, Pahami Isinya

Pasca-putusan MK, pasangan Prabowo-Gibrang resmi ditetapkan KPU sebagai pemenang pemilu. Sumpah jabatan mereka akan diikrarkan pada Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

2 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

2 hari lalu

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).

Baca Selengkapnya

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

2 hari lalu

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

2 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya