Menteri Yohana: Anak 0-18 Tahun Dilarang Bekerja, Alasannya...

Reporter

Minggu, 23 April 2017 20:02 WIB

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise saat mengunjungi rumah Daeng Te'ne (keluarga korban) di kelurahan Kapasa, Kecamatan Tamalanrea, Makassar, 11 Mei 2016. Kunjungan ini terkait kasus pembunuhan yang dilakukan seorang ayah kandung, Jamaluddin (34) terhadap anak kandungnya, MA(5) pada Kamis (05/05). TEMPO/Sakti Karuru

TEMPO.CO, Makassar -- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Susana Yembise menegaskan bahwa anak berusia 0-18 tahun dilarang bekerja. Sebab, anak seusia tersebut harus mendapat haknya yakni menuntut ilmu atau bersekolah.

"Anak usia 0-18 tahun dilarang bekerja dulu karena tugasnya hanya sekolah. Kalau tidak maka melanggar konvensi hak anak, jadi anak memiliki hak sama tanpa diskriminasi," kata Menteri Yohana saat berkunjung di Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di Kelurahan Panambungan Kecamtan Mariso Kota Makassar, Minggu 23 April 2017.


Baca: Menteri Yohana Dicurhati Warga Makassar Soal Anak Isap Lem

Menurut dia, mulai anak sampai perempuan masih banyak yang masih tertinggal. Untuk itu, diperlukan membangun pemberdayaan perempuan agar akses yang dimiliki sama dengan laki-laki. "Mari kita melindungi seluruh anak dan perempuan di Indonesia. Dengan mendengar semua keluhannya supaya diketahui permasalahannya," tutur Menteri Yohana.

Karena itu, Yohana menjanjikan kepada warga Rusunawa tersebut untuk memberikan sarana dan prasarana agar anak-anak memiliki fasilitas untuk bermain. Tujuannya, agar terhindar dari narkoba dan pelecehan seksual. "Misalnya melakukan pelatihan untuk perempuan dan anak-anak dibuatkan tempat bermain," ucap Yohana.

Ia mengapresiasi Yayasan Kalla yang memberikan perhatian kepada warga di kompleks Rusunawa karena membangunkan sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di dalam kompleks tersebut.


Baca: Angka Kekerasan terhadap Perempuan Masih Tinggi

Nurlaila, 38 tahun, warga rusunawa, mengakui dirinya sejak masih muda bekerja sebagai buruh bangunan untuk kehidupan sehari-hari. Ia meminta kepada Menteri Yohana diberikan pekerjaan yang layak. "Bu Menteri saya sejak muda kerja buruh bangunan. Tidak mungkin saya kerja terus begini, jadi saya minta solusi," kata dia di hadapan Menteri PPPA.

Kemudian Menteri Yohana menimpali bahwa silahkan menyurat langsung apa saja yang menjadi keluhan kemudian dikaji dan diberikan solusi. "Silahkan menyurat langsung ke saya. Kami juga akan bantu terkait gajinya," tutur Yohana.

DIDIT HARIYADI


Berita terkait

Modus-modus Kawin Kontrak, Dijanjikan Mahar Jutaan Rupiah

10 hari lalu

Modus-modus Kawin Kontrak, Dijanjikan Mahar Jutaan Rupiah

Kasus kawin kontrak kembali mengemuka. Berikut modus-modus kawin kontrak, termasuk soal mahar jutaan rupiah.

Baca Selengkapnya

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

22 hari lalu

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

PKB Kota Makassar meraih lima kursi di DPRD kota itu pada pemilu legislatif atau Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

41 hari lalu

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

Wali Kota Ramdhan Pomanto meraih Top Pembina BUMD 2024.

Baca Selengkapnya

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

20 Februari 2024

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

Anggota KPPS Muhammad Fahriansyah, 26 tahun, yang bertugas di TP) 12 Kelurahan Lariang Bangi, Kecamatan Makassar, meninggal

Baca Selengkapnya

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

29 Januari 2024

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

Visi Danny Pomanto membangun resiliensi dan pertumbuhan inklusif Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah

10 Januari 2024

10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah

Daftar tempat wisata di Makassar yang populer, di antaranya Pantai Losari, Fort Rotterdam, hingga Pulau Khayangan. Berikut ini informasi lokasinya.

Baca Selengkapnya

Makassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat

31 Desember 2023

Makassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat

Jamban itu digunakan oleh lima orang. Mereka berdomisili di Kelurahan Banta-bantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

MV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar

29 November 2023

MV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar

Pelabuhan Makassar akan dijadikan sebagai destinasi kapal pesiar internasional.

Baca Selengkapnya

Daftar Rekomendasi 8 Kuliner Khas Kota Makassar

11 November 2023

Daftar Rekomendasi 8 Kuliner Khas Kota Makassar

Ada banyak sekali kuliner khas Kota Makassar yang wajib dicoba saat Anda berkunjung ke daerah ini.

Baca Selengkapnya

HUT Kota Makassar: Ini Alasan Kenapa Dijuluki sebagai Kota Daeng

10 November 2023

HUT Kota Makassar: Ini Alasan Kenapa Dijuluki sebagai Kota Daeng

Kota Daeng menjadi salah satu julukan bagi Kota Makassar. Mengapa demikian?

Baca Selengkapnya