Penyeludupan Kosmetik dan Hendphone dari Singpura digagalkan

Reporter

Editor

Selasa, 31 Oktober 2006 22:44 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Direktorat Pol Air Polda Banten, Senin (30/10) menggagalkan upaya penyelundupan puluhan kodi kain, sepatu, kosmetik dan beberapa elektronik dan puluhan hendphone (HP) dari Singapaura. Barang-barang ilegal ini akan dimasukan ke Indonesia melalui perairan Merak yang diangkut oleh KM Pioneer Admiral berberdara Singapura. Dir Polair Polda Banten Kompol Yasin kepada wartawan Selasa (31/10) mengatakan, selain barang bukti, pihaknya juga mengamankan Nahkoda Kapal Lifianus Sarahutu bersama delapan Anak Buh Kapal (ABK). "Semua barang-barang yang diangkut kapal itu adalah barang selendupan karena tidak dilengkapi dengan dokumen,” katanya Selasa (31/10). Menurut Yasin, penggagalan upaya penyelundupan ini berhasil dilakakukan setelah pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat yang menyebutkan adanya kegiatan kapal berbendera Singapura. Kapal ini menurunkan puluhan dus pakian serta barang-barang elektronik kepada nelayan di Pulo Ampel Merak. Berbekal informasi itu, Polairud melakukan pengintaian dan berhasil menemukan sebanyak 19 dus yang tengah diangkut menggunakan mobil angkutan umum (Angkot). "Kami juga menangkap dua orang wanita yang bertanggung jawab dengan barang tersebut, yakni Ny Yuyun (33) warga Medaksa, Pulomerak Cilegon, serta Ny Effah (33) warga Kampung Baru, Tamansari Cilegon," kata Yassin. Usai menangkap barang-barang puluhan kodi kain, bal pakaian, berbagai jenis kosmetik, dan beberapa barang elektronik dan HP, petugas kemudian mengejar Pioneer Admiral yang saat itu berlabuh di tengah laut. Di dalam kapal itu polisi mengamankan Lifianus Sarahutu 43, warga Larantuka, Flores Nusa Tenggara Timur, Chief, Erwinsyah, 32 tahun warga Kedung Manik, Semarang Jawa Tengah, Ichsan, Rizky Rahmat, Asrimuin, Mapirapi, Dadang M, Awaludin, dan Didin Jamaludin. Yasin mengatakan, selain awak Kapal Pioneer Admiral petugas juga mengamankan 3 nelayan asal Pulo Ampel, yakni Samsul, Agus, dan Madasi. "Mereka kami amankan karena keterilabatan nelayan dan awak angkot adalah membawa barang-barang tersebut dari Kapal Pioneer Admiral," katanya. Faidil Akbar

Berita terkait

Marak Penyelundupan, Pengusaha Kesulitan Mendapat Benih Lobster

8 jam lalu

Marak Penyelundupan, Pengusaha Kesulitan Mendapat Benih Lobster

Masih maraknya penyelundupan benih bening lobster atau benur membuat pembudidaya lokal kesulitan memperoleh benih.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

1 hari lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Begini Modus Penyelundupan Benih Lobster dari Pengemasan hingga Pengiriman

1 hari lalu

Begini Modus Penyelundupan Benih Lobster dari Pengemasan hingga Pengiriman

Sindikat penjual benur atau benih lobster ilegal memiliki cara khusus dalam penyelundupan benur ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Benih Lobster Selundupan dari Bogor Dihargai Rp 200 Ribu - Rp 250 Ribu per Ekor

1 hari lalu

Benih Lobster Selundupan dari Bogor Dihargai Rp 200 Ribu - Rp 250 Ribu per Ekor

Berdasarkan pemeriksaan, tiga tersangka yang melakukan penyelundupan benih lobster baru satu kali menggunakan gudang di lokasi penangkapan.

Baca Selengkapnya

Ditpolair Baharkam Polri Gagalkan Penyelundupan 91 Ribu Benih Lobster dari Bogor

1 hari lalu

Ditpolair Baharkam Polri Gagalkan Penyelundupan 91 Ribu Benih Lobster dari Bogor

Kerugian negara dari penyelundupan benih bening lobster ditaksir sebesar Rp 19,2 miliar

Baca Selengkapnya

Berkas Kasus Penyelundupan Pengungsi Rohingya oleh 4 Warga Aceh Sudah P21

2 hari lalu

Berkas Kasus Penyelundupan Pengungsi Rohingya oleh 4 Warga Aceh Sudah P21

Kejaksaan Negeri Aceh Barat menyatakan berkas kasus penyelundupan puluhan orang etnis Rohingya ke Aceh sudah P21.

Baca Selengkapnya

Benih Lobster Senilai Rp 35 Miliar Dari Pelabuhan Ratu Hendak Diselundukan ke Singapura

2 hari lalu

Benih Lobster Senilai Rp 35 Miliar Dari Pelabuhan Ratu Hendak Diselundukan ke Singapura

Polisi menggagalkan upaya penyelundupan benih lobster senilai Rp 35 miliar ke Singapura itu saat transit di Pulau Bangka.

Baca Selengkapnya

Polri dan KKP Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Lobster, Kerugian Negara Ditaksir Rp25 M

4 hari lalu

Polri dan KKP Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Lobster, Kerugian Negara Ditaksir Rp25 M

Polisi menangkap tiga orang tersangka penyelundupan benih lobster sejumlah 125.684 ekor dengan nilai Rp 25 miliar.

Baca Selengkapnya

Tim Gabungan Polri dan KKP Ungkap Penyelundupan 125.684 Benih Lobster Senilai Rp 25 Miliar di Jambi

4 hari lalu

Tim Gabungan Polri dan KKP Ungkap Penyelundupan 125.684 Benih Lobster Senilai Rp 25 Miliar di Jambi

Asumsi harga pasaran setiap benih lobster antara Rp 200 ribu sampai Rp 250 ribu.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Batam Tangkap 7 ABK Kasus Penyelundupan Rokok Ilegal

12 hari lalu

Bea Cukai Batam Tangkap 7 ABK Kasus Penyelundupan Rokok Ilegal

Bea Cukai Batam mendapatkan informasi bahwa akan ada penyelundupan rokok yang diduga ilegal dengan kapal speed.

Baca Selengkapnya