Pelaku Usaha Diminta Galakkan Wisata Halal

Sabtu, 15 April 2017 13:00 WIB

Pelaku usaha Indonesia belum sepenuhnya fokus terhadap pengembangan industri halal.

INFO JABAR - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengaku heran wisata halal nasional belum berkembang baik meskin potensinya sangat besar. Berbeda dengan Singapura, dimana bisnis wisata halalnya jauh lebih besar.


Menurut dia, pelaku usaha Indonesia belum sepenuhnya fokus terhadap pengembangan industri halal. “Lucunya, wisata halal di Singapura jauh lebih besar daripada wisata halal di Indonesia. Artinya apa? Potensi Indonesia menyumbangkan wisata halal sangat hebat. Cuma belum digali oleh pelaku usaha,” kata Deddy Mizwar dalam sambutannya pada azar UMKM Syariah Jawa Barat, di Bandung, Jumat, 14 April 2017.


Demiz, sapaan akrab Deddy Mizwar, meminta para pelaku usaha untuk berinovasi memanfaatkan peluang besar wisata halal ini. Terlebih lagi, Indonesia akan mengalami bonus demografi, dimana angkatan kerja (umur 15-64 tahun) akan mencapai 70 persen. Bila bisa memanfaatkan momentum tersebut, maka Indonesia menjadi salah satu dari lima negara dengan ekonomi terkuat di dunia. “Persoalannya tergantung kita, kalau kita tidak terus berinovasi, ya momentum tadi akan hilang,’’ katanya.


Dia juga menekankan bahwa peluang usaha berbagai produk halal sangat besar. Untuk itu, dia sangat mengapresiasi hadirnya para pelaku usaha yang konsen di bidang syariah. ‘’Saya mendorong pelaku UMKM Syariah untuk terus meningkatkan kualitas dan kehalalan produknya, karena peluang pasar halal lifedata-style sangat besar. Produk-produk halal tidak hanya dikonsumsi oleh umat Islam, tetapi juga oleh saudara-saudara kita yang non muslim,” katanya.


Menurut Demiz, produk usaha syariah tidak hanya menjadi kebutuhan umat Islam, tetapi juga menjadi kebutuhan khalayak luas seiring meningkatnya tren halal lifedata-style secara global. Dalam Global Islamic Economy Report 2015-2016, diperkirakan total pengeluaran muslim dunia pada 2014 di sektor makanan dan minuman halal serta lifedata-style mencapai US$ 1,8 triliun atau sekitar 11,6 persen dari total pasar global.


Advertising
Advertising

Sektor makanan dan minuman halal (halal food) memberikan kontribusi terbesar, yaitu US$ 1.128 miliar atau 17 persen dari total pasar global sebesar US$ 6.755 miliar, dan diproyeksikan akan tumbuh 5,8 persen hingga mencapai US$ 1.585 miliar pada 2020. Sektor travel, kontribusinya sebesar US$ 142 miliar dan diproyeksikan akan tumbuh hingga mencapai US$ 233 miliar.


Sementara sektor fashion, kontribusinya sebesar US$ 230 miliar dan diproyeksikan akan tumbuh hingga mencapai US$ 327 miliar. Sektor media dan recreation kontribusinya sebesar US$ 179 miliar dan diproyeksikan akan tumbuh hingga mencapai US$ 247 miliar. Sektor pharmaceuticals kontribusinya sebesar US$ 75 miliar dan diproyeksikan akan tumbuh hingga mencapai US$ 106 miliar. Adapun sektor kosmetik berkontribusi sebesar US$ 54 miliar dan diproyeksikan akan tumbuh hingga mencapai US$ 80 miliar 2020. (*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya