Pembunuhan Satu Keluarga di Medan, Pelaku Utama Masih Buron
Editor
Kodrat setiawan
Rabu, 12 April 2017 19:15 WIB
TEMPO.CO, Medan - Direktur Kriminal Kepolisian Daerah Sumatera Utara Komisaris Besar Nurfallah mengatakan pembunuh satu keluarga di Jalan Mangaan, Medan, diduga dilakukan tiga orang. Dua orang sudah ditangkap sementara, satu orang yang diduga pelaku utama berinisial AL sedang diburu polisi.
AL dimasukkan dalam daftar pencarian orang."Kami berjanji akan segera menangkapnya," kata Nurfallah kepada Tempo, Rabu, 12 April 2017.
Baca juga: Pembunuhan Satu Keluarga di Medan, Polisi Tangkap 2 Orang
Penyidik, ujar Nurfallah, masih mendalami dugaan motif pembunuhan Riyanto dan keluarganya. Awalnya pembunuhan ditengarai bermotif perampokan.
"Karena kerugian materil sangat kecil, sekitar Rp 12 juta. Jadi masih ada kemungkinan lain motif Andi Lala dan kedua rekannya membunuh," ujar Nurfallah.
Pada Rabu pagi, personel Tindak Pidana Kejahatan Kekerasan (Jatanras) Direktorat Kriminal Umum Kepolisian Daerah Sumatera Utara dan Polres Asahan serta Polsek Air Batu, menangkap dua orang yang diduga terlibat pembunuhan lima orang sekeluarga di Jalan Mangaan.
Kedua orang yang ditangkap berinisial AS, 27 tahun, penduduk Jalan Sempurna Gang Buntu, Desa Sekip, Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang; serta Ir, 33 tahun, penduduk Jalan Galang, Simpang Jalan STM, Lubuk Pakam, Deli Serdang.
Baca juga: Pembunuhan Satu Keluarga di Medan, Polisi Tetapkan 1 Buron
Keduanya ditangkap di Desa Sei Al Ulu, Dusun III, Kecamatan Air Batu, Kabupaten Asahan sekitar pukul 10.30 WIB,Rabu 12 April 2017. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Asahan Ajun Komiaris Bayu Putra Samaran membenarkan penangkapan itu." Iya benar. Ditangkap di wilayah hukum Polsek Air Batu," kata Bayu kepada Tempo.
Satu keluarga beranggotakan lima orang tewas dibunuh di dalam rumah yang terletak di Jalan Mangaan, Gang Benteng,Lingkungan XI,Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli,Kota Medan,Sumatera Utara (Sumut). Kelima korban ditemukan warga meregang nyawa diberbagai tempat di dalam rumah Ahad 9 April 2017.
SAHAT SIMATUPANG