TEMPO.CO, Jakarta - Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, memasang 100 penjor atau bambu yang dirangkai dengan hiasan janur. General Manager Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai, Yanus Suprayogi, di Denpasar menjelaskan keindahan penjor menjadi daya tarik tersendiri dan menjadi budaya dan tradisi unik di Bali yang salah satunya berkaitan dengan Galungan.
Penjor merupakan simbolisasi Gunung Agung, gunung tertinggi di Bali, yang diyakini umat Hindu sebagai istana para Dewata yang memberikan kesejahteraan kepada umatnya.
Baca :
Hari Raya Galungan, Gubernur Bali: Sudah Kalahkan Diri Sendiri?
Hari Raya Galungan, Bandara I Gusti Ngurah Rai Pasang 100 Penjor
"Selain dihias janur, penjor juga dihiasi pisang, padi, buah-buahan sebagai representasi hasil bumi yang merupakan karunia Sang Pencipta kepada umat manusia," kata Yanus, Rabu, 5 April 2017.
Selain memasang 100 penjor, pengelola Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai juga akan memberikan suguhan tari Bali kepada para penumpang yang akan berangkat seperti Tari Topeng Tua, Cendrawasih, Sekar Jagat, Margapati dan Legong Keraton.
Penumpang dapat menikmati pagelaran tari itu di terminal keberangkatan domestik dan internasional pada 5-15 April 2017.
Simak juga : Sidang Ahok, Tim Pengacara Temukan 2 Kelemahan P21 Berkas Perkara
"Pagelaran tari ini kami suguhkan untuk menghibur penumpang yang sedang menunggu waktu terbang, juga untuk menciptakan serta membawa nuansa Hari Raya Galungan dan Kuningan di bandara," tambah Yanus.
Hari Raya Galungan dimaknai sebagai hari kemenangan dharma (kebaikan) melawan adharma (kejahatan) yang jatuh pada Rabu 5 April 2017 dan disusul Hari Raya Kuningan pada Sabtu 15 April 2017 mendatang.
ANTARA
Berita terkait
Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah
4 hari lalu
DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.
Baca Selengkapnya23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
13 hari lalu
Kementerian Agama sedang menyiapkan dokumen dan memproses visa jemaah haji regular Indonesia.
Baca SelengkapnyaKemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf
14 hari lalu
Tim ini dibentuk sebagai upaya Kemenag dalam mengoptimalkan pemanfaatan potensi besar yang terdapat dalam zakat dan wakaf.
Baca SelengkapnyaIdul Fitri 1445 H, Kapolri Singgung soal Toleransi
25 hari lalu
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengucapkan selamat Idul Fitri 1445 H. Ia menyinggung tentang toleransi.
Baca SelengkapnyaSimak Perbedaan Metode Hilal dan Hisab Penentu 1 Syawal Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024
26 hari lalu
Menentukan 1 syawal Idul Fitri atau lebaran terdapat metode hisab dan rukyatul hilal. Apa perbedaan kedua sistem itu?
Baca SelengkapnyaSidang Isbat Menjelang Lebaran, Diadakan pada 9 April 2024 hingga Pemantauan Hilal di 120 Lokasi
27 hari lalu
Sidang isbat akan diawali dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama
Baca SelengkapnyaJemaah Masjid Aolia Gunungkidul Sudah Rayakan Idul Fitri, Begini Asal Usul Jemaah Mbah Benu
28 hari lalu
Jemaah Masjid Aolia di Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta telah merayakan Idul Fitri. Bagaimana asal usul jemaah asuhan Mbah Benu ini?
Baca SelengkapnyaBPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal
32 hari lalu
Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menolak permintaan Menteri Teten Masduki terkait penundaan wajib sertifikasi halal.
Baca SelengkapnyaJuli 2024, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Ikut Bimbingan Perkawinan
36 hari lalu
Kemenag mewajibkan calon pengantin ikut bimbingan perkawinan. Jika tidak, pengantin tak bisa mencetak buku nikah.
Baca SelengkapnyaDitjen Bimas Hindu Bahas Peradilan Agama Hindu dengan PPTKHI
45 hari lalu
Tercapai tiga rekomendasi yang disepakati 13 PTKH.
Baca Selengkapnya