Cegah Longsor Ponorogo Terulang, BPBD Jawa Timur Usulkan 2 Hal Ini  

Reporter

Rabu, 5 April 2017 11:06 WIB

Alat berat dikerahkan dalam evakuasi pencarian korban di timbunan material tanah longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Ponorogo, 2 April 2017. TEMPO/Nofika Dian Nugroho

TEMPO.CO, Surabaya - Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur Yanuar Rachmadi mengatakan akan mengosongkan lahan di area bukit yang terdampak longsor. Hal tersebut merupakan bagian dari program jangka pendek dalam penanganan bencana longsor Ponorogo.

Menurut dia, program jangka pendek tersebut dilakukan dengan merelokasi warga ke tempat yang lebih aman. “Karena kami tidak mau ambil risiko,” ucap Yanuar saat dihubungi Tempo, Selasa, 4 April 2017.

Baca:
BPBD Jawa Timur: Wilayah Longsor Ponorogo Termasuk Rawan Bencana

Yanuar berujar, pengosongan area tersebut bertujuan mengamankan warga apabila sewaktu-waktu terjadi bencana longsor susulan. Menurut dia, hal itu penting dilakukan agar keselamatan warga terdampak longsor aman. Saat ini, tutur Yanuar, pihaknya akan lebih berfokus pada relokasi warga yang selamat dari bencana longsor. Sebabnya, Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan segera membangun rumah sementara untuk para pengungsi korban bencana longsor Ponorogo.

“Jadi diselamatkan dulu warganya, enggak nunggu ada longsor lagi baru dipindahkan,” ucap Yanuar.

Ketika disinggung tentang rencana rehabilitasi lingkungan, Yanuar mengatakan hal itu akan menjadi program jangka panjang. Menurut dia, struktur tanah di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, tersebut kurang bagus dan rawan longsor. Sebabnya, harus ada penanaman pohon yang sifatnya dapat menguatkan struktur tanah.

“Tapi, kalaupun menanam, butuh proses dan hasilnya enggak bisa langsung. Karena itu, kami berfokus pada penyelamatan warga dulu,” ujarnya.

Baca:
Longsor Ponorogo, 14 Rumah Darurat Siap Dibangun

Yanuar mengatakan penanaman pohon seperti itu setidaknya baru bisa membuahkan hasil dalam rentang 10-15 tahun. Sementara itu, karena struktur tanah yang kurang bagus, dia mengaku tidak bisa memastikan akan ada longsor lagi atau tidak. “Yang pasti, rehabilitasi orangnya dulu, baru rehabilitasi lingkungannya, biar aman,” tutur Yanuar.

Adapun Pemerintah Provinsi Jawa Timur mempertimbangkan merelokasi warga korban longsor di Desa Banaran. Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan, apabila opsi itu diambil, Pemprov Jawa Timur akan membangun rumah sementara untuk para pengungsi korban bencana longsor Ponorogo. Untuk relokasi tersebut, Pemprov akan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Ponorogo, TNI Angkatan Darat, dan kepolisian.

“Pemprov akan menanggung bangunannya, sedangkan Bupati Ponorogo akan menanggung terkait dengan tanahnya,” ucap Soekarwo di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin, 3 April 2017.

Baca:
Longsor Ponorogo, Begini Warga Trauma dan Ingin Relokasi

Soekarwo berujar, kajian relokasi warga akan melibatkan ahli geologi dari Universitas Gajah Mada (UGM), Yogyakarta, dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya, untuk memetakan wilayah yang aman bagi pengungsi. Selain itu, tutur dia, pemetaan ini dilakukan agar warga yang tinggal di daerah rawan tersebut bisa segera direlokasi ke tempat yang lebih aman.

“Untuk relokasi, kerja sama ini dilakukan dengan tujuan menentukan kategori tanah yang aman untuk pengungsi itu seperti apa, agar ke depan tidak terulang lagi bencana yang sama,” kata Soekarwo.

JAYANTARA MAHAYU


Video Terkait:
Tiga Korban Longsor Ponorogo, Tim SAR Terus Melakukan Pencarian
Longsor Hancurkan Rumah Sopir, 2 Anaknya Terluka, Satu Meninggal

Berita terkait

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

1 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

3 hari lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

8 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

8 hari lalu

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.

Baca Selengkapnya

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

9 hari lalu

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

Curah hujan tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, sejak Kamis sore. Tiga warga tertimbun longsor di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

15 hari lalu

Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

Bencana banjir dan longsor yang dipicu intensitas hujan yang tinggi di wilayah Gunung Semeru menimbulkan korban jiwa dan merusak sejumlah fasilitas

Baca Selengkapnya

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

19 hari lalu

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

Proses pencarian dihentikan sementara usai BNPB menemukan 2 korban terakhir dalam bencana tanah longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

19 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

BNPB melaporkan telah menemukan 20 korban dalam bencana longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

19 hari lalu

BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

BMKG juga mengimbau mewaspadai Antecedent Precipitation. Hujan apa ini?

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

20 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

Longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, menelan 18 korban jiwa. Tim evakuasi membangun posko pengungsi di gereja setempat.

Baca Selengkapnya