UNBK di Surabaya, Sejumlah SMK Alami Gangguan Teknis  

Reporter

Selasa, 4 April 2017 13:39 WIB

Pelajar mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) mata pelajaran Bahasa Indonesia di SMK Negeri 2 Palembang, Sumatra Selatan, 3 April 2017. Dari total 253 SMK, sebanyak 233 SMK melaksanakan UNBK, sementara 20 sekolah lainnya akan tetap menggunakan ujian nasional kertas dan pensil (UNKP). ANTARA/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Surabaya - Beberapa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Surabaya, Jawa Timur, mengalami gangguan teknis pada saat pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) hari pertama, Senin 3 April 2017.

Beberapa di antaranya mengalami gangguan server, seperti SMK 45 Surabaya dan SMK PGRI 5 Surabaya. Bentuk gangguannya jaringan Internet ngadat dan listrik jaringan PLN padam. Akibatnya sesi satu UNBK mundur dari jadwal.



Di SMK 45 Surabaya, sebanyak 18 siswa dalam satu ruang harus menunda pelaksanaan UNBK pada sesi pertama akibat server utama di ruang tersebut bermasalah dan tidak bisa membuka aplikasi UNBK.



Berita Lainnya:

"Saat buka server jam setengah tujuh, sebelum ujian, server di ruang 7 dan 8 tidak masalah. Tapi di ruang 9 ada masalah," kata Kepala SMK 45 Surabaya Herru Purwanto saat ditemui di sekolahnya.

Herru Purwanto mengatakan, di sekolahnya terdapat 258 siswa yang mengikuti UNBK. Mereka terbagi ke dalam tiga ruang dan tiga sesi waktu ujian. Karena server di salah satu ruangan tersebut "ngadat", pihak sekolah memundurkan waktu sesi satu menjadi ke sesi dua. Sementara siswa di sesi dua pada ruang tersebut harus mundur ke sesi tiga, tiga ke empat.

Menurut Herru, permasalahan ini baru diketahui sebelum UNBK sesi pertama dimulai. Padahal, saat sinkronisasi pada Sabtu 1 April 2017 lalu, server tersebut tidak masalah.
Solusi dari kendala ini, server utama tersebut diganti server cadangan. Kemudian ada pergeseran waktu ujian. "Saat diganti server cadangan, semua sudah tidak masalah," kata dia.

Berita Lainnya: Gubernur Jawa Barat: Sudah 90 Persen SMK Laksanakan UNBK

Selain SMK 45, persoalan serupa juga terpantau di SMK PGRI 5 Surabaya. Koneksi internet sempat menurun saat salah satu siswa mencoba log in ke sistem UNBK. Dari persoalan tersebut, pihak sekolah akhirnya mencoba menggunakan tethering smartphone sebagai back up.

Kepala SMK PGRI 5 Surabaya Tria Hasbi menganggap hal tersebut suatu kewajaran dalam sebuah jaringan internet. Karena itu, di sekolahnya telah disiapkan komputer cadangan untuk client dan server. "Kalau tiba-tiba log out lebih baik pakai server cadangan dari pada menunggu log in di komputer yang sama. Waktunya bisa lebih lama menunggu karena harus di restart," tutur dia.

Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur Saiful Rachman membenarkan gangguan terjadi di sejumlah sekolah. Namun, dia menegaskan secara keseluruhan gangguan tersebut bisa ditangani. "Waktu pelaksanaan UNBK tidak terikat, kalaupun tertunda ya masih bisa dilanjut meskipun harus mundur hingga satu sesi," katanya.


Advertising
Advertising


Berita Lainnya: Gubernur Memantau Langsung UNBK SMK di Mamuju

Menurut dia, tim help desk yang tersebar di berbagai wilayah Surabaya sudah cukup membantu. Sehingga setiap ada permasalahan di sekolah bisa segera ditangani. Walaupun siswa harus mengikuti jadwal yang molor. "Gangguan server memang Bisa saja terjadi. Ada helpdesk juga, kalau ada masalah internet down di SMK PGRI 5 juga sudah tuntas," ujarnya.

Persiapan selama sinkronisasi juga sudah berjalan lancar. Namun, masalah dalam pelaksanaan akan menjadi evaluasi dan pembelajaran berbagai pihak. Seperti di Pasuruan yang sempat listriknya mati selama 10 menit.

"Hari ini loadingnya besar bersamaan, berbeda dengan saat sinkronisasi yang bergantian, saya rasa semuanya sudah terlatih dan tidak masalah dengan masalah ini. Karena sudah tertangani dan UNBK terus berjalan," tutur Saiful.



Baca: Kemendikbud: Peserta UNBK Komputer Naik 4 Kali Lipat

Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf, mengatakan pelaksanaan UNBK di Jatim sudah optimal. Menurut dia, hal tersebut dapat dilihat dari konektivitas internet yang mumpuni, perangkat komputer yang dibutuhkan, penggunaan listrik agar tidak padam hingga komponen pendukung dari kesuksesan pelaksanaan UNBK.

“Secara umum Alhamdulillah persiapan kami sudah optimal,” kata Saifullah Yusuf usai melakukan peninjauan pelaksanaan UNBK tahun 2017 di SMKN 8, Jl. Kamboja Surabaya, Senin, 03 April 2017.

Gus Ipul mengatakan, pemerintah juga telah menyiapkan teknisi-teknisi di setiap sekolah untuk mendampingi apabila sewaktu waktu terjadi masalah. Dia berujar, teknisi-teknisi tersebut akan terus stand by atau berjaga-jaga apabila terdapat gangguan pada perangkat maupun konektivitas. Dia menambahkan, pelaksanaan UNBK SMK 100 persen di Jatim ini telah melalui proses yang cukup rumit.



Berita Lainnya: Kementerian Pendidikan: 78,58 Persen SMK Laksanakan UNBK



“Hal itu terjadi di beberapa wilayah kepulauan, baru dua hari yang lalu semua tuntas, karena servernya harus diselaraskan di darat dan baru kemudian dibawa ke kepulauan yang jarak tempuhnya jauh,” ujar Gus Ipul.

Wagub Jatim tersebut menuturkan, pelaksanaan UNBK ini diharapkan dapat menginspirasi lembaga pendidikan di semua tingkatan untuk bisa menyelenggarakan ujian berbasis komputer. Menurut dia, pelaksanaan ujian berbasis komputer ini dapat membuat siswa menjadi jujur dengan biaya yang murah, efektif dan efisien.

“Kami ingin siswa-siswi makin terbiasa menggunakan teknologi dalam proses belajar mengajar,” ujar Gus Ipul.

Adapun peserta UNBK untuk jenjang SMK ini berjumlah 200.112 peserta dari total lembaga 1.779 yang terdiri dari 288 SMK negeri dan 1.491 SMK swasta se Jatim.

JAYANTARA MAHAYU | ANTARA


Video Terkait:
Zikir dan Doa Menjelang UNBK, Puluhan Siswi Pingsan

Berita terkait

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

1 hari lalu

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

PDIP Surabaya mengusulkan wali kota - wakil wali kota inkumben Eri Cahyadi-Armuji maju ke Pilkada Kota Surabaya 2024.

Baca Selengkapnya

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

6 hari lalu

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengukir sejarah baru dalam kepemimpinannya di Kota Surabaya.

Baca Selengkapnya

Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

8 hari lalu

Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

Haedar Nashir puji Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud yang menerima hasil putusan MK.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

8 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

22 hari lalu

Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

Para peneliti dari Universitas Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya tak melihat hilal akibat tertutup awan.

Baca Selengkapnya

Disebut Lamban Respons Hasil Pilpres, PKB: Setiap Ada Kecurangan Punya Hak untuk Dikoreksi

42 hari lalu

Disebut Lamban Respons Hasil Pilpres, PKB: Setiap Ada Kecurangan Punya Hak untuk Dikoreksi

PKB buka suara terkait kritik yang dilontarkan PBNU karena hingga Kamis, 21 Maret 2024 PKB belum memberikan sikap penerimaan hasil Pemilu.

Baca Selengkapnya

Sekjen PBNU Kritik PKB yang Lamban Terima Hasil Pilpres 2024, Sebut Terlalu Banyak Manuver

42 hari lalu

Sekjen PBNU Kritik PKB yang Lamban Terima Hasil Pilpres 2024, Sebut Terlalu Banyak Manuver

Sekjen PBNU Saifullah Yusuf menyoroti lambannya PKB menyatakan penerimaan terhadap hasil Pilpres 2024. Ia membandingkan dengan Surya Paloh NasDem.

Baca Selengkapnya

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

42 hari lalu

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

Berbagai terobosan dan inovasinya dapat dirasakan langsung oleh warganya.

Baca Selengkapnya

Saling Sindir Cak Imin dan Gus Ipul soal Makelar, Begini Kata Pakar Politik Unair

19 Februari 2024

Saling Sindir Cak Imin dan Gus Ipul soal Makelar, Begini Kata Pakar Politik Unair

Cak Imin mencuit soal sosok Saipul yang dianggap sebagai makelar mengatasnamakan Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Tanggapi Cuitan Cak Imin soal Makelar, Gus Ipul: Enggak Paham Saya

19 Februari 2024

Tanggapi Cuitan Cak Imin soal Makelar, Gus Ipul: Enggak Paham Saya

Gus Ipul sebelumnya menyampaikan bahwa hendaknya PKB kembali ke 'jalan yang benar' yang kemudian ditanggapi oleh Cak Imin.

Baca Selengkapnya