Miryam Mengaku Sempat Temui Elza Syarief Sebelum Sidang E-KTP

Reporter

Kamis, 30 Maret 2017 18:51 WIB

Miryam S. Haryani. Dok.TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam persidangan kasus korupsi e-KTP hari ini, Kamis, 30 Maret 2017, Miryam S. Haryani, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Fraksi Hanura, menceritakan dia sempat bertemu pengacara Elza Syarief sebelum sidang e-KTP pekan lalu.

Awalnya, Miryam berkelit ketika ditanya ihwal pernah-tidaknya menemui pengacara sebelum mengikuti sidang. Setelah dicecar pertanyaan, ia akhirnya mengakui sempat menemui Elza Syarief, pengacara Nazaruddin. Menurut Miryam, ia menemui pengacara kondang tersebut untuk meminjamkan sedikit uang. Sebelumnya, ia juga mengaku sempat ingin bertemu Rudy Alfonso—pengacara Setya Novanto—tapi batal.

Baca juga:
Kasus E-KTP, Jaksa Putar Video Rekaman Pemeriksaan Miryam Haryani

Ketika jaksa mendesak perihal siapa saja yang ditemui di tempat Elza, Miryam mengaku lupa. "Saya agak lupa, Pak, karena pegawainya ada banyak," kata Miryam. "Tapi saya enggak pernah janjian sama pengacara yang lain."

Jaksa penuntut umum menanyakan pula apakah Miryam dan Elza sempat membahas keterkaitannya dengan kasus korupsi e-KTP. “Saya tidak bicarakan kasus e-KTP. Cuma selingan, nanya sedikit saja. Tidak jadi topik pembicaraan,” tuturnya.

Miryam kemudian mengatakan bahwa Elza sempat menyodorkan koran yang membahas e-KTP, di mana namanya disebut bersama mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Diah Anggraeni. Namun ia tidak ingat detailnya dan tidak tertarik berita itu lebih lanjut, sekalipun kasusnya sudah mencuat. Menurut Miryam, Elza meminta ia sabar. “Nanti saya (Elza) siap bantu,” ucap Miryam meniru yang diucapkan Elza.

Silakan baca:
Sidang E-KTP, KPK Akan Beberkan Pengancam Miryam di Pengadilan

“Ini aneh, Anda diminta sabar tapi tidak bertanya lagi tentang apa,” ujar hakim yang tampak bingung. “Ya, dia cuma menasihati, ‘Yani, kalau mau minta bantuan hukum, ya boleh ke saya’,” kata Miryam, yang juga mengakui hubungannya dengan Elza sudah seperti kakak-adik.

Lalu hakim beralih pada pertanyaan, "Setelah itu, apakah ada permintaan kepada Ibu supaya menjadi justice collaborator?”

"Seingat saya tidak," jawab Miryam. "Tidak ada yang mengatakan ke Anda untuk mencabut BAP-nya?" tanya hakim kembali. "Tidak," jawab Miryam, kali ini dengan sigap.

AGHNIADI | S. DIAN ANDRYANTO

Video Terkait:
Sidang e-KTP, Miryam Haryani Dikontrontir dengan Penyidik KPK

Berita terkait

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

8 jam lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

KPK Belum Putuskan Berapa Lama Penghentian Aktivitas di Dua Rutan Miliknya

8 jam lalu

KPK Belum Putuskan Berapa Lama Penghentian Aktivitas di Dua Rutan Miliknya

Dua rutan KPK, Rutan Pomdam Jaya Guntur dan Rutan Puspomal, dihentikan aktivitasnya buntut 66 pegawai dipecat karena pungli

Baca Selengkapnya

Konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho, KPK Klaim Tak Pengaruhi Penindakan Korupsi

11 jam lalu

Konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho, KPK Klaim Tak Pengaruhi Penindakan Korupsi

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak mengatakan penyidikan dan penyelidikan kasus korupsi tetap berjalan di tengah konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho

Baca Selengkapnya

KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri dalam Penanganan Perkara Eddy Hiariej

11 jam lalu

KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri dalam Penanganan Perkara Eddy Hiariej

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak menegaskan tidak ada intervensi dari Mabes Polri dalam kasus eks Wamenkumham Eddy Hiariej

Baca Selengkapnya

Periksa 15 ASN Pemkab Sidoarjo, KPK Dalami Keterlibatan Gus Muhdlor di Korupsi BPPD

14 jam lalu

Periksa 15 ASN Pemkab Sidoarjo, KPK Dalami Keterlibatan Gus Muhdlor di Korupsi BPPD

KPK memeriksa 15 ASN untuk mendalami keterlibatan Bupati Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor dalam dugaan korupsi di BPPD Kabupaten Sidoarjo

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri

20 jam lalu

Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak membantah ada tekanan dari Mabes Polri sehingga belum menerbitkan sprindik baru untuk Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

KPK Sempurnakan Administrasi Sebelum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

21 jam lalu

KPK Sempurnakan Administrasi Sebelum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

KPK akan menyempurnakan proses administrasi sebelum menerbitkan sprindik baru untuk eks Wamenkumham Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

22 jam lalu

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK memprioritaskan lima program unggulan untuk mencegah korupsi di daerah.

Baca Selengkapnya

Penggeledahan di Sekretariat Jenderal DPR RI, KPK: Kumpulkan Alat Bukti

1 hari lalu

Penggeledahan di Sekretariat Jenderal DPR RI, KPK: Kumpulkan Alat Bukti

Sebelum penggeledahan ini, KPK mencegah Sekjen DPR RI Indra Iskandar dan enam orang lainnya bepergian ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

1 hari lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya