Presiden Jokowi (tengah) mengenakan jaket bomber berwarna hijau tua saat menyampaikan tanggapan terkait unjuk rasa 4 November di Istana Merdeka, Jakarta, 5 November 2016. Netizen menebak-nebak merek dan harga dari jaket ini. ANTARA/Puspa Perwitasari
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo mengajak masyarakat untuk memaknai Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1939 dengan membangun semangat dan optimisme. Presiden juga menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Nyepi kepada seluruh Umat Hindu yang merayakannya di Tanah Air.
Ucapan tersebut disampaikan melalui akun twitter resminya yang dipantau dari Jakarta, Selasa. Cuitan itu sendiri diunggah oleh Presiden sekitar pukul 07.00 WIB.
Melalui kanal media sosial tersebut, Presiden Jokowi mengajak masyarakat untuk berintrospeksi dan membersihkan jiwa dari segala perilaku yang tidak baik. Hari Raya Nyepi menurut Kepala Negara juga merupakan sarana untuk kembali membangun optimisme dan semangat dalam membangun bangsa.
"Kita luruhkan amarah, dendam, dan sifat-sifat buruk. Kita bangun optimisme dan semangat. Selamat Hari Raya Nyepi Tahun 2017 -Jkw," cuit Presiden.
Saat Nyepi, agenda Presiden hanya tercatat intern sebagaimana disampaikan Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Selasa (23/3)
