Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, bersama Restu, bocah penderita talasemia dan ibunya, Tuti, menyatakan menggratiskan biaya transfusi darah bagi keluarga kurang mampu di Purwakarta, 8 Maret 2016. TEMPO/Nanang Sutisna
TEMPO.CO, Purwakarta - Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengucapkan selamat atas pendeklarasian terhadap Wali Kota Bandung Ridwan Kamil sebagai calon Gubernur Jawa Barat oleh Partai NasDem, Ahad, 19 Maret 2017.
"(Saya) ikut berbahagia karena Pak RK (Ridwan Kamil) sudah menyatakan mencalonkan diri sebagai calon Gubernur Jawa Barat," ujar Dedi kepada para wartawan di Purwakarta, Senin, 20 Maret 2017.
Menurut Dedi, pencalonan RK sebagai calon gubernur dengan start paling awal sudah berdasarkan perhitungan yang matang. "Baik matang secara politik maupun psikologi," ujarnya.
Dedi mengaku tidak dalam kapasitas memberikan penilaian terhadap pencalonan RK, yang diusung partai pimpinan Surya Paloh tersebut. "Kita enggak boleh menilai orang lain, nanti bisa salah," tuturnya.
Ketika ditanya ihwal kesiapannya maju mencalonkan atau dicalonkan dalam kontestasi pemilihan Gubernur Jawa Barat pada medio 2018, Dedi berkukuh pada pendiriannya. "Berkali-kali saya katakan, (saya) belum pernah ngomong dengan siapa pun, termasuk DPP Partai Golkar, soal pilkada Jawa Barat," ujarnya.
Kalau soal komunikasi, Dedi menjelaskan, setiap hari, dia menjalin komunikasi politik dengan siapa pun. Namun tidak secara khusus berbicara soal pilkada. "Yang lain-lain saja," ucapnya.
Meski demikian, Dedi berharap parpol tidak kehilangan figur strategis untuk kepentingan kontestasi pilkada. "Kalau calonnya bukan dari kader sendiri, berarti kaderisasi tidak jalan," kata dia.
