Bagikan KIP di Sambas, Jokowi: untuk Beli Pulsa Boleh Nggak?

Reporter

Jumat, 17 Maret 2017 17:54 WIB

Presiden Jokowi (kanan) berdialog dengan pelajar saat pembukaan Rembuknas 2017 di JIExpo, Jakarta, 26 Januari 2017. Dalam perhelatan tersebut Presiden membagikan 2.844 Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada ribuan anak yatim piatu. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi setelah membagikan Kartu Indonesia Pintar ke murid sekolah di Aruk, Sambas, Kalimantan Barat, yang merupakan wilayah perbatasan Indonesia dengan Malaysia. Jokowi lalu menanyakan, apakah uang bea siswa ini boleh untuk beli pulsa.

Baca juga: Pesan Jokowi pada Penerima Kartu KIP

"Tadi sudah disampaikan Ibu Menko yang menerima Kartu Indonesia Pintar atau KIP itu ada 439 orang, dari SD, SMP, SMA, kartunya mana? Coba diangkat," kata Presiden Jokowi di Aruk, Sambas, Kalimantan Barat, Jumat, 17 Maret 2017.

Pada acara tersebut, Presiden membagikan 439 KIP dari total penerima KIP di Sambas sebanyak 1.034 penerima, Kartu Indonesia Sehat KIS untuk 40 keluarga, 475 kartu Pemberian Makanan Tambahan PMT dan 359 Program Keluarga Harapan PKH.

"Untuk KIP, yang anak SD mendapat Rp450 ribu, untuk SMP sebesar Rp750 ribu, yang SMA/SMK sebesar Rp1 juta. Cukup tidak? Cukup untuk dibeli buat kebutuhan sekolah, beli buku boleh, beli tas boleh, beli sepatu boleh. Kalau beli pulsa? Hati-hati uang itu tidak boleh beli pulsa, kalau ketahuan nanti dicabut," kata Presiden Joko Widodo disambut riuh oleh seribuan pelajar dan warga yang hadir di tempat itu.

Sedangkan untuk Pemberian Makanan Tambahan, Presiden juga menyampaikan cara mengkonsumsi biskuit yang menjadi makanan tambahan bagi ibu hamil dan para balita.

"Saya titip kepada anak-anak sekolah, ini untuk tambahan gizi anak-anak semuanya. Ini biskuit sehari untuk anak usia 1-2 tahun hanya boleh enam keping, jangan karena enak bisa makan 10 atau 20 keping jangan. Jadi hanya enam. Kalau usia 3 atau 4 atau 5 tahun boleh makan 8 keping sehari. Untuk Ibu hamil 1-3 bulan biskuit yang begizi tinggi ini boleh 2 keping sedangkan untuk 3-9 bulan bisa 3 keping. Biar gizinya meningkat, anak-anak jadi pintar, jadi pandai," kata Jokowi.

Sedangkan untuk penerima PKH sebanyak 359, Presiden juga berpesan agar digunakan untuk menambah konsumsi makanan rumah tangga atau pun peralatan sekolah.

"Penerima PKH ini mendapatkan Rp2 juta, ini juga hati-hati uangnya untuk keluarga, untuk beri gizi anak. Kalau bapaknya minta untuk beli rokok, jangan diberi. Kalau ketahuan bisa dicabut, jadi pertiga bulan diambil, ambilnya di BRI," kata Presiden.

Selain memberikan KIP, KIS, PKH dan PMT, Presiden Jokowi juga meresmikan Pos Lisntas Batas Negara (PLBN) Terpadu Aruk.

Baca juga: Presiden Resmikan PLBN Aruk

PLBN Aruk merupakan satu dari tiga titik PLBN Terpadu di Kalimantan Barat selain PLBN Entikong di kabupateng Sanggau dan PLBN Nanga Badau di kabupaten Kapuas Hulu yang menjadi titik perbatasan antara Indonesia dan Malaysia.

Berita terkait

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

6 jam lalu

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang menganggap Rocky Gerung telah menghina Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

7 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

7 jam lalu

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

Megawati, tutur Hasto, berterima kasih kepada pengurus dan kader hingga tingkat ranting dan anak ranting atas capaian mereka dalam Pemilu tahun ini.

Baca Selengkapnya

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

19 jam lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

1 hari lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

1 hari lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

1 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya