Bawa Sabu, Calon Penumpang Garuda Ditangkap di Kualanamu  

Reporter

Senin, 6 Maret 2017 12:13 WIB

Ilustrasi penyitaan barang bukti narkotika sabu. Tempo/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Deli Serdang - Petugas keamanan Bandara Intermasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara menahan tiga calon penumpang Garuda Indonesia dari Kualanamu Deli Serdang tujuan Palembang, Senin, 6 Maret 2017 pukul 05.20. Marwan 30 tahun, M.Nur 27 tahun, dan Ismail 46 tahun, gagal terbang menggunakan pesawat GIA 266 karena membawa narkotika jenis sabu.

"Sabu yang disita 23 paket seberat 1.996 gram," kata Department Communication and Authorized Supervisor Bandara Kualanamu Wisnu Budi Setianto kepada Tempo.

Baca:
Polisi Aceh Gagalkan Pengiriman 18 Kilogram Sabu-sabu
Pakai Sabu dengan 2 Cewek Pemandu Lagu, 3 Polisi ...
Polisi Tangkap Lagi Pengedar Sabu untuk Anggota DPRD ...

Petugas keamanan bandara menghentikan mereka saat memasuki terminal melalui pintu pemeriksaan detektor 1. Petugas keamanan bandara atau Aviation Security (Avsec) curiga terhadap Marwan yang tampak janggal memakai sepatu.

"Jalannya janggal dan terlihat memakai sepatu berukuran besar yg tidak sesuai dengan ukuran tubuhnya," ujar Wisnu. Setelah diperiksa, ternyata di dalam kedua sepatu yang dikenakan Marwan terdapat delapan paket sabu seberat 653 gram.

Baca juga:
Ketemu Menhan, Buya Syafi`i: Jangan Kalah dari Ormas Radikal
Raja Salman di Bali, Ketua Pecalang: Semoga Beliau Puas
Seusai Operasi Pengambilan Selang, Begini Kondisi Sri Rabitah

Nur dan Ismail pun dicurigai. Setelah diperiksa petugas mendapati sabu dalam sepatu Ismail sebanyak 8 paket seberat 803 gram. Sedangkan dalam sepatu Nur ada tujuh paket sabu seberat 540 gram.

Kepala Polres Deli Serdang Ajun Komisaris Robert Da Costa mengatakan, Satuan Narkoba sudah mengambil ketiga penumpang Garuda itu berikut barang bukti di Bandara Kualanamu. "Kami sedang mengembangkan siapa di belakang ketiganya," kata Kepala Polres Deli Serdang Ajun Komisaris Robert Da Costa kepada Tempo.

Dari pemeriksaan sementara, ujar Robert, ketiganya penduduk Provinsi Aceh. Mereka mengaku sebagai kurir dan dibayar sebesar Rp5 juta bila barang itu sampai ke Palembang.

SAHAT SIMATUPANG

Berita terkait

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

17 jam lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

1 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

1 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

2 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

3 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

3 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

4 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

6 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

6 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

6 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya