Gelombang Tinggi, Perahu Nelayan Tenggelam di Laut Timor

Reporter

Senin, 6 Maret 2017 10:37 WIB

Ilustrasi kapal tenggelam

TEMPO.CO, Kupang - Perahu nelayan tanpa nama yang ditumpangi tiga nelayan, yang sedang mencari ikan, dilaporkan tenggelam di Selat Pukuafu, Laut Timor, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Minggu, 5 Maret 2017.

"Kami mendapat laporan ada perahu nelayan yang tenggelam," kata Kepala SAR Kupang Gede Ardana kepada Tempo, Senin, 6 Maret 2017.

Tim SAR langsung menerjunkan sejumlah anggota untuk mencari tiga nelayan itu. Setelah dilakukan pencarian selama beberapa jam, tim SAR berhasil menyelamatkan tiga nelayan yang tenggelam di Selat Pukuafu.

Ketiga nelayan itu, yakni Epi, 55 tahun, nakhoda perahu, serta anak buah kapal, Santo Tanodi (25) dan Posu (23). "Sudah ditemukan dalam keadaan selamat dan telah diserahkan ke keluarga," ujarnya.

Perahu nelayan itu tenggelam akibat dihantam gelombang tinggi yang disebabkan cuaca buruk, yang terjadi di perairan Pukuafu. Selat Pukuafu pernah menenggelamkan kapal JM Fery yang menewaskan ratusan penumpang, yang berangkat dari Kupang menuju Pulau Rote, pada 1 Februari 2016 silam.

YOHANES SEO

Simak: Siklon Tropis Blanche Terjang NTT

Berita terkait

5 Rekomendasi Kuliner Khas Kupang, Memanjakan Lidah

17 November 2023

5 Rekomendasi Kuliner Khas Kupang, Memanjakan Lidah

Kupang memiliki berbagai kuliner yang patut dicoba. Simak daftarnya.

Baca Selengkapnya

Kupang Masuk Daerah Rawan Gempa, Ini Pesan Bupati ke Warganya

2 November 2023

Kupang Masuk Daerah Rawan Gempa, Ini Pesan Bupati ke Warganya

Korinus Masneno, mengingatkan warga setempat untuk tetap waspada dan selalu bersiaga terhadap potensi bencana yang terjadi tiba-tiba, khususnya gempa.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 6,6 Guncang NTT, Kantor Gubernur dan Bupati Kupang Rusak

2 November 2023

Gempa Magnitudo 6,6 Guncang NTT, Kantor Gubernur dan Bupati Kupang Rusak

Kantor Gubernur NTT dan Bupati Kupang rusak akibat gempa bermagnitudo 6,6 yang mengguncang wilayah itu pada Kamis pagi tadi.

Baca Selengkapnya

Siaga Darurat Bencana Kekeringan Ditetapkan, Kabupaten Kupang NTT: dari 1-30 Agustus

7 Agustus 2023

Siaga Darurat Bencana Kekeringan Ditetapkan, Kabupaten Kupang NTT: dari 1-30 Agustus

Kabupaten Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur telah menetapkan status siaga darurat bencana alam kekeringan dan kebakaran hutan dan lahan.

Baca Selengkapnya

11 Wisatawan Pantai Batu Gong di Sulawesi Tenggelam: Satu Meninggal, Dua Hilang

11 Juli 2021

11 Wisatawan Pantai Batu Gong di Sulawesi Tenggelam: Satu Meninggal, Dua Hilang

Para wisatawan diketahui sedang berenang di Pantai Batu Gong, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, pada Minggu,11 Juli 2021.

Baca Selengkapnya

Pemkab Kupang: Kerugian Akibat Siklon Tropis Seroja Capai Rp 1,3 Triliun

28 April 2021

Pemkab Kupang: Kerugian Akibat Siklon Tropis Seroja Capai Rp 1,3 Triliun

Kerugian sebesar Rp 1,3 triliun itu berdasarkan data kerusakan rumah penduduk di Kabupaten Kupang yang mencapai 9.081 unit.

Baca Selengkapnya

Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, Diduga Akibat Cuaca Buruk

29 Desember 2018

Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, Diduga Akibat Cuaca Buruk

Untuk mencegah kapal tenggelam di perairan Kepulauan Seribu, Syahbandar telah mengeluarkan peringatan tentang cuaca buruk.

Baca Selengkapnya

Rayakan Kupatan di Pantai, 3 Warga Lumajang Tewas Tersapu Ombak

3 Juli 2017

Rayakan Kupatan di Pantai, 3 Warga Lumajang Tewas Tersapu Ombak

Kepala BPBD Lumajang menduga korban terlalu masuk ke laut ketika ada ombak agak besar.

Baca Selengkapnya

2 Warga Kupang Tewas Diduga Keracunan Makanan Kepiting Laut  

5 Juni 2017

2 Warga Kupang Tewas Diduga Keracunan Makanan Kepiting Laut  

10 warga desa Naiken diduga keracunan kepiting setelah sebelumnya mereka memakan kepiting hasil tangkapan di laut.

Baca Selengkapnya

Seorang Remaja Hilang Ditelan Ombak di Sungailiat, Bangka

27 Mei 2017

Seorang Remaja Hilang Ditelan Ombak di Sungailiat, Bangka

Seorang remaja bernama Merdian hilang digulung ombak pantai Batu Bedaun, Kelurahan Kuala, Kecamatan Sungailiat, Bangka pada sore hari tadi.

Baca Selengkapnya